Selain pergelaran teater, peringatan diisi performing arts, musikalisasi puisi, dan pembacaan puisi. "Acara ini untuk memperkaya spirit membentuk kepribadian religius lewat kesenian," kata Rois Muhammad, juru bicara panitia penyelenggara, Selasa (22/3) malam.
Kegiatan yang merupakan kerja bareng Lidhie Art Forum, Komunitas Teater Raden Wijaya, dan STIT Raden Wijaya Mojokerto itu akan dipungkasi dengan deklarasi Komunitas Mahasiswa Pecinta Sastra.
Menurut Rois, acara ini akan diikuti 100 peserta, baik kelompok maupun perseorangan. Diantaranya Teater Kholilloh, penyair Siti Suwaibah, dan Nur Sasmito. "Teater adalah milik seluruh lapisan masyarakat, siapapun berhak turut terlibat di dalamnya," kata Rois.
DWIDJO U. MAKSUM