TEMPO.CO, Los Angeles - Menarik perhatian itu penting demi promosi tayangan film televisi, kendati harus setengah bugil. Begitulah kira-kira yang ada dalam benak Jennifer Love Hewitt sehingga aktris ini bersedia tampil hanya dengan balutan pakaian dalam. Ia memamerkan seluruh lekuk tubuhnya di papan reklame pojok jalan Los Angeles.
Untuk strategi promosi film televisi, The Client List, sepertinya Hewitt berhasil karena benar-benar mendapatkan perhatian para pelintas jalan di kota besar Amerika Serikat. "Di film itu, Jennifer Love Hewitt menjadi perempuan panggilan," tulis Dailymail.
Meskipun menjadi perempuan panggilan yang senantiasa muncul setengah bugil, perempuan 33 tahun itu menolak jika harus melepas seluruh pakaiannya. Alasannya, Hewitt merasa tidak nyaman kalau harus tampil telanjang di depan kamera.
"Lagi pula, seksi itu tidak harus menunjukkan semuanya," kata Hewitt. "Dengan imajinasi, seseorang malah mendapat hal lebih dibandingkan melihat sesuatu yang telanjang."
Dalam The Client List, awalnya Hewitt berperan sebagai seorang ibu dari dua anak. Tapi dia dituntut mendapat pekerjaan untuk membantu keuangan keluarga dan suaminya. Karena itu, Hewitt memutuskan bergabung ke layanan prostitusi kelas atas di Texas. Dia pun menjadi perempuan panggilan.
Sebelum menjadi tayangan televisi, The Client List terlebih dulu muncul di layar lebar pada 2010. Dengan judul yang sama, film itu juga menunjuk Hewitt sebagai tokoh utamanya.
DAILYMAIL | CORNILA DESYANA