Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mau Memelihara Ikan Koi? Hindari Berbagai Kesalahan Berikut

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Akuarium berisi ikan hias jenis koi ditawarkan di Pasar ikan Hias di kawasan Sumenep, Jakarta, 22 Agustus 2016. Pasar ini juga menawarkan ikan hias air laut. Tempo/Tony Hartawan
Akuarium berisi ikan hias jenis koi ditawarkan di Pasar ikan Hias di kawasan Sumenep, Jakarta, 22 Agustus 2016. Pasar ini juga menawarkan ikan hias air laut. Tempo/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Saat ini, banyak orang yang mulai menyukai ikan hias dan memeliharanya di rumah termasuk yang populer ikan koi. Salah satu ikan hias yang menjadi favorit untuk dipelihara adalah ikan koi.

Bagi banyak orang, ikan koi dapat memberikan ketenangan dan membawa keberuntungan bagi yang memeliharanya.

Namun, tahukah Anda bahwa banyak pemelihara ikan koi yang frustasi karena ikannya banyak yang mati. Hal ini karena ada beberapa kesalahan yang dilakukan oleh para pemelihara koi. 

Deretan Kesalahan

Melansir laman Indonesiana, berikut ini adalah beberapa kesalahan dalam memelihara koi.

1. Menguras habis air kolam

Mengganti air kolam dengan cara mengganti seluruh air yang ada sangat berbahaya bagi keselamatan koi. Hal ini karena air baru yang dimasukkan ke dalam kolam memiliki komposisi yang berbeda dengan kondisi air kolam yang sudah ada. Perbedaan tersebut antara lain terletak pada tingkat kesadahan (PH), suhu air, dan kandungan oksigen di dalamnya. Perbedaan kondisi air yang ekstrim tersebut dapat menyebabkan ikan koi mati.

2. Mengikis habis lumut kolam

Banyak orang risih melihat kolam koi yang dipenuhi lumut dan ingin mengikisnya hingga benar-benar habis, tetapi hal ini merupakan kesalahan. Hal ini karena lumut yang ada pada dinding kolam menjadi salah satu sumber pakan alami bagi ikan koi dan karenanya lumut yang ada pada kolam dibiarkan saja.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Memberi pakan secara berlebihan

Memberi pakan secara berlebihan termasuk kesalahan umum yang banyak dilakukan oleh para pemilik koi. Padahal, koi hanya menyerap makanan sebanyak 2% dari tubuhnya per hari. Oleh karena itu, dengan memberikan pakan secara berlebihan akan membuat pakan menjadi sia-sia dan hanya menjadi kotoran koi.

4. Mengganti seluruh media filter sekaligus

Media filter memilikki fungsi untuk menyaring kotoran koi dan menjadi tempat persembunyian bagi bakteri nitrifikasi. Sebagai informasi, kotoran koi mengandung anomia yang dapat mencemari air kolam dan kalau tidak dilakukan proses filterasi akan berbahaya bagi koi. Mengganti seluruh media filter lama dengan yang baru sama saja dengan membuang bakteri nitrifikasi yang ada dan membuat kadar amonia terlarut menjadi tinggi.

5. Tidak melakukan karantina

Ketika membeli koi baru, Anda disarankan jangan terburu-buru memasukannya ke dalam kolam. Anda harus melakukan karantina terhadap koi tersebut supaya tidak stres. Anda bisa membuat kolam karantina atau penampungan bagi ikan koi yang baru saja beli.

EIBEN HEIZIER
Baca juga : 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Selain Ikan Bandeng Saat Imlek, Berikut Ikan Pembawa Hoki dalam Kepercayaan Tionghoa

10 Februari 2024

Ikan Arwana Emas. Wallpapertera.com
Selain Ikan Bandeng Saat Imlek, Berikut Ikan Pembawa Hoki dalam Kepercayaan Tionghoa

Ikan bandeng salah satu sajian wajib dalam perayaan Imlek. Selain itu ternyata ikan-ikan ini pun dipercaya membawa hoki.


Tips Pelihara Ikan Koi, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?

12 September 2023

Pedagang menjajakan ikan hias jenis koi di Pasar Jatinegara, Jakarta, 30 Juli 2015. Indonesia mendapatkan kembali fasilitas Generalized System of Preference (GSP) untuk ekspor ikan ke Amerika Serikat. Salah satu produk ikan yang mendapat GSP adalah ikan hias, yang mendapatkan penurunan tarif bea masuk sebesar 0,5 persen sampai 15 persen. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Tips Pelihara Ikan Koi, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?

Mau memelihara ikan koi? Perhatikan langkah-langkah berikut.


