TEMPO.CO, Jakarta - Song Hye Kyo salah satu aktris tenar di Korea Selatan. Sebagian karena perannya yang penting dalam berbagai drama dan film seperti My Girl And I (2005) dan Full House (2004) yang membawa nama ke jajaran superstar.
Song Hye Kyo ramai dibicarakan namanya sebagai aktris dengan bayaran tertinggi. Kabarnya ia menerima bayaran mencapai 200 juta won atau Rp2,4 miliar untuk setiap episode drama The Glory dikabarkan reporter Moonhwa Ilbo.
Baca Juga:
Baca: Mengenal Song Hye Kyo, Perjalanan Karier Perfilman
Fakta menarik tentang Song Hye Kyo
1. Meniti model saat berusia 14 tahun
Mengutip Tatler Asia, saat beranjak dewasa, Song Hye Kyo ingin menjadi atlet, bukan bintang film. Ia berlatih untuk menjadi atlet seluncur indah. Pada 1996, saat ia masih berusia 14 tahun, orang tuanya mendorong Kyo ikut dalam kontes model SunKyung. Ia pun menang. Setelah momentum itu, Song Hye Kyo mendapat peran pendukung di acara variety show televisi, termasuk One of a Pair (1997) dan First Love (1996-1997).
Baca Juga:
2. Tahun 2000 mendapat peran utama
Song Hye Kyo mendapat peran utama dalam serial drama televisi Autumn in My Heart (2000). Drama itu salah satu acara yang paling populer pada tahun itu yang meluncurkan Korean Wave atau Hallyu, periode peningkatan minat global terhadap budaya pop Korea Selatan. Song Hye Kyo pun melesat menjadi bintang internasional.
Momentum yang mengokohkan statusnya di Asia, yakni drama, All In (2003) bersama Lee Byung Hun dan film komedi-romantis, Full House (2004) yang dibintanginya bersama bintang K-pop, Rain. Dia juga mengambil peran layar lebar pertamanya dalam My Girl and I (2005) yang mendapat sambutan besar di Asia.
3. Duta
Song Hye Kyo termasuk selebritas yang mendapat banyak sekali sponsor merek. Belakangan rumah mode Italia, Fendi masuk dalam daftar merek mewah yang didukung. Ia juga duta untuk Chaumet, Bottega Veneta dan merek perawatan kulit Korea, Sulwhasoo.
4. Banyak memenangi penghargaan
Pada 2013, ia meraih penghargaan Grand Prix pertama. Penghargaan tertinggi aktor dan aktris di Korea Selatan untuk karyanya dalam drama televisi That Winter, the Wind Blows (2013).
Dia juga memiliki tiga Daesang (Grand Prize), penghargaan tertinggi di Korea Selatan yang diperolehnya pada 2013 untuk drama That Winter, the Wind Blows sebagai lawan main Jo In-sung dan Descendants of the Sun (2016) sebagai lawan main Song Joong Ki. Pada 2016, ia dianugerahi Penghargaan dari Presiden di Penghargaan Budaya dan Seni Populer Korea ke-7.
5. Ikon mode
Selain sebagai aktris dengan bayaran tertinggi di Korea Selatan, ia juga ikon fashion. Dia penerima penghargaan dalam daftar Tatler's Asia's Most Stylish 2020. Merek fashion seperti Fendi dan Bottega Veneta juga memilihnya sebagai duta.
Baca: Jika Terlahir Kembali, Song Hye Kyo Ingin Jadi Orang yang Berbeda
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.