Para komponis yang karyanya pernah dimainkan oleh kelompok ini, antara lain, Roderik de Man, Per Norgard, Jan-Rokus van Rosendael, Sinta Wullur, dan Ton de Leeuw. Ensemble Gending (di bawah arahan Jurrien Sligter) adalah ensembel mukiman (ensemble-in-residence) di Hoogeschool voor de Kunsten Utrecht, Belanda. Pada 2003, mereka berhasil mendapatkan seperangkat gamelan lengkap dari Jawa Tengah, yang diberi nama Kyai Antara Bawana Lan Bawana.
Adapun Kyai Fatahillah adalah kelompok gamelan yang didirikan pada 1994 oleh para mahasiswa IKIP (sekarang UPI) Bandung, Jawa Barat, dan telah membawakan karya-karya tradisional maupun kontemporer oleh para anggotanya sendiri maupun komposer lain seperti Mang Koko, Slamet Abdul Sjukur, dan Dody Satya Ekagustdiman. Konduktor kelompok ini, Iwan Gunawan, adalah seorang komposer yang menggunakan, antara lain, prinsip-prinsip minimalisme.
Dan malam ini, Teater Salihara, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, akan menyuguhkan pentas kedua kelompok musik tersebut dalam sebuah konser “Gamelan Big Band”. Pentas Ensemble Gending dan Kyai Fatahillah akan digelar mulai pukul 20.00 WIB.
Kalim/Pelbagai Sumber