Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengertian Puisi, Ciri-Ciri serta Jenisnya

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Niniek L Karim membacakan puisi dalam pementasan Teatrikal Puisi bertajuk Lalu Kau oleh Teater Kosong di Gedung Kesenian Jakarta, Jakarta 19 Februari 2020. Dalam pementasan sastra teater tersebut, Radhar Panca Dahana bersama Deddy Mizwar, Niniek L Karim membacakan puisi hingga penyanyi Iwan Fals membawakan lagu dari puisi. TEMPO/Nurdiansah
Niniek L Karim membacakan puisi dalam pementasan Teatrikal Puisi bertajuk Lalu Kau oleh Teater Kosong di Gedung Kesenian Jakarta, Jakarta 19 Februari 2020. Dalam pementasan sastra teater tersebut, Radhar Panca Dahana bersama Deddy Mizwar, Niniek L Karim membacakan puisi hingga penyanyi Iwan Fals membawakan lagu dari puisi. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Puisi termasuk ke dalam salah satu bentuk karya sastra yang disajikan dalam bahasa yang indah dan tak jarang bersifat imajinatif atau khayalan semata. Di sisi lain, puisi juga kerap dianggap sebagai sebuah rangkaian kata-kata yang menggambarkan perasaan yang tengah dirasakan penulisnya. Oleh karena itu, puisi juga tergolong karya sastra yang banyak digemari oleh masyarakat, khususnya anak muda.

Karya sastra yang satu ini mengutamakan keindahan kata-kata dalam tulisannya. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), puisi berarti sebuah bahasa yang dibentuk dari rangkaian kata-kata dan memiliki tujuan guna membangkitkkan kesadaran orang akan pengalaman semasa hidup.

Rangkaian kata yang terdapat dalam puisi juga umumnya memiliki makna untuk menggambarkan perasaan atau pesan tertentu yang ingin penulis sampaikan. Hal-hal tersebut jugalah yang membedakan puisi dengan karya sastra lain, seperti prosa, cerpen, atau drama.

Pengertian Puisi

Menurut Sutji Harijanti dalam modul pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas X terbitan Kemendikbud, puisi disebut juga sebagai sajak. Bahasa yang digunakan dalam penulisan puisi terikat pada aturan rima, matra, irama, dan penyusunan larik serta baitnya. Aturan ini dipakai sebagai pembangun imajinasi dan emosi dalam tulisan.

Berdasarkan buku Sastra Indonesia, Sumardi menjelaskan jika pengertian puisi adalah karya sastra dengan bahasa yang dipersingkat dan dipadatkan, namun memiliki irama dengan bunyi padu pada akhir kalimat karena pemilihan kata yang imajinatif.

Sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), puisi adalah salah satu karya sastra yang penggunaan bahasanya terikat oleh irama, rima, mantra,dan penyusunan larik serta bait. Puisi juga memiliki arti sebagai gubahan dalam bahasa yang memiliki bentuk terpilih dan ditata secara cermat oleh penulisnya. 

Ciri-Ciri Puisi

Secara umum, ciri-ciri puisi meliputi penulisan yang terdiri dari bait yang berisi baris-baris kalimat, menggunakan gaya bahasa atau majas sebagai pemberi makna kiasan dan terikat oleh persajakan irama dan rima. Namun, jika berdasarkan pada jenisnya, ciri-ciri puisi terbagi dibedakan menjadi dua jenis. Berikut ciri-ciri puisi menurut Sutji Harijanti dalam modul pembelajaran Bahasa Indonesia Kelas X.

1. Ciri-Ciri dari Puisi Lama

- Nama pengarangnya tidak diketahui.

- Disampaikan dari mulut ke mulut sehingga termasuk karya sastra lisan.

- Terikat pada aturan banyaknya baris, jumlah suku kata, dan rima pada akhir kalimat.

2. Ciri-Ciri dari Puisi Baru

- Memiliki bentuk tulisan yang rapi.

- Persajakan atau rima akhir yang teratur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

- Umumnya puisi berbentuk 4 seuntai.

- Setiap baris pertama berbentuk gatra atau kesatuan sintaksis.

- Setiap gatra terdiri dari dua kata atau 4-5 suku kata.

- Menggunakan pola syair atau sajak pantun atau pola lainnya.

Jenis-Jenis Puisi

Menurut Moh Shodiussin Shofi dalam modul pembelajaran Bahasa Indonesia, puisi terbagi kedalam dua bentuk. Kedua bentuk tersebut adalah puisi lama dan puisi baru atau modern. Berikut penjelasan keduanya.

Puisi Lama

Merupakan jenis puisi yang terikat dalam berbagai aturan sastra.aturan tersebut meliputi banyaknya suku kata tiap baris, banyaknya baris tiap baitnya, hingga persajakan atau rima. Yang termasuk ke dalam puisi lama, adalah gurindam, syair, talibun, dan pantun kilat

Puisi Baru (Modern)

Puisi baru adalah jenis puisi yang tidak lagi terikat dalam beberapa aturan sastra dalam penulisannya. Bentuk puisi baru juga lebih bebas dalam segi jumlah suku kata, jumlah baris dan bait, serta rima dan iramanya. Contoh dari puisi jenis ini adalah ode, elegi, serenade, satir, hingga puisi kritik sosial dan lain sebagainya.

