TEMPO.CO, Jakarta - Stray Kids melakukan debut resmi pertama pada tanggal 25 Maret 2018 dengan beranggotakan 9 orang yang pada perkembangannya menyisakan 8 orang. Penggemar di seluruh dunia langsung menerima lagu yang dibawakan Stray Kids. Lagu ini membuat mereka menjadi pusat perhatian dalam waktu singkat.
Dilansir dari blog.logomyway.com “Stray Kids logo and some history behind the band” pada awal karir mereka beranggotakan Bang, Changbin, Han, Lee, dan Seungmin, I.N, Hyunjin, Felix, dan Woojin. Sayangnya, Woojin meninggalkan grup ini pada tahun 2019.
Perjalanan anak-anak muda ini dimulai pada tahun 2017. Pada bulan Agustus 2017, JYP Entertainment meluncurkan reality show baru yang disebut Stray Kids. Itu adalah acara survival yang semuanya laki-laki. Untuk memberi penggemar sedikit gambaran tentang acara ini, label merilis video musik berjudul Hellevator. Selain itu, teaser lainnya juga dirilis.
Kemudian, lagu tersebut diluncurkan sebagai single digital. Kemudian, dengan kesembilan anggota yang masih utuh, JYP merilis pra-debut band yang berjudul Mixtape. Ini berisi tujuh lagu yang ditulis dan dikomposisikan oleh para anggota. Selain itu, album ini juga berisi lagu-lagu yang mereka bawakan di acara survival show. Agensi JYP merilisnya pada tanggal 8 Januari 2018 untuk menggairahkan para penggemar.
Pada tanggal 25 Maret 2018, label meluncurkan musik yang berjudul "I Am Not" di Jangchung Area. Album ini dirilis bersamaan dengan musik dan video klip seperti District 9, Grow Up, dan Mirror. "I Am Not" berhasil menduduki posisi keempat di Gaon's Album Chart. Pada bulan Maret, album ini terjual lebih dari 54.000 kopi.
Pada tanggal 14 April 2018, Stray Kids mendapatkan pengalaman internasional pertamanya. Pertama, band ini tampil di KCON di Jepang. Itu adalah kesempatan yang sangat menyenangkan. Kemudian, pada tanggal 12 Juli, label mengumumkan album mini kedua grup ini-I Am Who. JYP hanya membutuhkan waktu 24 jam untuk merilisnya ke pasar.
Tiga bulan kemudian, album mini ketiga Stray Kids menyusul. Album ini diberi judul "I Am You". Pengumuman diadakan di Olympic Hall. Dan kemudian, pada tanggal 21 Oktober, album ini dirilis. Kuartal pertama tahun 2019 dimanfaatkan Stray Kids untuk melakukan tur Asia. Tepatnya, mereka melakukan tur ke Bangkok dan Korea.
Pada tanggal 25 Maret 2019, JYP merilis album mini keempat grup - Clé 1: Miroh. Album ini menandai ulang tahun pertama debut Stray Kids. Selain itu, di M Countdown, album ini mendapatkan kemenangan musik pertama band ini pada 4 April. Kemudian, lebih dari dua bulan kemudian, Yellow Wood menjadi album unik pertama Stray Kids.
Album ini dirilis pada 19 Juni 2019. Sekali lagi, setelah empat bulan, JYP meluncurkan Double Knot sebagai single digital. Akhirnya, setelah beberapa kali mengalami penundaan, Clé: Levanter dirilis pada tanggal 9 Desember. Pada tanggal 24 Januari 2020, Stray Kids meluncurkan versi bahasa Inggrisnya. Ini mencakup Double Knot dan Levanter.
Selain itu, band ini juga merilis album single Jepang pertamanya-Top pada 3 Juni. Versi bahasa Korea dan Inggris menyusul kemudian. Versi ini dirilis dengan jarak sepuluh dan tujuh belas hari. Untungnya, anime, Tower of God, menggunakan Top sebagai lagu tema.
Pada tanggal 1 Juni 2020, "Go Live" menjadi album studio pertama band ini. Selain musik, para anggota Stray Kids juga menjadi model beberapa merek. Pada tanggal 18 Juni 2019, Kementerian Kebudayaan Korea Selatan menunjuk mereka sebagai duta kehormatan. Mereka juga menjadi model untuk Wego, sebuah lini pakaian Jepang.
Pilihan editor : Hwang Hyunjin Stray Kids Genap 23 Tahun, Awal Langkahnya dari Pertemuan di Sebuah Pasar
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.