Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menabuh Kendang Kuno Saudara Tua  

image-gnews
Seniman Hachijo- Daiko Magomekai di Taman Budaya Jawa Tengah Surakarta, Selasa malam (28/09). (Tempo/Andry Prasetyo)
Seniman Hachijo- Daiko Magomekai di Taman Budaya Jawa Tengah Surakarta, Selasa malam (28/09). (Tempo/Andry Prasetyo)
Iklan


TEMPO Interaktif, Surakarta - A-Hachijo, demikian nama alat musik itu. Bentuknya mirip bedug, namun ukurannya lebih kecil. Ditilik dari namanya, jelas alat musik tersebut berasal dari Jepang. Meski berukuran kecil, suara Kendang Jepang tersebut cukup kencang saat bersentuhan dengan tongkat kayu yang dipukulkan oleh penabuh hachijo.

Kesenian kendang Hachijo tersebut dibawakan oleh sekolompok seniman Hachijo-Daiko Magomekai asal Jepang. Mereka membawakan kesenian tersebut dalam acara Bukan Musik Biasa yang diselenggarakan oleh Taman Budaya Jawa Tengah Surakarta, Selasa malam (28/09).

Cara mereka memainkan Kendang Jepang tersebut cukup khas. Gerakan menabuh dengan tongkat kayu itu ditata sedemikian rupa, sehingga menghasilkan gerakan yang cukup indah seperti tarian. Saat mereka menabuh dalam irama lambat, gerakan yang dilakukan terlihat bagaikan slow motion, gerak lambat dalam rekaman kamera.

Meski ditabuh oleh dua orang, masing-masing menghasilkan irama yang berbeda. Satu penabuh membuat irama yang cenderung statis, guna mengatur irama permainan. Sementara penabuh yang lain berusaha berimprovisasi dan berusaha membuat isi bagi irama yang diciptakan oleh pemain pertama.

Dalam pementasan berdurasi satu jam tersebut, para pemain tidak sekadar menabuh sebuah Kendang Jepang. Sembari menabuh, mereka juga melantunkan syair-syair kuno dari Jepang yang selaras dengan irama kendang. Nuansa Negeri Matahari Terbit itu semakin kental dengan pakaian kimono yang dikenakan oleh para penyaji.

Cara mereka menghasilkan keselarasan dalam menabuh kendang itu ternyata cukup sulit dilakukan. Hal itu terbukti saat Hachijo-Daiko Magomekai memberikan kesempatan kepada sejumlah penonton untuk menggantikan peran penabuh kedua. Mereka diminta untuk berimprovisasi dan berusaha menyelaraskan tabuhan dengan pemain pertama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Sahur...sahur..!,” teriak penonton semabari menertawakan rekan-rekannya yang memberanikan diri untuk menerima tantangan. Nampaknya, irama yang mereka hasilkan mengingatkan penonton atas tradisi keliling kampung dengan membawa bedug, dalam membangunkan warga pada waktu sahur.

Memainkan Hachijo memang cukup sulit. Hal itu menjadi salah satu penyebab mengapa kesenian tersebut sempat nyaris punah. “Kesenian ini sudah tidak banyak dijumpai di Negeri Jepang,” kata pendiri Hachijo-Daiko Magomekai, Shido Mizuno. Kesenian berusia 200 tahun tersebut kembali bangkit sekitar tahun 1982, saat beberapa seniman mencoba melahirkan kembali kesenian rakyat tersebut. Bahkan, kesenian rakyat tersebut akhirnya bisa masuk ke kuil untuk musik upacara keagamaan.

Bagi kelompok Hachijo-Daiko Magomekai, pementasan di Indonesia merupakan pertama kalinya mereka tampil di luar Jepang. Namun di Jepang, kelompok tersebut telah berulangkali melakukan kolaborasi dengan sanggar tari tradisional Indonesia yang berdiri di Jepang, Dewandaru Dance Company. “Dalam pementasan ini, sengaja kami tidak berkolaborasi,” kata Riyanto, pimpinan Deandaru Dance Company. Sebab, acara pada malam itu murni kegiatan seni musik.

Ahmad Rafiq

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daftar 10 Tembang Paling Hits dan Enak dari MLTR yang Lusa Tampil di Yogya

4 November 2022

Personil Michael Learns to Rock (MLTR) Kare Wanscher (kanan), Jascha ritcher (tengah), Mikkel Lentz (kiri) saat konser di Palembang Sport and Convention Center, Sumatera Selatan, Jumat, 6 Oktober 2017. ANTARA/Feny Selly
Daftar 10 Tembang Paling Hits dan Enak dari MLTR yang Lusa Tampil di Yogya

Tercatat sudah ada 9 album yang telah dirilis MLTR singkatan Michael Learns To Rock. Simak 10 tembang paling hits MLTR yang enak didengar.


