TEMPO Interaktif, Jakarta - Justin Bieber, penyanyi asal Kanada yang sedang naik daun,telah menunjuk Asia Sport Development sebagai promotor resmi konsernya di Indonesia. Selanjutnya, Asia Sport menunjuk Berlian Entertainment sebagai rekanan ekslusif yang akan mengelola seluruh produksi, promosi, penanggungjawab media dan penjualan tiket konser.
"Penunjukkan ini dilakukan untuk memastikan impian sebuah konser Justin Bieber dapat terealisasi," kata Presiden Direktur PT Asia Sport Development, Alan Solowiejczyk dalam siaran pers yang diterima Tempo, Selasa, (8/3).Keputusan ini diambil pihak Creative Artis Agency (CAA), Agen resmi Justin yang bermarkas di Los Angeles, menyusul beredarnya kabar yang menyebutkan Justin batal menggelar konser yang rencananya bakal digelar di Sentul International Convention Center, Bogor, 23 April mendatang.
Asia Sport dan Berlian Entertainment selanjutnya menggandeng Multivision dan Marygops sebagai wakil promotor. Menurut Direktur Proyek Berlian Entertainment, Marcel Permadhi, tugas Multivision dan Marygops adalah memastikan kelanjutan penanganan 3000-an tiket yang sudah terjual pada Januari lalu. "Kita mau memastikan semua berjalan sesuai rencana mulai dari sekarang," katanya.
Raam Punjabi, bos Multivision mengatakan, kisruh pelaksanaan konser Justin Bieber bermula dari teguran CAA terhadap Marygops yang lebih dulu menjual tiket konser tanpa berdasarkan kontrak. Pada saat itu, ia melanjutkan, Marygops bekerjasama dengan sebuah agensi yang bermarkas di Singapura, untuk menggelar konser di Indonesia. "Kita tidak mau berdebat mana yang benar dan yang salah," katanya.
Paman dari Shanee Harjani, bos Marygops ini mengatakan, tiket konser Justin Bieber mulai dijual lagi 13 Maret mendatang secara online di Rajakarcis.com dan beberapa tempat yang telah ditentukan. Namun, ia belum menentukan lokasi penjualan tiket tersebut. "Saya ingin meyakinkan pembeli tiket yang sudah antri akan diakomodasi sesuai dengan ketentuan," kata Ram.
MUSTHOLIH