TEMPO Interaktif, Jakarta - Debut Rudi Soedjarwo sebagai film maker di Indonesia tak bisa dibantah. Namun, sutradara kenamaan ini sempat cemas juga ketika mengarap 5 Elang, film bergenre keluarga garapannya dengan Salman Aristo. Kecemasannya adalah, ia takut tak bisa mengarahkan anak-anak bermain dalam film itu.
"Ini film pertama saya bukan sebagai sutradara, tapi sebagai bapak," kata Rudi yang ditemui di Blitzmegaplex, Grand Indonesia, Kamis, 11 Agustus 2011. "Saya harus menempatkan diri sebagai ayah yang membuat film untuk anak sendiri, bukan sebagai film maker."
Film 5 Elang bertema tentang anak-anak Pramuka di Indonesia. Proyek ini didedikasikan bagi anggota Pramuka dalam rangka merayakan Ulang Tahun Pramuka ke-50 tahun pada 14 Agustus nanti. Film ini bercerita tentang kisah lima anak yang ikut perkemahan pramuka.
Dan Rudi, itu mengaku bersemangat dengan film itu. Ia bahkan baru tahu, kehidupan menjadi anak-anak pandu itu sangat menarik. "Banyak fakta menarik misalnya, ternyata anggota Pramuka di Indonesia itu terbanyak nomor satu di dunia" ujarnya. "Yang bikin saya jadi semangat, medannya juga luar biasa berat,"
Rudi yang dulunya tidak pernah ikut pramuka sangat menyesal tak ikut organisasi pandu itu sejak kecil. "Ternyata pramuka enggak sebosan yang saya pikirkan. Anak saya harus ikut pramuka, mau pakai hati atau enggak," tuturnya.
Film yang akan dirilis 25 Agustus nanti diproduksi oleh SBO Films diharapkan dapat membangkitkan lagi Pramuka di Indonesia.
SYIFA JUNITA