"Sejak masa reading, saya didatang kan guru ngaji sama mas Hanung (Bramantyo). Saya belajar huruf Arab dan baca al-Quran," kata Joshua di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (18/5) sore.
Kelak, hasil belajar mengaji itu akan dipraktekkan Joshua di dua adegan. Saat mengaji di padepokan Kiai Haji Ahmad Dahlan sendirian dan bersama teman-teman sebayanya. "Saat ini masih belum lancar-lancar banget. Tapi lumayanlah buat pemula,"ujar Joshua seraya tersenyum. Padahal, Joshua adalah non-muslim.
Dalam keseharian, ia merupakan umat kristiani yang cukup taat beribadah. "Setiap minggu ke gereja bareng bapak," terang Joshua.
Tidak takut ada perasaan mengkhianati keyakinan sendiri? Joshua menjawab tidak dengan lugas, namun cukup filosofis. "Saya pikir Islam dan Kristen mengajarkan umatnya harus berbuat baik dengan sesama, namun menyakini sebagai keyakinan masing-masing," kata pelantun Di Obok-Obok itu.
MUSTHOLIH