Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Respons Petisi, Joko Anwar Pasang Flash Warning Pengabdi Setan 2: Communian di Bioskop

Reporter

image-gnews
FIlm Pengabdi Setan 2. antaranews.com
FIlm Pengabdi Setan 2. antaranews.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara, Joko Anwar akan memasang peringatan flash warning di bioskop yang memutar film Pengabdi Setan 2: Communion. Pemasangan ini dilakukan per hari ini, Selasa, 9 Agustus 2022 sebagai respons atas munculnya petisi yang meminta pembuat film horor dan bioskop itu memasang peringatan flash warning itu. 

"Terima kasih sudah mengingatkan kami, teman-teman. Mulai hari ini peringatan flash warning mulai dipasang di bioskop-bioskop di seluruh Indonesia," cuit Joko Anwar di akun Twitternya, setengah jam lalu. 

Jokan, panggilan sutradara terkenal itu, mengunggah foto peringatan yang akan dipasang di bioskop agar dibaca orang yang mau menonton film Pengabdi Setan 2. "MOHON PERHATIAN. Film ini menggunakan efek lampu flash dan strobo yang bisa menimbulkan kekambuhan pada penderita epilepsi photosensitive. Pengabdi Setan 2: Communion," demikian bunyi yang tertulis di kertas peringatan itu. 

Sejak semalam, muncul petisi online di Change.org berisi permintaan agar pembuat film dan pengelola bioskop memasang flash warning pada Pengabdi Setan 2: Communion di seluruh bioskop Indonesia. Petisi itu diusulkan oleh akun CInefoxx ID yang kerap mereview film telah ditandatangani lebih dari 800 orang dari target 1.000 penanda tangan. 

"Sebagai orang yang sudah menonton film ini, saya merasa bahwa film ini perlu menambahkan sebuah peringatan akan penggunaan flashing lights (cahaya kelap-kelip) yang begitu banyak di dalam filmnya," tulis pemilik akun tersebut. 

Menurut Cinefoxx ID, flashing light berpotensi menimbulkan kejang-kejang atau epilepsi bagi para penonton yang sensitif terhadap cahaya kelap-kelip itu. "Saya sebagai orang yang tidak sensitif akan flashing lights merasa pusing pada saat menonton film ini (terutama klimaksnya yang menampilkan flashing lights dalam jumlah yang banyak," tulisnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia menjelaskan, petisi ini sebagai ajakan agar pihak studio dari Pengabdi Setan 2, dalam hal ini Rapi Films dan perusahaan-perusahaan bioskop menambahkan flash warning itu. Ajakan menandatangani petisi ini direspons positif netizen. Mereka juga sepakat penggunaan cahaya kelap-kelip itu berisiko bagi penonton yang rawan epilepsi dan sensitif terhadap cahaya. 

Selain Joko Anwar sebagai sutradara, petisi ini juga ditanggapi baik oleh Rapi Films sebagai produser film ini. Akun Rapi Films membalas ajakan ini seperti halnya yang dilakukan Jokan. 

Baca: 4 Fakta Menarik di Balik Film Pengabdi Setan 2: Communion

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pilih Melawan, Alam Ganjar Tawarkan Media Sosialnya untuk Ruang Gerakan

21 hari lalu

Alam Ganjar bersama orang tuanya, Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh. Foto: Instagram.
Pilih Melawan, Alam Ganjar Tawarkan Media Sosialnya untuk Ruang Gerakan

Alam Ganjar turut melayangkan perlawanan terhadap DPR yang menganulir putusan MK tentang syarat usia calon kepala daerah.


Joko Anwar: Saya Protes ke PH yang Memakai Tragedi untuk Materi Promosi Film

23 hari lalu

Sutradara Joko Anwar menghadiri konferensi pers serial Nightmares and Daydreams di Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024. TEMPO/Marvela
Joko Anwar: Saya Protes ke PH yang Memakai Tragedi untuk Materi Promosi Film

Kritik Joko Anwar diduga merujuk pada unggahan di akun Instagram PH Dee Company yang mempromosikan film 'Dosen Ghaib: Sudah Malam atau Sudah Tahu'.


