Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pameran Lukisan Borderline, Seniman Bandung Kaburkan Batas Realisme dan Abstraksi

Lukisan berjudul Allegory of Painting: Reflection karya Yogie Achmad Ginanjar. (Dok.Orbital)
Lukisan berjudul Allegory of Painting: Reflection karya Yogie Achmad Ginanjar. (Dok.Orbital)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Seorang seniman Bandung, Yogie Achmad Ginanjar, menghelat pameran lukisan berjudul Borderline. Pameran tunggal ini berlangsung di galeri Orbital Dago Bandung sejak 17 Mei hingga 11 Juni 2023. “Karya lukisannya bercorak di antara batasan realisme dan abstraksi,” kata Rifky Effendy dari Orbital, Rabu,17 Mei 2023.

Gaya Melukis Yogie Achmad Ginanjar

Gaya melukis dengan berbagai teknik menggabungkan antara yang abstrak, aksi melukis, dan hiperealisme itu dilakoni Yogie sejak 2017. Ketika melukis menurut Rifky, seniman seolah tertantang untuk mencari nilai-nilai dalam ruang abstraksi dan realisme serta menemukan hal lain. Dalam pernyataan tertulisnya, Yogie mengaku terpikat dengan interaksi antara realisme dan abstraksi. 

Karya lukisnya menjelajahi batas ruang yang berwujud maupun tidak, juga antara yang akrab dengan hal penuh teka-teki. Eksplorasi batas pada karya lukisan Yogie seperti juga pengalaman hidup manusia yang dinamis juga sulit dipahami.  

Dalam pembuatan lukisannya, ia kadang memulai dari suatu subyek yang nyata, seperti dari karya lukisan klasik terkenal yang dibuat dengan cermat dan kerincian rumit agar pengunjung pameran bisa mengenali dan akrab dengan gambar yang dilihatnya. 

Lukisan berjudul Truth is Fire karya Yogie Achmad Ginanjar. (Dok.Orbital)

Seiring proses kreatifnya, Yogie secara bertahap memadukan jalinan komposisi dari elemen-elemen abstraksi. Dia berusaha untuk menantang batas-batas konvensional representasi lukisan dan mengundang orang untuk memulai eksplorasi visual yang mengaburkan garis antara kenyataan dan imajinasi. Sapuan warna dari kuasnya dipilih dengan warna yang cerah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yogie, seniman kelahiran Bandung berusia 42 tahun juga seorang kurator seni. Lulusan Seni Lukis dari Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung itu sejak 2004 ikut berpameran dan program workshop kuratorial pada 2005. Pameran bersama yang diikuti seperti I Play Therefore I Am di Galeri Nasional Jakarta, Bandung in Emergence, Refresh di Valentine Willie Fine Art dan ArtStage di Singapura, serta Korea International Art Fair. 

Adapun beberapa pameran tunggalnya digelar di Kuala Lumpur Malaysia pada 2009 dan 2013. Menggunakan komposisi binari dan kode-kode populer sebagai referensi visualnya, lukisannya merupakan kritik terhadap masyarakat kontemporer dan global. Sejak 2017, Yogie mengembangkan teknik baru dengan menggabungkan praktik abstrak lukisan dan hiperrealisme.

Pilihan Editor: Bertema Kematian, Jenderal Polisi Gelar Pameran Tunggal Lukisan di Bandung

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Lawangwangi Creafive Space Bandung Gelar Seri Lukisan Karya Diyanto Selama 16 Tahun

6 hari lalu

Seri karya seri lukisan Diyanto berjudul Untuk dan Atas Nama Orang Ramai. (Dok.Pribadi)
Lawangwangi Creafive Space Bandung Gelar Seri Lukisan Karya Diyanto Selama 16 Tahun

Dia mempersepsikan kecenderungan tema pada lukisan Diyanto tersebut mengarah pada hal yang sifatnya memilukan.


