Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buntut Kasus Penggunaan Propofol, Iklan Yoo Ah In Dihilangkan Sementara

Reporter

Editor

Marvela

image-gnews
Yoo Ah In dalam konferensi pers film Seoul Vibe pada Selasa, 23 Agustus 2022. Dok. Netflix.
Yoo Ah In dalam konferensi pers film Seoul Vibe pada Selasa, 23 Agustus 2022. Dok. Netflix.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aktor Korea Selatan, Yoo Ah In sedang diselidiki polisi karena menggunakan propofol, obat bius yang termasuk dalam golongan psikotropika secara ilegal. Sebuah perusahaan pakaian asal Cina yang menggunakan Yoo Ah In sebagai bintang iklannya, kini telah menghilangkan wajah aktor tersebut untuk sementara waktu sambil menunggu hasil penyelidikan polisi.

Menurut media Cina, perusahaan terus memantau perkembangan kasus Yoo Ah In ini dan tetap memegang teguh prinsipnya untuk tidak memberikan toleransi terhadap narkoba atau obat-obatan terlarang lainnya. Wajah Yoo Ah In telah dihilangkan dari iklan di pusat perbelanjaan internet Cina seperti Taobao, sejak kemarin.

"Untuk sementara kami akan menurunkan poster dan iklan yang berisi gambar terkait Yoo Ah In sampai polisi Korea merilis hasil resmi penyelidikan mereka," kata perusahaan, Kamis, 9 Februari 2023.

Sementara beberapa brand Korea Selatan tampaknya juga tidak dapat menghindari proses penghapusan Yoo Ah In dalam materi promosi mereka. Menurut agensi, total ada 4 iklan di Korea Selatan untuk Yoo Ah In yang masih terikat kontrak. Hingga Kamis, 9 Februari 2023, iklan dengan wajah Yoo Ah In terlihat di beberapa platform, namun kemudian diganti satu per satu dengan iklan yang menampilkan foto produk bagian depan saja. Sebagian besar video iklan di YouTube dan platform lainnya juga diubah menjadi pribadi atau private. Kontrak Yoo Ah In akan ditunda sementara dan dilanjutkan setelah hasil investigasi selesai.

Yoo Ah In Diduga Rutin Pakai Propofol

Polisi telah mengamankan rambut tubuh Yoo Ah In dan mengajukan permintaan analisis ke National Institute of Scientific Investigation (NFS). Konon hasilnya akan keluar sekitar tanggal 20 Februari 2023. "Tes untuk propofol dan zat narkotika lainnya juga sedang berlangsung. Hasil dari National Institute of Scientific Investigation akan dirilis dalam waktu dua minggu," kata perwakilan dari agensi Yoo Ah In, United Artists Agency (UAA).

Yoo Ah In dituduh melakukan pelanggaran terkait narkotika karena kebiasaannya menggunakan propofol untuk tujuan non-medis. Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan melaporkan bahwa Yoo Ah In telah mengkonsumsi propofol yang didapatnya dari sekitar 10 rumah sakit sejak 2021, dan meminta polisi menyelidikinya. Sebanyak 51 orang, termasuk Yoo Ah In, diselidiki atas penyalahgunaan propofol.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Unit Investigasi Kejahatan Narkoba Badan Kepolisian Metropolitan Seoul telah menyita dan menggeledah klinik operasi plastik di Gangnam dan Yongsan, serta mengamankan catatan medis terkait.

Yoo Ah In Dicekal Bepergian ke Luar Negeri

Akibat kasus ini, Yoo Ah In dilarang meninggalkan Korea Selatan. Yoo Ah In baru-baru ini melakukan perjalanan ke Amerika Serikat bersama kenalannya. Ia kembali ke Korea Selatan pada Minggu, 5 Februari 2023. Terungkap bahwa Yoo Ah In pergi ke Amerika Serikat ketika dia dicurigai menggunakan propofol, sehingga polisi meningkatkan kemungkinan untuk melarikan diri ke luar negeri dan mengambil tindakan untuk melarangnya meninggalkan Korea Selatan.

