TEMPO.CO, Los Angeles - Tahun ini adalah tahun yang kaya pengalaman bagi aktris Amanda Seyfried. Ia baru saja menuntaskan syuting Deep Throat, memerankan Linda Lovelace, bintang porno tahun 1970-an, ketika tawaran lain datang. "Memerankan Cosette, anak telantar dalam Les Miserables. Peran yang drastis, tapi di situlah asyiknya," kata Seyfried.
Ia menyebutkan semua peran selalu menantang baginya. Hanya, untuk peran terakhir, ada sedikit ganjalan. "Saya hanya bingung. Sedikit aneh," ujarnya.
Sumber kebingungannya adalah soal belajar aksen. Maklum saja, gadis yang dibesarkan di New York ini mati-matian belajar aksen Inggris untuk berlakon sebagai Lovelace. Kini, dalam Les Miserables, sebuah film adaptasi dari salah satu drama musikal paling sukses, Victor Hugo, ia harus belajar aksen Prancis. "Saya hanya berharap saya segera melepaskan aksen New York saya pada saat mulai syuting. Itu masalah besar," ujarnya.
Amanda juga membintangi Gone, sebuah thriller dengan aktor Wes Bentley dan Jennifer Carpenter.
Aktris bermata biru ini dipuji berakting prima memainkan peran bintang porno dalam Deep Throat. Ia sebelumnya menyatakan salut pada tokoh yang diperankannya, yang di akhir hidupnya justru menjadi feminis yang anti-pornografi.
Ditanya tentang lakonnya dalam Deep Throat, ia mengaku sangat puas. "Ini film pertama di mana saya memerankan seseorang yang ada dalam kehidupan nyata," katanya. Ia bahkan membawa pulang sosok Lovelace dalam dirinya agar terus menjiwai. "Saya tengah melakukan 'detoksifikasi' sekarang untuk masuk ke peran yang baru," ujarnya dengan tawa berderai.
TRIP B | INQUIRER