Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Agenda Seni Hari Ini  

image-gnews
Atraksi capoeira mewarnai penampilan Modjimbe dalam drama musikal yang melibatkan 100 anak-anak pada Bandung World Jazz 2010 di Sabuga, Bandung, Jawa Barat, Minggu (7/11). (TEMPO/Prima Mulia)
Atraksi capoeira mewarnai penampilan Modjimbe dalam drama musikal yang melibatkan 100 anak-anak pada Bandung World Jazz 2010 di Sabuga, Bandung, Jawa Barat, Minggu (7/11). (TEMPO/Prima Mulia)
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta -

Bandung World Jazz Festival 2010 "Sound Through The Dimension"

Waktu: 6-7 November 2010
Tempat: Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Jalan Taman Sari No. 73 Bandung, Jawa Barat

Artis:
Indonesia: Balawan, Tohpati & Etnomission, Syaharani, Gilang Ramadhan, Karinding Collaborative Project, Sujiwo Tejo & Imel Rosalin, Rama Satria, Barry Likumahuwa, Euis Komariah, Prabumi, saratuspersen, Koko Harsoe, Sony Akbar & Karinding Attack, David Manuhutu, Slamet Gundono, Jilly Likumahuwa with her Banda Bra-Ma, Agung Prasetyo & Farah Di, Donny Suhendra, Indonesian Nu Progressive powered by RMHR, Baraya, LB Bigband UPI, Akordeon, Iman Brata, Castavaria, Indonesian Bass Community, De Lagaligo Syndicate, La Gandie, Gang Sadewa, Pesisir Ansemble, etc.

International: Maurinio Taufic Duo (Brazil - Italy), Yuri Honing Quartet (Netherlands), OrkeStar Trio with Ramu Thiruyanam (Singapore), Continental Jazz Crossover Project with Deva Gatot Permana (ID-AUS) – Riza Arshad (ID) – Moses O’Jah (Ghana-AUS) – Zinner (ID) – Dauno Martinez (Chili-AUS), Joan & the Jesseltone (Malaysia), Sarasvati (New Zealand-Indonesia), American Jazz History Exhibition, etc

Bandung World Jazz 2010 Kids & Youth Concert: Hanoman, JazzyOne, Fifteen Plus, Modjembe, Indonesian Youth Regeneration, Bandung World Jazz Youth, etc
 

Pameran Tunggal Teguh Ostenrik "Sarong-Identity?"

Waktu: 6-20 November 2010 Pukul 10.00-22.00 WIB

Tempat: Exhibition Hall Jakarta Art District, Lower Ground East Mall, Grand Indonesia Shopping Town

Kurator: Jean Couteau

Pameran ini menyajikan karya dua dan tiga dimensi, yaitu sembilan lukisan dan dua belas patung life size yang masing-masing bertautan secara keseluruhan merujuk pada tema utama yang mencoba mengkritik kehidupan sosial dan pola beragama di Indonesia.

Pameran Bersama SILENT VICTIM

Waktu: 05-28 November 2010
Tempat: Bale Tonggoh, Selasar Sunaryo Art Space, Bukit Pakar Timur No.100, Bandung, Jawa Barat
Kurator:Syarifuddin

Bale Tonggoh Selasar Sunaryo Art Space menghadirkan lima orang perupa yang berasal dari Malang, Jawa Timur. Mereka adalah Bambang B.P., Dhudung, Isa Ansory, Jonny Ramlan dan Keo Budi Harijanto.

Tema Silent Victim pada pameran ini membingkai persoalan korban yang terbisukan. Tema ini sengaja tidak dibingkai secara spesifik atau ketat pada satu korban di wilayah tertentu, semisal wilayah politik. Sehingga diperoleh perspektif yang beragam mulai dari soal sejarah, rumah tangga, pembunuhan yang seperti rutin membayang di pelbagai media serta tekanan struktur sosial yang menggapai ruang psikologis. Kelima perupa ini memiliki kecenderungan untuk melihat soal-soal sosial, serta dampak psikologisnya.