Selebritas Tanggapi Putusan MK Ubah UU PIlkada, Joko Anwar: Anies-Ahok Berangkat

23 hari lalu

Sutradara Joko Anwar.  TEMPO/Marvela
Selebritas Tanggapi Putusan MK Ubah UU PIlkada, Joko Anwar: Anies-Ahok Berangkat

Sejumlah selebritas antara lain Joko Anwar, Ernest Prakasa, Bintang Emon, dan Jovial da Lopez mengomentari putusan MK terkait perubahan UU Pilkada.


Joko Anwar dan Ernest Prakasa Kecam PH yang Diduga Eksploitasi Tragedi PPDS Undip untuk Promosi Film

23 hari lalu

Sutradara Joko Anwar menghadiri konferensi pers serial Nightmares and Daydreams di Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024. TEMPO/Marvela
Joko Anwar dan Ernest Prakasa Kecam PH yang Diduga Eksploitasi Tragedi PPDS Undip untuk Promosi Film

Sutradara Joko Anwar dan Ernest Prakasa mengecam keras rumah produksi yang diduga memanfaatkan tragedi sebagai materi promosi film di media sosial.


Joko Anwar Bocorkan Genre Film Terbarunya: Bukan Superhero, Horor, atau Janji Joni

26 hari lalu

Sutradara Joko Anwar menghadiri konferensi pers serial Nightmares and Daydreams di Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024. TEMPO/Marvela
Joko Anwar Bocorkan Genre Film Terbarunya: Bukan Superhero, Horor, atau Janji Joni

Sutradara Joko Anwar membocorkan proyek film terbarunya. Ia mengaku ingin mengeksplorasi gaya bercerita dan keluar dari zona nyaman.


Nightmares and Daydreams karya Joko Anwar Top 10 TV Shows di Netflix Amerika Serikat dan Prancis

22 Juni 2024

Poster serial Joko Anwar's Nightmares and Daydreams episode 6: Hypnotized. Dok. Netflix
Nightmares and Daydreams karya Joko Anwar Top 10 TV Shows di Netflix Amerika Serikat dan Prancis

Serial Netflix terbaru Nightmares And Daydreams karya Joko Anwar sukses masuk 10 besar TV Shows Netflix Amerika Serikat dan 3 besar di Prancis.


Reaksi DPR hingga Selebritas atas Wacana Bansos untuk Korban Judi Online

18 Juni 2024

Banyak orang melakukan judi online karena ingin kaya secara instan. Padahal, ada banyak bahaya judi online. Mulai dari masalah finansial hingga kesehatan. Foto: Canva
Reaksi DPR hingga Selebritas atas Wacana Bansos untuk Korban Judi Online

Komisi VIII DPR menilai korban judi online tidak bisa serta merta mendapatkan bansos dari pemerintah.


Komentari Bansos untuk Korban Judi Online, Joko Anwar: Negeri Kita Sirkus Banget

17 Juni 2024

Sutradara Joko Anwar menghadiri konferensi pers serial Nightmares and Daydreams di Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024. TEMPO/Marvela
Komentari Bansos untuk Korban Judi Online, Joko Anwar: Negeri Kita Sirkus Banget

Joko Anwar, Soleh Solihun, hingga Arie Kriting mengkritik usulan pemerintah soal korban judi online bisa menjadi penerima bansos.


Demi Joko Anwar's Nightmares and Daydreams, Sita Nursanti Turunkan Berat Badan 20 Kg

17 Juni 2024

Sita Nursanti membintangi serial Joko Anwar's Nightmares and Daydreams. Dok. Netflix
Demi Joko Anwar's Nightmares and Daydreams, Sita Nursanti Turunkan Berat Badan 20 Kg

Sita Nursanti menjadi karakter utama satu-satunya yang muncul di lebih dari dua episode serial Joko Anwar's Nightmares and Daydreams.


Joko Anwar Ungkap 4 Jenis Makhluk di Nightmares and Daydreams, Agarthan hingga Antibodi

17 Juni 2024

Sutradara, produser, dan para pemain serial Joko Anwar's Nightmares and Daydreams menghadiri konferensi pers di Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024. TEMPO/Marvela
Joko Anwar Ungkap 4 Jenis Makhluk di Nightmares and Daydreams, Agarthan hingga Antibodi

Joko Anwar menciptakan kisah tentang sebuah dunia bernama Agartha, dihuni oleh makhluk yang disebut Agarthan dalam serial Nightmares and Daydreams.