Pengumuman yang ditayangkan melalui siaran radio dan televisi pemerintah itu juga menyatakan perceraian ini berimbas pada pencabutan semua gelar kerajaan Azrinaz selama menikah dengan Bolkiah. “Sultan tidak bisa berbuat salah,”demikian dinyatakan dalam konstitusi negara kaya minyak itu.
Sultan Bolkiah adalah pewaris dinasti kerajaan muslim selama 600 tahun yang tak pernah terpatahkan. Dinasti ini tercatat sebagai satu dari kerajaan terkaya di dunia. Kekayaan pribadi sultan sedikitnya diperkirakan mencapai US$20 miliar.
Azrinaz sudah memberikannya seorang anak laki yang merupakan anak ke-11 sultan setahun setelah pernikahan itu dan anak perempuan yang lahir pada 2008. Pernikahan itu selalu dibumbui gosip perceraian.
Bagi Bolkiah, perceraian ini kedua kalinya. Sebelumnya, ia menceraikan bekas pramugari pesawat terbang Miriam Abdul Aziz pada 2003 setelah 21 tahun menikah. Bolkiah kini hanya bersama istri pertamanya, Anak Saleha, yang dinikahi pada 1967. Anaknya, Pangerang Al-Muhtadee Billah Bolkiah menjadi penerus tahta kerajaan. BELFAST TELEGRAPH| ISTIQOMATUL