SINGLE LIST | JTBC | SPORT CHOSUN

Pilihan editor: Terima Tantangan, Yoo Ah In Sangat Beda dengan Karakternya di Seoul Vibe

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Istri Bintang Emon Positif Narkoba karena Obat Flu, Bikin 1 Lab Kebakaran Jenggot

3 jam lalu

Bintang Emon dan istrinya, Alca Octaviani. Foto: Instagram/@bintangemon
Istri Bintang Emon Positif Narkoba karena Obat Flu, Bikin 1 Lab Kebakaran Jenggot

Istri Bintang Emon, Alca Octaviani dinyatakan positif narkoba karena mengkonsumsi obat flu yang disarankan oleh apoteker.


Terbukti Kendalikan Peredaran Narkotika dari Penjara, Nasrun Divonis Hukuman Mati

21 jam lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Terbukti Kendalikan Peredaran Narkotika dari Penjara, Nasrun Divonis Hukuman Mati

Pengadilan Negeri Medan menjatuhkan vonis mati terhadap Nasrun alias Agam, terdakwa pengedar narkotika jenis sabu-sabu seberat 45 kilogram.


Ditangkap Saat Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Chandrika Chika Diduga Konsumsi Narkoba Sejak Lebih dari Setahun Lalu

1 hari lalu

Selebgram Chandrika Chika. Foto: Instagram/@chndrika_
Ditangkap Saat Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Chandrika Chika Diduga Konsumsi Narkoba Sejak Lebih dari Setahun Lalu

Selebgram Chandrika Chika ditangkap bersama lima temannya saat sedang menghisap vape berisi liquid ganja.


Chandrika Chika Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Polisi: Modus Baru Penyalahgunaan Narkotika

1 hari lalu

Polres Metro Jakarta Selatan tangkap selebgram dan atlet e-sports pada Senin, 22 April 2024 karena gunakan liquid ganja. Selasa, 23 April 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Chandrika Chika Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Polisi: Modus Baru Penyalahgunaan Narkotika

Polisi menangkap selebgran Chandrika Chika dan atlet eSport Aura Jeixy bersama empat temannya saat menghisap vape berisi liquid ganja.


7 Fakta Unik Goodbye Earth, Drakor yang Tayang 26 April 2024

2 hari lalu

Goodbye Earth. Dok. Netflix
7 Fakta Unik Goodbye Earth, Drakor yang Tayang 26 April 2024

Terdapat sejumlah fakta unik baik di dalam hingga belakang layar drakor Goodbye Earth.


5 Polisi Pesta Narkoba di Depok Terancam Hukuman Pemecatan Bila Terbukti Bersalah

3 hari lalu

Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Total tersangka berjumlah 5 orang, berinisial RPAV Kurir, WN Portugal, FMGS penerima, WN Portugal, AM penerima, LS penerima, NK Kurir, dan total barang bukti, kokain cair 2.598,9 Mili Liter atau 2.673,8 Gram, sabu 1.057 Gram atau 1.02 Kg, serbuk MDMA 1.503 Gram atau 1.50 Kg, TEMPO/Martin Yogi Pardamean
5 Polisi Pesta Narkoba di Depok Terancam Hukuman Pemecatan Bila Terbukti Bersalah

Lima polisi pesta narkoba ditangkap di Depok. Mereka dari kesatuan narkoba Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur


Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

6 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Kronologi Penyelundupan Sabu dan Ekstasi dari Medan ke Jakarta Melalui Pesawat Lion Air, Mengapa Bisa Lolos Pemeriksaan?

Bareskrim bersama tim gabungan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta menangkap penumpang Lion Air yang membawa sabu dan ekstasi dari Medan.


Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

7 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.


Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Lewat Undercover Buy di Bekasi, Sita 3 Kardus Sabu

7 hari lalu

Barang bukti dihadirkan dalam Konferensi Pers Pengungkapan Satgas Penanggulangan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Bareskrim Polri & Polda Jajaran Operasi Escobar 2024 di Gedung Bareskrim Polri Jakarta, 13 Maret 2024. Di antaranya, sabu 2,8 ton, ekstasi 1.030.559 butir, ganja 1,6 ton, kokain 8,64 Kg, tembakau gorilla 127,2 Kg, etamine 24,8 Kg dan obat keras sebanyak 4.875.406 butir. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Lewat Undercover Buy di Bekasi, Sita 3 Kardus Sabu

Polres Metro Bekasi Kota menangkap pelaku peredaran narkoba berinisial MH yang kerap bertransaksi di Jalan Raya Caman, Pondok Gede, Kota Belasi.


Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

8 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.