TEMPO.CO, Jakarta - Blackpink telah mencetak lebih dari satu rekor baru di Spotify dengan lagu hit terbaru mereka Pink Venom dan Shut Down. Pada Senin, 5 September 2022, YG Entertainment secara resmi mengumumkan bahwa single pra-rilis Blackpink Pink Venom telah melampaui 100 juta streaming di Spotify.
Pink Venom menjadi lagu berbahasa Korea pertama dalam sejarah yang mencapai No. 1 di tangga lagu Global Top Songs harian Spotify, serta lagu K-pop pertama yang menghabiskan tiga hari di urutan pertama. Selain itu, Blackpink sekarang menjadi grup perempuan pertama dari negara mana pun yang mencapai No. 1 di chart Lagu Top Global Spotify. Pink Venom juga mencetak rekor baru untuk streaming tertinggi yang dicapai dalam satu hari oleh lagu tahun 2022 dari artis perempuan.
Selain itu, Pink Venom telah menjadi lagu tercepat yang dirilis pada 2022 oleh artis K-pop dari jenis kelamin apa pun yang mencapai angka 100 juta di Spotify. Video musiknya melampaui 300 juta tampilan di YouTube pada Jumat pagi, 16 September 2022 hanya 28 hari setelah dirilis, menurut YG Entertainment.
Setelah Pink Venom, single utama dari album penuh kedua Blackpink berjudul Shut Down yang telah dirilis di Spotify diputar sebanyak 14.670.477 kali. Shut Down lagu yang paling banyak diputar setelah Pink Venom. Dengan pencapaian baru ini Blackpink membuat sejarah dan menjadi ASIAN ACT pertama yang mencapai peringkat pertama di chart harian global Spotify dengan dua lagu, Shut Down dan Pink Venom.
Video musik Shut Down telah dirilis pada Jumat, 16 September 2022 pada 11.00 WIB. Saat ini, video musik Shut Down sudah mencapai 82 juta kali diputar dalam waktu 2 hari dan langsung berada di peringkat pertama trending YouTube untuk kategori musik.
"Blackpink sekali lagi akan memikat penggemar musik di seluruh dunia dengan kharismanya yang unik dan pesona girl-crush," kata YG Entertainment dalam rilisnya. “Sesuai dengan judulnya, album baru ini menggambarkan kepercayaan diri dari empat anggota yang unik sejak awal."
“Album ini akan melukiskan diskografi tim secara mendalam dengan warna musiknya yang unik," kata YG Entertainment.
Shut Down yang dibawakan Blackpink berisi sampel La Campanella, yang diciptakan oleh Niccolo Paganini (1782-1840), seorang pemain biola sekaligus komposer legendaris Italia pada abad ke-19, dikombinasikan dengan irama hip-hop yang trendi, menurut agensi tersebut. "Ini adalah judul yang intuitif dan menciptakan ketegangan yang aneh," kata YG Entertainment.
NABILA RAMADHANTY PUTRI DARMADI | SOOMPI | ALLKPOP
Baca juga: Blackpink Rilis Album Born Pink Hari Ini, Video Musik Shut Down Auto Trending
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.