Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rock Manis Rasa California  

image-gnews
Secondhand Serenade di Sabuga, Bandung, Jawa Barat. Foto:TEMPO/Prima Mulia
Secondhand Serenade di Sabuga, Bandung, Jawa Barat. Foto:TEMPO/Prima Mulia
Iklan
TEMPO Interaktif, Bandung - Petikan gitar yang mengawali lagu Your Call langsung disambut gegap gempita. Puluhan penonton sontak bangkit dari kursi empuk, lalu setengah berlari mendekati panggung yang telah sesak oleh massa. Inilah salah satu hit yang paling ditunggu sekitar 3.500 penonton “Promild Secondhand Serenade Live Concert” di gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Bandung, Jawa Barat, Sabtu malam pekan lalu. "Lagu ini punya makna khusus waktu sama mantan pacar," kata Riki Radian, 19 tahun, mahasiswa yang datang bersama dua rekannya dari Yogyakarta.

Di depan panggung, tanpa dikomandoi, tangan kanan penonton serempak terangkat sambil menggenggam kamera saku atau telepon selulernya untuk merekam gambar aksi Secondhand Serenade yang membawakan tembang dari album pertama bertajuk Awake, yang diluncurkan pada 2007 itu. Lampu-lampu kecil berwarna merah bertaburan di bawah cahaya lampu sorot yang suram. Kerlip dari gadget mutakhir itu seperti cahaya pemantik gas yang dulu lazim diacungkan para penonton konser musik pada 1970 hingga 1990-an. Suasana serupa terulang pada hit lainnya, Fall for You, yang diawali denting nada dari keyboard.

Secondhand Serenade, yang dimotori vokalis sekaligus gitaris John Vesely, tampil bersama band pengiring. Kakak John, Lukas Vesely, yang bermain bas, serta gitaris Ryan Cook berdiri mengapit John di sisi kiri dan kanan panggung. Adapun gebukan drum Tom Breyfogle sesekali mengentak dari bagian belakang. Tepat pukul 20.30 WIB, konser tanpa band pembuka itu diawali dengan You and I dari album terbaru bertajuk Hear Me Now, yang dirilis pada Agustus 2010. Selama 77 menit, kelompok asal California, Amerika Serikat, tersebut membuai penggemarnya dengan lagu-lagu cinta atau hubungan kekasih. Berwarna slow rock cukup kental dengan aransemen yang lebih ringan, musiknya terdengar manis dan catchy. "Kesannya jadi enggak terlalu mellow dan keras," kata Lida Ratu, 20 tahun, penonton yang ikut menantikan lagu Stranger.

Beberapa kali John mengistirahatkan personel lainnya dan tampil sendiri bersama gitar elektrik. Jarinya pun lincah saat berpindah memainkan keyboard yang berdiri sepasang di bibir panggung. Janjinya memuaskan penggemar pada kedatangannya yang kedua di Indonesia ini, setelah pertama kali tampil di Jakarta pada 2009, tuntas dipenuhi. Tarikan suaranya yang kerap naik, tak habis dan putus sepanjang konser. John, yang sesantai pakaian penontonnya, hanya memakai setelan tunggal berupa kemeja kotak-kotak lengan panjang dan celana jins, tampil prima malam itu.

Namun, selain dua kali semburan kembang api dari lantai panggung, tak ada lagi aksi atraktif atau kejutan lain seperti yang diharapkan Puji Prabowo sebelum konser dimulai. "Maunya juga lihat Secondhand kolaborasi dengan artis Indonesia," ujar mahasiswa Institut Teknologi Bandung tersebut, yang malam itu ikut terhanyut bersama para penonton lainnya.

Aksi John yang rada “nyeleneh” hanya sekali terjadi, yakni ketika dia bermain dengan cara merekam para penonton di depan panggung lewat kamera telepon selulernya. "Tonight we are fans of yours," katanya sebelum melantunkan tembang Last Song.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Merunut pada perjalanannya, Secondhand Serenade awalnya hanya proyek musik yang digarap sendiri oleh John di kota tempat tinggalnya, Menlo Park, California, Amerika, pada 2004. Nama itu dipilih karena semula ia cuma mau memberikan lagu rayuan (serenade) ciptaannya kepada sang istri, baru kemudian buat orang lain yang mendengarnya. Kumpulan lagu dalam album bertajuk Awake, yang demonya dibuat dengan gitar akustik itu, kemudian direkam dan dipromosikan lewat situs Myspace pada 2005. Didukung jutaan penggemar yang memintanya konser di dunia maya, laman Secondhand Serenade saat itu dinobatkan sebagai "The Social-Networking Site's No. 1 Independent Artist for Months".

