Dalam menunjukkan sikap politiknya ini, Gaga menggambarkan dirinya sebagai "suara untuk generasi saya". Dia mendesak jutaan penggemarnya untuk mendesak pemerintah membolehkan kaum gay turut serta dalam bidang militer, sepanjang bisa menjaga orientasi seksual pribadi mereka.
Dalam video hitam dan putih berdurasi lebih dari 7 menit, Gaga duduk di depan sebuah bendera Amerika memakai dasi gelap, blus putih dan blazer gelap. Dia tampil Sopan.
"Saya di sini untuk menjadi suara bagi generasi saya," ujar Gaga dalam video YouTube. "Bukan suara para senator yang ada pada pemungutan suara, tetapi bagi pemuda dari negara ini - generasi yang terkena oleh hukum ini dan yang anak-anaknya akan terpengaruh."
Menyebut hukum konstitusional, ia mendesak para penggemarnya untuk menelepon senator di daerah mereka. Dia juga meminta para pengikutnya di Twitter untuk membuat video sendiri dalam rangka mendukung persamaan hak. "Kirimkan tweet video Anda dan saya akan postingkan itu," tulisnya.
Dalam beberapa konsernya, artis pemenang Grammy ini telah memamerkan dan telah terang-terangan menyerukan topik seksualitas khususnya bagi kaum gay dan lesbian. Akhir pekan lalu, dia berjalan di karpet merah pada MTV Music Video Awards dengan empat veteran gay sebagai teman kencannya.
Gaga juga membuat video di situs pribadinya, Facebook Fan Page, dan account Twitter-nya. Penyanyi, yang hits lewat lagu "Bad Romance" dan "Alejandro", telah memiliki lebih dari 18 juta fans di Facebook dan lebih dari 6 juta pengikut di Twitter.
Lady gaga, yang meledak ke dunia musik dua tahun lalu, tidak asing dengan kontroversi. Pada hari Minggu dia mengenakan gaun yang seluruhnya terbuat dari daging mentah ke penghargaan MTV, ia juga pernah membakar pianonya dan melumuri dirinya dengan darah palsu.
REUTERS I TELEGRAPH I KARINA TH I PGR