Arwah Goyang Karawang bercerita tentang pertikaian dua penari jaipong yang tergabung dalam kelompok kesenian Goyang Karawang. Adalah Lilis, sang penari senior yang kembali berkiprah setelah sekian lama absen setelah menikah. Kondisi ekonomi keluarganya setelah sang suami di-PHK memaksa Lilis kembali bergoyang. Kembalinya Lilis, membuat pub Bintang Kejora tempat kelompok Goyang Karawang manggung kembali bersinar. Tak heran, tarian Lilis dianggap lebih hot.
Tak hanya di panggung politik, persaingan kotor pun terjadi di panggung goyang itu. Kesuksesan Lilis yang membuat Pak Awal si pemilik pub menempatkannya sebagai bintang utama, mengancam popularitas Neneng. Penari yang dilakoni Dewi Persik ini berniat mempertahankan posisinya, mengingat perjuangan dan pengorbanannya untuk mencapai posisi itu sangat besar.
Di antara pertikaian sengit itu, muncul sosok setan misterius yang berwujud Lilis. Bersamaan dengan itu, satu-persatu orang yang membenci Lilis mati secara tidak wajar.
Di lain sisi, pihak yang mengatasnamakan kota Karawang dan pecinta seni tari jaipong tengah merespon ramai perihal film sensual ini. Seperti dilansir situs blog yang beralamat goyangkarawang.com yang menganggap bahwa film ini menciderai Goyang Karawang yang sesungguhnya yang pernah diperkenalkan penyanyi Lilis Karlina. Forum dunia maya itu juga menyayangkan pencatutan nama Karawang pada judul film otomatis akan membawa citra buruk bagi kabupaten Karawang sendiri.
Aguslia Hidayah
Judul : Arwah Goyang Karawang
Genre : Drama Horor
Sutradara : Helfi C. Kardit
Pemain : Dewi Persik, Julia Perez