Album itu kemudian direkam ulang dengan penambahan dua lagu pada 2007. Hingga kini, Secondhand Serenade telah menelurkan tiga album. Album keduanya, A Twist in My Story, yang diluncurkan pada 2008, berisi lagu-lagu tentang perceraian John dengan istrinya. Tahun lalu, lewat album Hear Me Now, Secondhand Serenade hadir dalam irama dan warna rock yang tambah mengental dengan format band.

Setelah menghangatkan Bandung, Secondhand Serenade melanjutkan tur konsernya ke Surabaya, Ahad malam lalu. Mereka menggelar konser di Gramedia Expo Surabaya, Jawa Timur. Pementasan yang tiketnya dibanderol resmi seharga Rp 200-250 ribu ini sekaligus menjadi pembuka kedatangan sejumlah band luar negeri di panggung musik Indonesia.

ANWAR SISWA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

3 menit lalu

Pekerja mengemas gula pasir berukuran 1 kilogram di pasar Kramat Jati, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. Harga gula naik ke level tertinggi dalam sejarah. Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mengungkapkan harga gula saat ini telah tembus Rp 17.000 per kilogram (kg). TEMPO/Tony Hartawan
Bapanas Naikkan Harga Acuan Gula Jadi Rp 17.500 per Kilogram

Badan Pangan Nasional (Bapanas) merespons kenaikan harga gula di tingkat konsumen. Saat ini harga gula sudah jauh melampaui Harga Acuan Pemerintah (HAP) Rp 15.500 per kilogram. Karena itu, Bapanas menaikan HAP gula mulai 5 April 2024 menjadi Rp 17.500 per kilogram.


Viral Sopir Fortuner Mengaku Adik Jenderal, Ini Sanksi Warga Sipil Pakai Pelat Dinas TNI

4 menit lalu

Pengemudi arogan menggunakan pelat TNI Palsu. (Instagram)
Viral Sopir Fortuner Mengaku Adik Jenderal, Ini Sanksi Warga Sipil Pakai Pelat Dinas TNI

Seorang sopur Toyota Fortuner bersikap arogan di jalan. Ini sanksi bagi warga sipil yang nekat menggunakan pelat dinas TNI.


Begini Cara Menjadwalkan Unggahan di Instagram

7 menit lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Begini Cara Menjadwalkan Unggahan di Instagram

Instagram dapat mengatur jadwal unggahan Reels, Story, dan postingan lain secara otomatis. Begini caranya.


Bahlil Sebut Amicus Curiae di MK Tak Akan Anulir Kemenangan Prabowo-Gibran

8 menit lalu

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, mendatangi Markas Besar Polisi Republik Indonesia atau Mabes Polri untuk melaporkan terkait dugaan pencemaran nama baik, pada Selasa, 19 Maret 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Bahlil Sebut Amicus Curiae di MK Tak Akan Anulir Kemenangan Prabowo-Gibran

Bahlil meyakini amicus curiae yang dimohonkan sejumlah pihak tidak akan membatalkan kemenangan Prabowo-Gibran.


Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

8 menit lalu

Warga berebut sesaji saat mengikuti prosesi Pesta Lomban di laut Jepara, Jepara, Jawa Tengah, Rabu 17 April 2024.  Pesta Lomban yang diadakan nelayan sepekan setelah Idul Fitri dengan melarung sesaji berupa kepala kerbau serta hasil bumi ke tengah laut itu sebagai bentuk syukur dan harapan para nelayan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rezeki dan keselamatan saat melaut. ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
Asal-usul Tradisi Lomban Setiap Bulan Syawal di Jepara

Tradisi Lomban setiap bulan Syawal di jepara telah berlangsung sejak ratusan tahun lalu.


Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

12 menit lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

PVMBG secara cepat menaikkan status Gunung Ruang.


Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

12 menit lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?


Destinasi Wisata dalam Kota di Pengujung Libur Lebaran, Oceanarium BXSea Bintaro

14 menit lalu

Wisata edukasi biota laut pertama di Tangerang Selatan, BXSea, yang berada di Bintaro Jaya XChange Mall 2, Tangerang Selatan. Suasana pada hari pertama soft opening, pada Jumat, 15 Desember 2023. Tempo/Yohanes Maharso Joharsoyo
Destinasi Wisata dalam Kota di Pengujung Libur Lebaran, Oceanarium BXSea Bintaro

Oceanarium BXSea Bintaro menyediakan sedikitnya 37 akuarium, 44 display, dan 10 terrarium yang bisa dikunjungi.


Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

17 menit lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Harga emas 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau naik pada perdagangan hari ini menjelang rapat The Fed soal kebijakan suku bunga. TEMPO/Tony Hartawan
Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.


Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

18 menit lalu

Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi dan Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat konferensi pers di gedung Kementerian Luar Negeri, Jakarta Pusat pada Kamis, 18 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Indonesia dan Cina akan Perkuat Investasi Pembangunan Infrastruktur hingga Ketahanan Pangan

Indonesia dan Cina akan memperkuat kerja sama ekonomi di berbagai bidang, termasuk investasi.