Michael Learns To Rock Gelar Konser Musik di Oktober, Ini Sederet Albumnya

6 Agustus 2022

Michael Learns to Rock, grup musik asal Denmark. Foto: Instagram/@michaellearnstorock
Michael Learns To Rock Gelar Konser Musik di Oktober, Ini Sederet Albumnya

Grup slow rock asal Denmark itu bakal melakukan konser musik di Oktober nanti. Jakarta dan Surabaya.


Konser Musik Dunia: Michael Learns To Rock Bakal Manggung di Indonesia di Oktober

5 Agustus 2022

Personel Michael Learn To Rock (MLTR), Jascha Richter beraksi dalam konsernya di Solo, Jawa Tengah, 11 Februari 2016. TEMPO/Ahmad Rafiq
Konser Musik Dunia: Michael Learns To Rock Bakal Manggung di Indonesia di Oktober

Promotor Color Asia Live, salah satu sponsor konser musik dunia itu, David Ananda mengatakan konser MLTR akan berlangsung di Jakarta dan Surabaya.


Harga Tiket Konser Westlife di Jakarta, Mulai Dijual 28 Mei 2022

24 Mei 2022

Penampilan Westlife saat menghibur penggemarnya dalam acara Borobudur Symphony 2019 di Komplek Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu, 31 Agustus 2019. Boyband legendaris asal Irlandia itu membawakan beberapa lagu terbaiknya seperti
Harga Tiket Konser Westlife di Jakarta, Mulai Dijual 28 Mei 2022

Tiket konser Westlife The Wild Dreams Tour di Jakarta mulai dijual Sabtu, 28 Mei 2022 dengan harga termurah Rp 1,45 juta.


Westlife Gelar Konser di Jakarta 11 Februari 2023, Bakal Ada Kejutan Spesial

24 Mei 2022

Westlife The Wild Dreams Tour 2023. Dok. PK Entertainment / Sound Rhythm.
Westlife Gelar Konser di Jakarta 11 Februari 2023, Bakal Ada Kejutan Spesial

Konser Westlife di Jakarta akan menghadirkan semua lagu-lagu hits mereka yang dikemas dalam pertunjukan spektakuler dan kejutan spesial lainnya.


Billie Eilish Hentikan Konser Demi Selamatkan Penggemar yang Kesulitan Bernapas

8 Februari 2022

Penyanyi Billie Eilish berpose dengan busana serba Chanel saat tampil di karpet merah Piala Oscar ke-92 di Hollywood, Los Angeles, 10 Februari 2020. REUTERS/Mike Blake
Billie Eilish Hentikan Konser Demi Selamatkan Penggemar yang Kesulitan Bernapas

Billie Eilish menghentikan sementara konser di Atlanta setelah melihat penggemar kesulitan bernapas dan meminta bantuan staf untuk memeriksanya.


Konser Offline TWICE Hari Pertama Dibatalkan Akibat Lonjakan Kasus Covid-19

17 Desember 2021

Grup K-Pop TWICE. Foto: Twitter @JYPTWICE.
Konser Offline TWICE Hari Pertama Dibatalkan Akibat Lonjakan Kasus Covid-19

TWICE membatalkan konser offline hari pertama yang digelar pekan depan di Seoul karena lonjakan kasus Covid-19 di Korea Selatan.


#dirumahaja, Tonton Konser One World: Together At Home di Joox

17 April 2020

Billie Eilish berpose saat menghadiri Brit Awards di O2 Arena, London, Inggris, 18 Februari 2020. Penyanyi 18 tahun itu tampil unik mengenakan busana dari koleksi Burberry dari ujung kepala sampai ujung kaki.  REUTERS/Simon Dawson
#dirumahaja, Tonton Konser One World: Together At Home di Joox

Konser virtual yang menampilkan deretan musikus dunia seperti Billie Eilish dan Charlie Puth, disiarkan Joox pada 19 April 2020.


Oh Wonder Bakal Konser di Jakarta

6 Februari 2020

Oh Wonder, duo alternatif-pop dari London, Inggris. (Instagram - @ohwondermusic)
Oh Wonder Bakal Konser di Jakarta

Konser Oh Wonder di Jakarta merupakan bagian dari tur dunia yang dilakukan duo alternatif-pop asal London, Inggris itu tahun ini.


ONE OK ROCK Bakal Manggung di Istora Senayan Jakarta

14 Januari 2020

ONE OK ROCK (www.oneokrock.com)
ONE OK ROCK Bakal Manggung di Istora Senayan Jakarta

Tiket konser grup band rock asal Jepang ONE OK ROCK mulai dijual pada 20 Januari 2020.