TEMPO Interaktif, Lilongwe – Madonna telah tiba di Malawi menjelang tur amal nya selama seminggu. Menurut sebuah program resmi yang dirilis oleh badan amal bintang pop itu, Raising Malawi, Madonna dijadwalkan untuk mengunjungi Desa Millennium, sebuah inisiatif PBB di distrik perbatasan barat pusat Lilongwe.
Madonna akan bergabung dengan ekonom Jeffrey Sachs, seorang ahli urusan pengembangan dan mentor. Pada hari Selasa (6/4), dia akan meletakkan batu bata pertama Raising Malawi Academy for Girls, menandakan dimulainya pembangunan resmi akademi senilai US$ 15 juta atau sekitar Rp136 miliar. Akademi ini akan mulai dibuka pada tahun 2011.
Madonna telah menggelontorkan jutaan dolar ke rakyat Afrika yang hidup miskin ini dan menjadi sangat aktif dalam upaya amal, ia juga telah mengadopsi dua anak dari Malawi.
Penyanyi pop asal Inggris ini sempat mengalami masalah dengan adopsi anak di Malawi. Menurut hakim dan seorang pengacara, upaya Madonna ditolak karena ada ketentuan bahwa calon orang tua harus tinggal di Malawi selama setidaknya 18 bulan sebelum mereka dapat melakukan adopsi.
Upaya Madonna mengadopsi Chifundo "Mercy" James, yang berusia tiga tahun, menyulut kontroversi di kalangan pegiat hak asasi manusia. Mereka menuduh Madonna melakukan "penculikan" anak.
Madonna dianggap telah memanfaatkan uang dan ketenarannya untuk melangkahi prosedur resmi pengadopsian. Sebelumnya Madonna mengadopsi anak laki-laki, David Banda --yang kini berusia tiga tahun-- dari Malawi pada 2008.
Madonna dengan tegas membantah tuduhan bahwa ia memanfaatkan ketenarannya untuk mempercepat proses pengadopsian anak kedua yang berasal dari Malawi.
AP| NUR HARYANTO