TEMPO.CO, Jakarta - Lukisan karya pelukis Yohanes Indra Wahyu berjudul The Hymn of School memenangi kompetisi UOB Painting of The Year tingkat Asia Tenggara 2012. Lukisan ini sebelumnya menjuarai kompetisi yang sama untuk Indonesia.
Lukisan akrilik di kanvas ukuran 175 x 180 sentimeter ini mengalahkan beberapa finalis yang diajukan dari Singapura, yaitu lukisan Just Let Me Sleep karya Esmond Loh Fah Rong, Malaysia, dengan lukisan berjudul Ah Long karya Mohd Azri bin Abdullah dan Thailand, yaitu Faith karya Imrom Junu.
Baca Juga:
“Karya-karya tersebut, bersama seluruh karya finalis dari Singapura, dipamerkan di Singapore Art Museum sampai Ahad, 22 Juli 2012,” ujar Agus Dermawan T, salah satu juri kompetisi untuk tingkat Indonesia melalui surat elektroniknya kepada Tempo.
Karya para pemenang ini dinilai juri dari beberapa negara, di antaranya Kuroda Raiji (Kurator Kepala Fukuoka Asian Art Museum, Jepang), Jeremy R. Barns (Direktur National Museum, Filipina), dan Choo Thiam Siew (Presiden Nanyang Academy of Fine Art, Singapura).
Pengumuman menjadi Winner of Grand Regional Award tingkat Asia Tenggara dilakukan di Singapore Art Museum, 14 Juli 2012. Penghargaan diserahkan Menteri Informasi, Komunikasi dan Seni Singapura DR Yaacob Ibrahim
Baca Juga:
Yohanes Indra Wahyu adalah pelukis kelahiran Lampung 1977, lulusan Institut Seni Indonesia Yogyakarta. Sejak 1998 ia telah beberapa kali melakukan pameran tunggal dan pameran bersama. Dia juga sudah menerima sejumlah penghargaan penting lainnya.
Lukisan The Hymn of School ini menggambarkan seorang pemain piano sedang mengiring paduan suara berbagai orang, beragam usia. Paduan suara ini menciptakan komposisi sangat harmonis dan indah. Harmoni adalah tujuan pertama sekaligus akhir dari perjalanan kehidupan.
DIAN YULIASTUTI
Berita lain:
The Dark Knight Rises, Kota Gotham tanpa Batman
Renny Djajoesman Tawarkan Konser Spektakuler
Harvey Malaiholo Siap Bawakan Lagu SBY
Bimbo Ikut Bagikan Gitar untuk Narapidana
Regina Idol Mengaku Fans Berat David Cook