Lukisan Doodle Fahmi DNR Diapresiasi Bambang Soesatyo

11 hari lalu

Lukisan Doodle Fahmi DNR Diapresiasi Bambang Soesatyo

Karya Fahmi DNR sudah merambah ke luar negeri. Semisal, Belanda, Milan, Maroko, Dubai, Korea Selatan serta India


Pameran Foto An Other Land di Bandung Angkat Isu Pengabaian Tempat dan Ruang

36 hari lalu

Karya Angga Aditya Atmadilaga berjudul Selisih di pameran An Other Land di galeri Orbital Dago Bandung, 3-14 Mei 2023.(Dok.Orbital)
Pameran Foto An Other Land di Bandung Angkat Isu Pengabaian Tempat dan Ruang

Menurut kurator, Henrycus Napitsunargo, pameran foto ini merupakan refleksi dari berbagai irisan dari setiap sisi manusia dalam menanggapi suatu


Bayangan Kematian dan Ajal yang Dekat di Pameran Preliminaries

23 Maret 2023

Lukisan karya Luky Supriadi berjudul Burn. (Dok.Orbital)
Bayangan Kematian dan Ajal yang Dekat di Pameran Preliminaries

Trie Aryadi, menurut pengelola pameran, Mujahidin Nurrahman, mencoba memahami kematian dengan pendekatan spiritual Islami.


Pameran Tunggal Perdana Johana Tampilkan Karya Olahan Tulang Daun

1 Maret 2023

Pameran tunggal perdana Johana Permana berjudul Belulang Daun di Galeri Orbital Dago Bandung. (Dok.Galeri)
Pameran Tunggal Perdana Johana Tampilkan Karya Olahan Tulang Daun

Pameran tunggal itu memamerkan keuletan Johana Permana mengolah ribuan daun menjadi seni kriya.


Terancam Invasi Rusia, Lukisan Ukraina Kini Dipamerkan di Swiss

23 Februari 2023

Otoritas Ukraina mengkonfirmasi telah menemukan sebuah lukisan cat minyak yang hilang dicuri karya pelukis impresionis ternama asal Prancis, Paul Signac. Sumber: EFREM LUKATSKY/thepublicsradio.org
Terancam Invasi Rusia, Lukisan Ukraina Kini Dipamerkan di Swiss

Pengiriman lukisan dari Ukraina disertai dengan petugas keamanan dalam perjalanan dua hari ke perbatasan Polandia menuju Swiss.


Puluhan Seniman Bandung Gelar Pameran Bareng Bertema Cinta

19 Februari 2023

Pameran Katakan Seni Rupa dengan Cinta #2 Galeri Pusat Kebudayaan, Bandung, 17-25 Februari 2023. (ANWAR SISWADI)
Puluhan Seniman Bandung Gelar Pameran Bareng Bertema Cinta

Cinta dalam pameran ini tentang kesungguhan seniman dalam proses kreatifnya dengan penuh kedalaman dan ketekunan


Dampak Perang, Pelukis Klasik dari Rusia Diganti Jadi Asal Ukraina

11 Februari 2023

Sebuah bendera berkibar di alun-alun selama konflik Ukraina-Rusia di kota Melitopol di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina yang dikuasai Rusia 13 Oktober 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko/File Foto
Dampak Perang, Pelukis Klasik dari Rusia Diganti Jadi Asal Ukraina

Arkhip Kuindzhi, pelukis landscape abad ke-19, diubah kewarganegaraannya yang semula Rusia menjadi Ukraina.


Hotel Ciputra Semarang Gelar Pameran Lukisan Anak Berkebutuhan Khusus

9 Februari 2023

Hotel Ciputra Semarang menggelar pameran lukisan bertema Unlimited Art; Berbunyi #2.
Hotel Ciputra Semarang Gelar Pameran Lukisan Anak Berkebutuhan Khusus

Pameran ini diikuti 13 anak berkebutuhan khusus di bawah naungan Komunitas Kapal Cinta dan Roemah Difabel Kota Semarang


Pameran Perdana Grey Gallery Jalan Braga Bandung Gaet Seratusan Seniman

4 Februari 2023

Pameran bersama dengan judul Hitam. di Grey Gallery Jalan Braga Bandung. (ANWAR SISWADI)
Pameran Perdana Grey Gallery Jalan Braga Bandung Gaet Seratusan Seniman

Karya pameran tersebar di tiga lantai, mayoritas berformat dua dimensi seperti gambar, lukisan, dan instalasi.