TEMPO.CO:- Aktor Ben Kasyafani mengakui kehadiran Twitter bisa menjadi sejarah yang ikut mengubah dunia. Ditemui di acara bincang-bincang santai dalam proses pembuatan film Republik Twitter di Anomali Cafe, Setiabudi, Kuningan, Selasa 10 Januari 2012 malam lalu, Ben, yang di film ini berperan sebagai Andre, mahasiswa asal Jakarta, sahabat Sukmo (tokoh utama yang diperankan Abimana Aryasetya), merupakan penggila Twitter.
“Suka enggak suka kini semua orang suka nge-tweet. Kegandrungan generasi menunduk ini sebagai sejarah pada era sekarang setelah generasi MTV,” ujar Ben menjelaskan.
Mantan VJ MTV ini mengakui kegandrungan orang pada masa kini terhadap Twitter yang dianggap sebagai simbol kekuatan dan perubahan bagian dari media jejaring sosial. “Mau dijadikan sisi positif atau negatif itu tergantung pada pribadi atau individunya,” ujarnya.
Di film Republik Twitter yang akan tayang pada 16 Februari mendatang Ben berperan sebagai penyeimbang tokoh utama.
Suami artis Marshanda ini mengatakan, melalui Twitter, dia bisa melihat dan membaca situasi yang sedang terjadi saat ini. Dari berita soal banyolan atau berita yang remeh-temeh, masalah serius, hingga yang menjadi trending topic di Twitter.
“Kita harus cerdas, jangan keasyikan nge-tweet untuk sisi negatif,” kata Ben, yang juga memanfaatkan Twitter untuk peluang berbisnis. Ben, yang pernah menjadi pembawa acara Penghuni Terakhir pada 2010 dan kuis Katakan Katamu yang tayang di ANTV, meyakini kesempatan bisa diperoleh di mana saja. “Melalui Twitter, sebagai simbol sejarah dan perubahan, kita bisa meraih sisi positif. Twitter bukan sesuatu yang harus dibenci atau dicaci,” ujar dia memungkasi.
HADRIANI P