Buku berjudul Speaking Up: The Sarah Palin Story itu menjadi satu dari seri biografi yang ditujukan untuk pembaca usia 9-12 tahun. Buku-buku lain akan menampilkan Bono, pimpinan grup band U2, dan Tim Tebow, pemenang Trofi Heisman 2007.
Kathleen Kerr, penyunting di divisi Zonderkidz di Zondervan, mengatakan, tokoh-tokoh itu adalah orang-orang terkenal yang anak-anak hanya kenal melalui berita dan panutan bagi anak-anak. "(Mereka) bekerja untuk membuat dunia tempat kita tinggal jadi lebih baik dan yang didorong, terutama, oleh keimanan Kristen mereka," katanya pada Sabtu (10/7).
Palin, calon wakil presiden Amerika Serikat dari Partai Republik dalam pemilihan umum 2008, sering menyebut soal keimanannya. Dia berterima kasih pada Tuhan yang telah menyiapkan hatinya untuk kelahiran anak bungsunya, Trig, yang menderita Down syndrome. Saat itu, kata Palin, dia tak yakin apakah dia cukup sabar menghadapi cobaan itu, tapi keraguan itu hilang ketika Trig lahir.
Biografi karya Grand Rapids, Zondervan yang berkantor di Michigan, itu tidak resmi. Pengarang Kim Washburn mengaku tak dapat mewawancarai Palin dan tidak pula mengobrol dengan orang-orang dekatnya.
Menurut Associated Press, teman dekat Palin tidak menanggapi permintaan komentar mereka melalui pesan pendek yang dikirim Jumat lalu.
Washburn mangatakan, dia meriset bahan-bahan yang telah dipublikasikan, termasuk memoar laris Palin, Going Rogue: An American Life, dan berbagai artikel berita. Banyak dari bahan itu yang Washburn sebut "sangat terpolarisasi" dan merumitkan usahanya untuk memusatkan perhatiannya lebih kepada sisi pribadi Palin ketimbang sisi politiknya.
Dia mengaku terkesan pada etike kerja Palin dan sikap independennya, yang dia percaya akan bergema pada para gadis. Menurut Kerr, buku ini dimulai dengan masa kecil Palin di Alaska dan menunjukkan bahwa "dengan keberanian, karakter, keyakinan dan ketetapan iman, seorang biasa pun bahkan dapat mengubah dunia."
Ada aspek-aspek kehidupan Palin yang buku itu buang. Misalkan, kata Kerr, tak disebutkan soal kehamilan putrinya yang masih belasan tahun, Bristol Palin. Bristol menjadi sorotan nasional ketika ibunya menjadi calon wakil presiden. Anak Bristol, Tripp, lahir pada Desember 2008, ketika dia berusia 18 tahun.
"Kami mencoba menjauh dari hal-hal yang superberat," kata Kerr.
Iwank | AP