5 Jenis Ikan Hias Air Tawar: Dari Koi, Diskus Hingga Platy

23 Agustus 2023

Ikan cupang jenis 'Plakat' biasa dijual hingga Rp 1 juta. Namanya diambil dari bahasa Thailand yang berarti pertarungan. Itulah kenapa jenis ikan cupang ini biasa dipelihara sebagai ikan aduan. Shutterstock
5 Jenis Ikan Hias Air Tawar: Dari Koi, Diskus Hingga Platy

Ada banyak jenis ikan hias air tawar yang bisa menghiasi akuarium dengan bentuk mereka yang cantik dan berwarna. seperti ikan Koi, Ikan cupang, hingga Ikan Platy.


Cara Membedakan Jenis Kelamin Ikan Koi Betina dan Jantan

31 Mei 2023

Ikan Koi yang sangat popular di kawasan Asia. Ikan hias air tawar ini termasuk termahal di dunia karena harganya bisa mencapai miliaran.
Cara Membedakan Jenis Kelamin Ikan Koi Betina dan Jantan

Ikan koi si lambang untung dan cinta ini banyak ditemukan di pasaran yang diserbu sebagai ikan hias. Begini cara membedakannya


Mengenal Jenis Ikan Koi yang Banyak Dipelihara

6 September 2022

Pedagang menjajakan ikan hias jenis koi di Pasar Jatinegara, Jakarta, 30 Juli 2015. Indonesia mendapatkan kembali fasilitas Generalized System of Preference (GSP) untuk ekspor ikan ke Amerika Serikat. Salah satu produk ikan yang mendapat GSP adalah ikan hias, yang mendapatkan penurunan tarif bea masuk sebesar 0,5 persen sampai 15 persen. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Mengenal Jenis Ikan Koi yang Banyak Dipelihara

Saat ini, banyak orang yang hobi untuk memelihara ikan koi. Hal ini karena koi dianggap sebagai ikan hias yang indah dan membawa keberuntungan.


5 Manfaat Memelihara Ikan Koi di Rumah

5 September 2022

Akuarium berisi ikan hias jenis koi ditawarkan di Pasar ikan Hias di kawasan Sumenep, Jakarta, 22 Agustus 2016. Pasar ini juga menawarkan ikan hias air laut. Tempo/Tony Hartawan
5 Manfaat Memelihara Ikan Koi di Rumah

Ikan koi banyak dipelihara dan dijadikan hobi karena ikan ini dianggap memiliki keindahan dan banyak orang yang percaya mendatangakan keberuntungan.


Pecinta Ikan Hias Wajib Tahu, Ini Jenis dan Harga Ikan Hias Air Tawar

18 Mei 2022

Salah satu jenis ikan hias guppy. (ikanguppy.net)
Pecinta Ikan Hias Wajib Tahu, Ini Jenis dan Harga Ikan Hias Air Tawar

Banyak jenis hewan yang dapat dipelihara, salah satunya adalah ikan hias air tawar. Adapun ikan hias sendiri bermacam-macam jenis serta harganya.


Hobi Ikan Koi? Berikut Kisaran Harga dari yang Murah hingga Tertinggi

1 Februari 2022

Pedagang menjajakan ikan hias jenis koi di Pasar Jatinegara, Jakarta, 30 Juli 2015. Indonesia mendapatkan kembali fasilitas Generalized System of Preference (GSP) untuk ekspor ikan ke Amerika Serikat. Salah satu produk ikan yang mendapat GSP adalah ikan hias, yang mendapatkan penurunan tarif bea masuk sebesar 0,5 persen sampai 15 persen. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Hobi Ikan Koi? Berikut Kisaran Harga dari yang Murah hingga Tertinggi

Selain pola dan warna pada sisik ikan Koi ada hal lain yang membuat ikan asal Jepang ini mahal.


Muncul Ikan Koi dari Leluhurnya Nishikigoi Jepang

1 Februari 2022

Ikan Koi. TEMPO/KINK KUSUMA REIN
Muncul Ikan Koi dari Leluhurnya Nishikigoi Jepang

Ikan koi adalah spesies ikan hias berwarna-warni yang dibiakkan secara selektif dari ikan mas di Asia timur. Semua bermula dari Nishikigoi Jepang.


Deretan 24 Jenis Ikan Koi yang Tidak Diketahui Banyak Orang

31 Januari 2022

Akuarium berisi ikan hias jenis koi ditawarkan di Pasar ikan Hias di kawasan Sumenep, Jakarta, 22 Agustus 2016. Pasar ini juga menawarkan ikan hias air laut. Tempo/Tony Hartawan
Deretan 24 Jenis Ikan Koi yang Tidak Diketahui Banyak Orang

Ikan Koi punya ciri khas warna sangat mencolok dan tampak berbeda dengan jenis ikan hias lainnya sehingga sangat mudah dikenali.