Kecenderungan itu bisa dilihat pada karya-karya mereka yang sebelum-sebelumnya. Teknik dan media yang digunakannya juga berbeda. Masing-masing perupa di sini juga mengambil perspektif yang berbeda dalam membaca Silent Victim. Isa melihat dari modusnya, Keo melihat dari sisi psikologis korban, sedangkan Dhudung melihat korban di sisi tempat yang dekat dengan kita: rumah tangga, Bambang BP di wilayah korban "diduakan" , sementara Joni memang banyak melihat korban jatuh karena tekanan struktur sosial.

Pesta Seni Multidimensi Bulungan (Seni Rupa, Tari, dan Teater)

Waktu: 5-12 November 2010
Tempat: Gelanggang Remaja Bulungan, Jakarta Selatan

Kegiatan :
Minggu, 7 Nopember 2010, Pk. 19.00-21.00
Pesta Tari Tradisi & Kontemporer Bulungan"
Remaja penggiat dan pencinta senitari dari latar etnik Betawi, Jawa, Bali, Sunda, Batak, Melayu maupun garapan kontemporer menyajikan rangkaian gerak yang rampak dan dinamis

Pentas Teater Koma "Rumah Pasir"

Waktu: 29 Oktober-7 November 2010, Pukul 20.00 WIB (khusus Jumat pukul 20.30 WIB)
Tempat : Teater Salihara, Jalan Salihara 16, Pasar Minggu, Jakarta Selatan

Tiket seharga Rp 100.000,- (dan Rp 50.000,- khusus untuk pelajar/mahasiswa) dapat dipesan di Jl. Setiabudi Barat No 4, Jakarta Selatan, Telp 021-5251066/5224058, atau di Jl. Cempaka Raya No. 15 Bintaro, Telp 021-7350460/7359540, atau dapat menghubungi Sdri Suntea melalui No 0816-1190953 dan juga Sdri. Dita melalui No 0812-8184-5500.

Inilah kisah tentang Leo, Galileo Kastoebi, pengusaha muda yang gemar berganti pacar. Dia kaya-raya, penuh semangat, romantis, pandai bergaul, dan mudah jatuh cinta. Tapi gadis-gadis menyukai Leo, dan memimpikan jadi pasangannya. Ini adalah juga kisah tentang Wieske Gerung, sekretaris eksekutif di kantor milik Leo. Wieske pemuja Leo yang setia. Dia tulus mencintai, seakan tak peduli akan perangai Leo.

Leo menikmati kehidupan gemerlap dan pergaulan bebas metropolitan, hingga HIV menyusup ke dalam tubuhnya. Lalu Sang Maut pun membayangi. Sahabat Leo, Bambang Nirwanto, jurnalis pemerhati masalah AIDS, membawa Leo ke Klinik Tatyana. Tatyana Ridanda, pemilik klinik-dokter sekaligus aktivis-telah mengabdikan seluruh keahlian dan kehidupannya untuk menangani pencegahan HIV/AIDS.

Pameran Tunggal Abas Alibasyah "Gema Waktu"

Waktu: 4-14 November 2010
Tempat: Galeri Nasional Indonesia, Jalan Medan Merdeka Timur 14, Jakarta
Pameran buka setiap hari, dari pukul 09.00-19.00 WIB

Pameran ini juga disertai peluncuran buku Gema Waktu - Lukisan-lukisan Abas disusun oleh Agus Dermawan T.



Pameran Seni Visual "Novemberan" DKV UK PETRA

Waktu: 4-28 November 2010
Tempat: Galeri Seni House of Sampoerna, Surabaya, Jawa Timur
Kurator: Agus Koecink
Produser: Obed Bima Wicandra & Anang Tri Wahyudi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Peristiwa yang sangat heroik pada 10 Nopember 1945 di Surabaya, telah tercatat dalam sejarah bangsa ini sedemikian melekatnya sehingga menjadi tidak wajar ketika Indonesia, apalagi masyarakat Surabaya lupa bahwa sejengkal tanah yang dipijak adalah tanah bersejarah yang berdarah-darah. Setelah sekian lamanya peristiwa itu tercatat dalam literatur yang menjadi tugas dari penghuni Surabaya adalah bagaimana mereka mengingatnya dan menjadi refleksi dalam kehidupan kota.

