TEMPO Interaktif, Jakarta - Memperingati 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Rusia, tim seni budaya DKI Jakarta turut serta di Festival Budaya Indonesia bertajuk "The Colours of Indonesia" yang digelar di tiga kota di Rusia, yaitu Moscow, Tver dan St.Peterburg mulai 24 hingga 31 Mei 2010.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Arie Budhiman, menerangkan, pihaknya membawa 10 penari, lima pemusik dan satu koreografer di bawah koordinasi seni Nungki Kusumastuti dari Institut Kesenian Jakarta (IKJ). Dijelaskan Arie, pergelaran pertama tim seni budaya betawi digelar pada Senin (24/5), pukul 19 waktu setempat, di Concert Hall MIR - Moscow yang memiliki kapasitas 800 tempat duduk.
"Seni Betawi berhasil memukau penonton," cerita Arie langsung dari Tver, melalui telepon kepada Tempo tadi pagi. Nomor tarian yang dibawakan yaitu tari betawi "Kembang Topeng"--yang merupakan tari kreasi baru karya Ayoub Zykra yang khusus diciptakan untuk perhelatan ini. Serta tari religi "Zapin" dan tari kontemporer dari Institut Kesenian Jakarta dengan judul "Saat Membuka Saat Menutup".
Ditambahkan Kepala Seksi Promosi Luar Negeri Dinas Pariwisara dan Kebudayaan DKI Jakarta, Hari Wibowo, tim seni Jakarta juga membawakan nomor tari nasional "Saman" dari Aceh yang juga mendapat apresiasi luar biasa dari penonton. Hadir dalam pementasan itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk Federasi Russia, Hamid Awaluddin.
Hari menerangkan, festival ini diikuti juga tim kesenian Daerah Istimewa Jogjakarta dan Sanggar Tari Cantika dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI. Turut pula tiga desainer tanah air yaitu Didi Budihardjo, Tuty Cholid dan Stephanus Hamy yang memamerkan koleksi busana bernuansa batik, sulam dan eksplorasi tenun yang diperagakan model dari Rusia dan model Indonesia.
HERU TRIYONO