TEMPO Interaktif, Bandung - Pelawak senior Sup Yusup, 72 tahun, terbaring di ruang inap penyakit dalam Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bandung, Jalan Rumah Sakit, Ujung Berung, akibat menderita diabetes dan radang paru-paru.
Yusup, yang merupakan mantan personel pelawak D'Bodor, sudah dirawat sejak 28 Mei lalu, “Saat dibawa ke sini bapak dalam kondisi kritis, gulanya sampai 500 lebih, dokter juga menemukan flek di paru-parunya,” kata Jaka Sutiasa, 31 tahun, anak semata wayang, Yusup, kepada wartawan, di RSUD Kota Bandung, Rabu, 8 Juni 2011.
Jaka menuturkan, sejak 1995, ketika selesai ikut bermain dalam film Kabayan, dengan almarhum Kang Ibing, ayahnya mulai mengalami penurunan kesehatan. “Bapak mengalami penyakit diabetes, kesehatannya terus menurun,” katanya.
Bahkan, kata Jaka, pada 2002 lalu Yusup sempat mengalami koma di Rumah Sakit Advent Bandung selama beberapa hari. “Bapak sangat kritis waktu itu. Sejak saat itu bapak tidak aktif di dunia hiburan,” ujarnya.
Wali Kota Bandung, Dada Rosada, ditemani Wakil Wali Kota Bandung, Ayi Vivananda, beserta jajaran Pemerintah Kota Bandung yang membesuk Yusup mengaku sangat kagum dengan sosok Yusup yang mau tampil meski tidak dibayar.
“Pak Yusup itu seniman senior dan teladan. Dia sering tampil di tempat anak yatim dan duafa meskipun tidak dibayar,” kata Dada, yang dalam kesempatan tersebut juga memberikan bantuan kepada keluarga Yusup.
Yusup sendiri mulai melawak sejak 1962. Sebelum bergabung dengan D'Bodor, Yusup tergabung dalam grup lawak '45'. Dia mulai dikenal sewaktu melawak bersama Us Us, 1969-1976, di Bandung. Pindah ke Jakarta 1976, Yusup lantas bergabung dengan Ateng dan Iskak,
ANGGA SUKMA WIJAYA