TEMPO Interaktif, Jakarta - Pemain biola Maylaffayza menjadikan musisi asal Amerika Serikat, Kenny G., sebagai sumber inspirasinya dalam berkarya. Meski berbeda alat musik, Maylaffayza mengaku menggemari karya musik pria berjuluk Maestro Saksofon itu.
"Ada improvisasi-improvisasi (musik) dari Kenny G yang menjadi salah satu pelajaran saya," tutur May, sapaan akrabnya, di Balai Sarbini, Jakarta Pusat, Rabu, 16 November 2011.
May menonton konser ketiga Kenny G itu dari awal sampai akhir. Ia datang ke tempat pertunjukan sekitar 30 menit sebelum konser dimulai.
Malam itu, May tidak punya pilihan musik-musik Kenny yang ingin didengar. Apapun musik yang dipertontonkan Kenny, dia mengaku suka. "Saya sih enggak punya ekspektasi yang lebih karena dia selalu terbaik. Saya sudah lama menjadi fans Kenny G. Dari dulu," ungkap dia.
Kenny G menghipnotis penggemarnya di Indonesia dengan konser bertajuk "The Maestro is Back". Di konser tersebut, Kenny memenuhi janjinya membagi saksofon kepada salah satu penonton. Seorang perempuan berusia antara 28 sampai 33 tahun beruntung bisa mendapatkan alat tiup itu dari Kenny G.
MUSTHOLIH