Baca: 15 Contoh Puisi tentang Keluarga dan Kehidupan yang Menyentuh Hati

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

RADEN PUTRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

4 hari lalu

Wan Chai, Hong Kong. Unsplash.com/Letian Zhang
Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni


Begini Sejarah Hari Puisi Sedunia

33 hari lalu

Penyair Gus Jur Mahesa membaca puisi dalam aksi Jokowi Offside di Cikapundung River Spot, Bandung, Jawa Barat, 7 November 2023. Aksi yang dihadiri akademisi, praktisi seni budaya, dan mahasiswa, bersama Forum Masyarakat Sipil Jawa Barat, melakukan aksi tiup peluit sebagai simbol menentang intervensi dan kolusi Presiden Jokowi terkait putusan kontroversial Mahkamah Konstitusi. TEMPO/Prima mulia
Begini Sejarah Hari Puisi Sedunia

UNESCO menyebut bahwa tujuan dari diadakannya Hari Puisi Sedunia adalah untuk mempromosikan pembacaan, penulisan, penerbitan, dan pengajaran puisi.


Metamorfosa Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono, Puisi ke Layar Lebar

33 hari lalu

Aktor Koutaro Kakimoto (kiri), Velove Vexia, dan sutradara Hestu Saputra dalam Meet and Greet Film Hujan Bulan Juni di Jakarta, 1 November 2017. Film ini bercerita tentang kisah cinta dosen bernama Pingkan (Velove Vexia), dengan sang kekasih Sarwono (Adipati Dolken). Tempo/ Fakhri Hermansyah
Metamorfosa Hujan Bulan Juni Karya Sapardi Djoko Damono, Puisi ke Layar Lebar

Puisi Hujan Bulan Juni karya Sapardi Djoko Damono telah bermetamorfosa dalam banyak bentuk, mulai dari komik, novel, hingga film.


Mengenang Pujangga Sapardi Djoko Damono, Tentang Hujan Bulan Juni dan Lainnya

33 hari lalu

Sapardi Djoko Damono saat acara Meet and Greet film Hujan Bulan Juni di Jakarta 1 November 2017. Tempo/ Fakhri Hermansyah
Mengenang Pujangga Sapardi Djoko Damono, Tentang Hujan Bulan Juni dan Lainnya

Sastrawan Sapardi Djoko Damono lahir di Kampung Baturono, Solo, 20 Maret 1940. Berikut kiprah sang pujangga.


Media Sastra Kita Kini

58 hari lalu

Media Sastra Kita Kini

Kalam, yang sempat berhenti terbit pada 2005, hidup kembali dalam bentuk online. Lahirnya Kalam sebagai respons terhadap makin hilangnya ruang sastra.


Jurus Yogya Lestarikan Aksara Jawa, Gelar Sekolah Khusus di Seluruh Kampung

22 Februari 2024

Salah satu peserta saat mengikuti pembelajaran pawiyatan aksara Jawa di Kota Yogyakarta. (Dok. Istimewa)
Jurus Yogya Lestarikan Aksara Jawa, Gelar Sekolah Khusus di Seluruh Kampung

Pawiyatan aksara Jawa ini digelar serentak di 30 kampung mulai 20 Februari hingga 5 Maret 2024 di Kota Yogyakarta.


Kemendikbudristek Komitmen Perkuat Ekosistem Sastra Nasional

13 Desember 2023

Kemendikbudristek Komitmen Perkuat Ekosistem Sastra Nasional

Badan Bahasa Kemendikbudristek menyelenggarakan Pentas Karya Komunitas Sastra Penerima Bantuan Pemerintah Bidang Kebahasaan dan Kesastraan 2023.


Capaian Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa 2023

8 Desember 2023

Capaian Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa 2023

Tiga program prioritas Badan Bahasa, yaitu Pelindungan Bahasa dan Sastra, Literasi Kebahasaan dan Kesastraan, serta Internasionalisasi Bahasa Indonesia diampu oleh empat satuan kerja pusat.


5 Contoh Sajak Sunda yang Bisa Dijadikan Inspirasi

4 Desember 2023

Karya sajak juga tersedia dalam bahasa Sunda. Berikut ini 5 sajak sunda dengan makna yang mendalam dan bisa dijadikan inspirasi. Foto: Canva
5 Contoh Sajak Sunda yang Bisa Dijadikan Inspirasi

Karya sajak juga tersedia dalam bahasa Sunda. Berikut ini 5 sajak sunda dengan makna yang mendalam dan bisa dijadikan inspirasi.


10 Perbedaan Cerita The Hunger Games di Film dan Buku

22 November 2023

Seorang cosplayer berkostum karakter Katniss Everdeen dalam trilogi The Hunger Games, konvensi Komik Manga dalam Leipzig International Book Fair di Leipzig, Jerman, 19 Maret 2016. Pameran buku ini berlangsung pada 17-20 Maret 2016. AP/Jens Meyer
10 Perbedaan Cerita The Hunger Games di Film dan Buku

The Hunger Games adalah seri film yang diangkat dari novel. Berikut adalah perbedaan cerita antara buku dengan filmnya.