TEMPO.CO, Jakarta - Nama Aldi Taher sudah lebih dua tahun belakangan terus disoroti. Ia berkali-kali jadi perbincangan publik atau warganet, karena kontroversinya. Tak hanya dalam dunia selebritas. Aldi Taher juga ikut mewarnai panggung politik. Terbaru, namanya makin diperbincangkan, karena didaftarkan bakal calon anggota legislatif oleh dua partai, yaitu Partai Bulan Bintang (PBB) dan Perindo.
"Kami minta partai yang mengusulkan itu untuk mengklarifikasi dan nanti yang bersangkutan harus memilih di partai apa? Karena tidak boleh terdaftar di dua parpol," kata Komisioner KPU Bidang Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Nurdin, Jumat, 19 Mei 2023.
Kontroversi Aldi Taher
1. Adu tinju dengan Vicky Prasetyo
Aldi Taher dan Vicky Prasetyo mendapat tantangan dari pengacara, Hotman Paris untuk berduel di ring tinju pada 2022. Pertandingan tinju itu di Holywings Club V, Gatot Subroto, Jakarta Selatan pada Ahad 27 Februari 2022. Aldi Taher kalah TKO dari Vicky Prasetyo. Setelah terus diberondong pukulan oleh Vicky, Aldi Taher memilih kabur dari ring tinju.
2. Bikin Deddy Corbuzier kesal
Deddy Corbuzier kesal dengan kelakuan Aldi Taher. Saking kesalnya, Deddy enggan mengundang Aldi lagi di acara podcast dia. “Sudah enggak kenal lagi sekarang, goodbye,” ujar Deddy kepada Luna Maya saat berbincang di podcast Deddy, Selasa, 31 Agustus 2021.
Deddy Corbuzier meminta maaf telah mengundang Aldi Taher. Sebelumnya Deddy pernah mengundang Aldi Taher dan Dinar Candy. Aldi dipertemukan dengan Dinar Candy untuk klarifikasi penyataan sebelumnya yang mengatakan video kontennya maksiat.
3. Bacaleg dua partai
Pencalonan artis Rahmat Aldiansyah Taher alias Aldi Taher sebagai bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) menjadi sorotan. Ia didaftarkan oleh dua partai, Partai Bulan Bintang (PBB) dan Perindo. Oleh PBB, Aldi Taher didaftarkan sebagai bacaleg DPRD DKI Jakarta. Adapun oleh Perindo, ia masuk daftar Bacaleg DPR RI.
4. Gagal Pilkada
Aldi Taher menjajal politik bukan kali ini saja. Sebelumnya, Aldi Taher pernah mengincar kursi Bupati Cianjur pada Pilkada 2020. Ia memutuskan untuk gabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Rencana Aldi Taher bertarung di Cianjur gagal karena PKS mengusung pasangan Lepi Ali Firmansyah-Gilar Budi Raharja.
Di Sulawesi Tengah, Aldi digandeng Rusli Baco Dg. Palabbi. Kala itu, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Rusli Baco Dg Palabbi menggandeng Aldi Taher mendeklarasikan diri sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah. Namun, akhirnya pencalonan pasangan itu tak berlanjut.
TIM TEMPO
Pilihan Editor: Ramai-ramai Dukung Aldi Taher Jadi Wakil Rakyat, Netizen: Mending Pelawak Sekalian
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.