TEMPO Interaktif, Presenter dan bintang iklan Lula Kamal mengaku tak begitu cakap menuliskan buah pikiran dan kata-kata untuk disampaikan kepada publik. Dia mengatakan lebih senang bicara dibanding harus menulis panjang.
Dokter lulusan Universitas Trisakti ini mengatakan lebih baik disuruh ngomong atau menjadi pembawa acara ketimbang disuruh menulis. Apalagi sejak kecil sudah dia dikenal cerewet dan bawel. Bahkan, sang ibu pun pernah meminta diam selama tiga menit. “Rekorku cuma satu menit,” ujar Lula tergelak.
Lula sebenarnya menyimpan banyak keinginan untuk membuat buku kesehatan maupun buku fiksi. Dia ingin agar bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat dengan buku-bukunya nanti. “Makanya, ini aku lagi mau cari ghostwriter, membuat outline mesti dibantuin orang, nih,” ujar Lula saat ditemui seusai peluncuran buku The Doctors di Hotel Grand Mahakam, Selasa lalu.
Untuk buku fiksinya, Lula ingin menuliskan pengalamannya saat bersekolah di luar negeri dan merasakan menjadi “orang miskin”. “Pengennya pengalaman jadi orang miskin ini jadi bumbu dan jadi cerita fiksi,” ujar mantan None Jakarta pada 1990 ini.
DIAN YULIASTUTI