Para seniman: Anang Tri Wahyudi, Aristarchus Pranayama, Anvin Kurniawan, Arghubi Rachmadia, Asthararianty, Benny Wicaksono, Bertono Adi, Bing Bedjo Tanudjaja, Budi Prasetyadi, Celcea Tiffany, Nani Designani, Dhany Wijaya, Emka Satya Poetra, Erandaru, Ivan "Skinhead", Komunitas Tiada Ruang, Luri Renaningtyas, Maria Nala Damayanti, Martien Ardiyanto, Miki Rasta, Novi Irawan, Ang Siau Fang & Merry Sylvia, Obed Bima Wicandra, Victor



Pameran "Poisonous Mollusk with a Single Spiral Shell into which the Whole Body can be Withdrawn"

Waktu: 30 Oktober-13 November 2010
Tempat: Edwin's Gallery, Kemang Raya No.21, Jakarta Selatan

Dalam pameran yang dikurasi Agung Hujatnikajennong ini, dua seniman, Cinanti Astria Johansjah dan Endira Fitriasti Julianda, menampilkan kenangan, ingatan dan obsesinya di atas kanvas tentang dunia hewan dengan bantuan atau teknik digital.



Pameran Tunggal Dodit Artawan "Sneakerhead Painting: Double Fetishism"

Waktu: 6-12 November 2010
Tempat: SIGIarts, Jalan Mahakam I No. 11, Blok M, Jakarta Selatan
Kurator: Asmudjo J. Irianto



Pameran Seni Rupa "Passage to the Future: Art From New Generation in Japan"

Waktu : 28 Oktober - 16 November 2010, Senin-Sabtu pukul 11:00-20:00 WIB, Minggu pukul 11.00-18.00 WIB (Hari libur nasional tutup).
Tempat: Galeri Salihara, Jalan Salihara 16, Pasar Minggu, Jakarta Selatan

Pameran ini berfokus pada karya seni yang muncul di Jepang pada awal abad ke-21. Pada tahun 1990-an terlihat perubahan besar dalam tatanan ekonomi dan politik dunia, dan banyak orang meresponnya dengan berpaling dari isu-isu besar dan berkonsentrasi pada bagian hidup yang lebih kecil dan lebih intim. Dalam seni kontemporer di seluruh dunia pun tampak kecenderungan para seniman untuk menaruh perhatian pada kehidupan sehari-hari dan berfokus pada ekspresi perasaan dan persepsi personal.

Pameran ini menampilkan lukisan, patung, instalasi, foto, dan video karya sebelas seniman Jepang yang merupakan tanggapan serupa terhadap kondisi dunia saat ini. Soal-soal yang mereka angkat berasal dari lingkungan sekitar dan karya yang mereka hasilkan sangat mencerminkan realitas pribadi seniman. Karya mereka memiliki efek visual yang kaya dan menunjukkan ketertarikan yang kuat pada proses pembuatan artefak.



Pameran Matahati Jogja oleh Kelompok Matahati

Waktu: 1 - 20 November 2010
Tempat: Sangkring Art Space, Nitiprayan, Rt 1/20 No. 88 Ngestiharjo Kasihan, Bantul, Yogyakarta



Mois de la Photo 2010: "Elements" Exhibitions

Waktu: 2 - 19 November 2010
Tempat: LIP/CCF Yogyakarta, Jalan Sagan No. 3, Yogyakarta



Akademi Samali Versus Fight for Rice

Waktu: 26 Oktober-26 November 2010
Tempat: Fight For Rice Store, Jalan Parangtritis No. 26, Yogyakarta

Akademi Samali bekerja sama dengan FFR (Fight For Rice) & Lanting studio, Penerbit Cendana Art Media, Indinesian Art Archive serta Penerbit Gajah Jambon, mengadakan acara di Yogyakarta:

Workshop Komik Bersama Akademi Samali (untuk pelajar)

Pameran Komik Normal (Akademi Samali) | 26 Oktober-26 November 2010 | 10.00-21.00 wib | FFR Store | Jl. Parangtritis no. 26 Yogyakarta | Buka Selasa-Minggu. Hari Senin Tutup.

