TEMPO Interaktif, Jakarta - Utha Likumahua, penyanyi era 1980-an yang sempat terserang jantung dan koma di Rumah Sakit Santa Maria, Pekan Baru, Riau, mulai bisa menggerakkan anggota tubuhnya.
"Tadi siang dijenguk Glenn Fredly, Tompi, dan Sandy Sondoro. Waktu istrinya pasan musik, tangannya sudah bisa goyang," kata Benny Likumahua di Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 7 Juli 2011
Semula, Senin lalu, pihak keluarga berniat membawa Utha ke Jakarta. Namun, rencana tersebut batal, berhubung pada Ahad malam, mendadak kesehatan Utha menurun. "Dia harus dioperasi. Ada cairan di otak," kata Benny.
Di Rumah Sakit Santa Maria, Utha sudah dua kali dioperasi. Rabu lalu, ujar Benny, ia kembali dioperasi agar cairan di kepalanya hilang. "Waktu itu, masih ada cairan," tuturnya.
Benny mengatakan Utha belum bisa dibawa pulang ke Jakarta. Pihak keluarga tidak mau mengambil risiko lebih besar terhadap kesehatan Utha. "Siapa yang mau tanggung jawab. Belum bisa dibawa ke sini. Belum stabil," tutur Benny.
Menurut Benny, Utha mendadak kolaps ketika berada di Pekan Baru. Di sana, ia bermaksud mengunjungi temannya. "Sehari sebelumnya, dia ada acara nyanyi di Batam," jelas dia.
Benny mengatakan secara medis Utha punya peluang kecil sembuh. "Kalau saya yakin pada mukjizat tuhan. Jika berkehendak, dia bisa sembuh," tuturnya.
MUSTHOLIH