TEMPO Interaktif, Jakarta -Bali menjadi sumber inspirasi Etty Bachetta. Perancang berwajah cantik ini menyuguhkan pesona keindahan Pulau Dewata melalui tema Tessitura Bali pada acara Fashion Tendance 2011 yang diselenggarakan oleh Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) di Hotel Mulia, Jakarta Senin kemarin.
Etty mengatakan seperti berada dalam suatu dimensi waktu, terjebak di antara warisan sejarah dan negeri masa depan yang menggambarkan kegelisahan insan dunia dalam menghadapi segala perubahan yang terjadi. Dia meyakini ketidakteraturan dan bercampurnya klasik moderen menjadi bagian dari persembahan koleksinya kali ini. "Bali is great, wonderfull selalu banyak kisah, cerita yang tak akan pernah habis," ujarnya.
Corak klasik yang sangat menggambarkan Bali, seketika berbah dengan deformasi rancangan yang menggabungkan suatu bentuk misterius yang penuh intrik dan futuristik. "Saya menyajikan detail yang menonjolkan bentuk yang usang, namun penuh dengan histori pada setiap sisinya," kata perancang berambut ikal ini.
Dia menyajikan karya yang menggambarkan sebuah realita dunia dengan kecanggihan futuristik dan tetap terjebak dalam era manual sebelum jaman digital.
Karena itulah keputusannya pada kesempatan menampilkan karyanya kali ini selain tenun Bali diapun memadukan pakaian dan aksesoris penari Bali. "Pokoknya rancangan ini terlihat lebih moderen dan bisa di mix and match. Bahan yang digunakan bahan yang berkilau supaya terkesan lebih mewah." HADRIANI P