Sejak kecil berpergian ke banyak tempat sudah jadi bagian dari kehidupan Aya. Ayahnya, Allen Haque, bekerja di sebuah perusahaan minyak di Indonesia. “Kemana pun bapak pergi, dia selalu membawa seluruh keluarganya,” kata Aya. Ketika beranjak dewasa pun, perempuan kelahiran Plaju 7 Februari 1965 ini sering pergi ke banyak kota untuk menjalani profesinya sebagai model.
“Hampir semua tempat di Indonesia sudah pernah aku kunjungi," ujarnya. Tapi, kata dia, ia belum pernah menyinggahi kota-kota di Nusa Tenggara Timur. Itu sebabnya Aya penasaran berlibur ke Nusa Tenggara Timur. Dan, ia ingin pula ke Dili, yang waktu ibu kota Provinsi Timor Timur. Tapi sampai saat ini keinginannya belum tercapai karena Dili kini bukan bagian dari Indonesia, melainkan negara Timor Leste. “Agak repot kalau mau ke sana, soalnya harus pakai paspor,” katanya.
Ditanya soal tempat berlibur kesukaannya, Aya lebih memilih pantai ketimbang gunung. “Kalau pantai itu lebih seru. Bisa snorkeling, skidiving, parasailing, banyak deh. Kalau gunung kan lebih kaku, naik ke puncak terus bertapa,” ujarnya. Bagi Aya, libur berarti menikmati waktu pribadi. “Aku enggak suka basa basi kalau sedang liburan. Libur, ya, libur.”
AMANDRA MUSTIKA MEGARANI