TEMPO Interaktif, Surakarta - Surakarta – Meninggalnya Gesang Martohartono di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Surakarta disebabkan oleh faktor penyakit infeksi pernapasan. Menurut dokter Suryo Aribowo mengatakan infeksi pernapasan yang diderita menyebabkan Gesang kesulitan untuk bernapas.
“Sehingga pasokan oksigen ke Jantung menjadi kurang,” ujar Suryo.
Gesang akhirnya tutup usia pada pukul 18.10 hari ini (20/5). Kondisinya menurun sejak tadi siang di ruang perawatan ICU Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Surakarta.
Menurut Suryo, sulitnya bernapas karena banyaknya dahak yang berkumpul di tenggorokan. Selain itu, faktor yang paling berpengaruh adalah usia Gesang yang telah mencapai 92 tahun. “Fungsi organ lain juga sudah lemah,” lanjut Suryo.
Rencananya jenazah Gesang akan dimakamkan Jumat. Menurut keponakannya, Ardani, keluarga belum memutuskan jam berapa Gesang dimakamkan. “Kemungkinan besar Gesang akan dimakamkan di Pemakaman Radimaloyo,” ujar Ardani.
Gesang dilarikan ke rumah sakit akibat kesehatannya menurun pada Rabu pekan lalu. Selanjutnya, Gesang harus dirawat di ruang ICU sejak Minggu (16/5) karena kesehatannya terus menurun. Rumah sakit membentuk sebuah tim untuk menangani kesehatan yang terdiri dari lima dokter spesialis yang berbeda.
AHMAD RAFIQ