Informasi Errie: 0816 18 31 384 Ratna: 0817 277 7679 E: daging.tumbuh@gmail.com | http://dgtmb.blogspot.com/



Pameran Sketsa dan Gambar S. Sudjojono "Sang Ahli Gambar"

Waktu: 14 Oktober-10 November 2010
Tempat: Galeri Soemardja FSRD ITB, Jalan Ganesa No. 10 Bandung, Jawa Barat



Pameran Alat Musik Tradisional Nusantara "Harmoni Nusantara"

Waktu: 12 Oktober - 12 November 2010

Tempat: Museum Nasional, Jl. Medan Merdeka Barat 12, Jakarta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

4 menit lalu

Mas Dhito Fokus Tuntaskan Periode Kepemimpinan di Kabupaten Kediri

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana yang digadang-gadang mencalonkan kembali sejauh ini masih fokus menuntaskan amanah hingga masa periodenya berakhir.


Enam Minggu Lagi, Jalur Gaza Kemungkinan Terjerumus dalam Kelaparan

10 menit lalu

Anak Palestina menderita kekurangan gizi menerima perawatan di pusat kesehatan al-Awda, di tengah kelaparan yang meluas saat konflik antara Israel dan Hamas berlanjut, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 1 April 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Enam Minggu Lagi, Jalur Gaza Kemungkinan Terjerumus dalam Kelaparan

Jalur Gaza bisa melampaui ambang batas kelaparan karena kerawanan pangan, kekurangan gizi dan kematian dalam enam minggu.


Malam Usai Penetapan KPU, Prabowo dan Gibran Temui Jokowi di Istana

17 menit lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Malam Usai Penetapan KPU, Prabowo dan Gibran Temui Jokowi di Istana

Prabowo dan Gibran pada Rabu malam ini menemui Presiden Jokowi di Istana Negara Jakarta. Belum diketahui isi persamuhan tersebut.


Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

22 menit lalu

Gang bendera di markas besar PBB Eropa terlihat selama Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss, 11 September 2023. REUTERS/Denis Balibouse
Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

Jamaika secara resmi mengumumkan pengakuan Palestina sebagai sebuah negara setelah musyawarah kabinet.


Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

27 menit lalu

ilustrasi memar (pixabay.com)
Sekilas Mirip, Pahami Beda Memar Biasa dan Hematoma yang Lebih Berbahaya

Bedakan memar biasa dengan hematoma, yang biasanya lebih serius karena melibatkan lebih banyak darah dan pulih lebih lama.


Gubernur BI Prediksi Suku Bunga The Fed Turun per Desember 2024: Bisa Mundur ke 2025

33 menit lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI di gedung BI, Jakarta, Kamis, 19 Oktober 2023.  Suku bunga Deposit Facility juga naik menjadi 5,25 persen, dan suku bunga Lending Facility menjadi 6,75 persen. Tempo/Tony Hartawan
Gubernur BI Prediksi Suku Bunga The Fed Turun per Desember 2024: Bisa Mundur ke 2025

Gubernur Bank Indonesia atau BI Perry Warjiyo membeberkan asumsi arah penurunan suku bunga acuan The Fed atau Fed Fund Rate (FFR).


Gong Yoo dan Song Hye Kyo Diincar Main Drama Baru Sutradara Coffee Prince

33 menit lalu

Gong Yoo dan Song Hye Kyo. Foto: Instagram
Gong Yoo dan Song Hye Kyo Diincar Main Drama Baru Sutradara Coffee Prince

Gong Yoo dan Song Hye Kyo ditawari menjadi pemeran utama drama terbaru dari sutradara Coffee Prince dan penulis naskah That Winter, The Wind Blows.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

33 menit lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.


Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

39 menit lalu

Penjelajahan Empat Dekade Voyager
Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

NASA memakai kode baru untuk mencolek kembali pesawat antarbintang, Voyager 1, yang sempat hilang kontak.


Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

46 menit lalu

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz melaksanakan salat Idul Fitri di Istana Al-Salam di Jeddah, Arab Saudi, 21 April 2023. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS
Raja Salman dari Arab Saudi Masuk Rumah Sakit untuk Pemeriksaan Rutin

Raja Salman, 88, terakhir kali dirawat di rumah sakit pada Mei 2022 untuk prosedur kolonoskopi dan tes medis, juga di rumah sakit Jeddah.