TEMPO.CO, Jakarta - Film Satria Dewa: Gatotkaca akhirnya tayang di seluruh bioskop di Indonesia mulai 9 Juni 2022. Penayangan film superhero besutan sutradara, Hanung Bramantyo ini sempat tertunda dua tahun karena pandemi.
Film yang diadaptasi dari kisah asli bumi pertiwi ini menghadirkan sederet aktor dan bintang laga Indonesia, seperti Rizky Nazar, Omar Daniel, Yayan Ruhiyan, Yasmin Napper, Cecep Arif Rahman, Yatti Surachman, Jerome Kurnia, Sigi Wimala dan masih banyak lagi. Menurut Hanung, film Satria Dewa: Gatotkaca dibantu dengan visual effect dan CGI (Computer-Generated Imagery) karya berbagai studio di Indonesia yang bekerja di bawah Lumine Studio, Jakarta.
"Lebih dari 500 titik dalam film harus dikerjakan lewat proses CGI yang makan waktu panjang. Belum lagi bagian pertempuran seru yang harus dibuat dengan detail agar penonton bisa menikmati serunya cerita dari film Satria Dewa: Gatotkaca," kata Hanung Bramantyo, dalam konferensi pers beberapa waktu lalu.
Untuk urusan suara dan musik, film Satria Dewa: Gatotkaca menggunakan teknologi Dolby ATMOS, yang merupakan teknologi canggih untuk menampilkan suara di bioskop dan dikerjakan oleh penata suara ternama, Satrio Budiono. Untuk musik, Ricky Lionardi sang kompser dan penata musik memilih menggunakan orkestra dari Budapest Scoring yang biasa mengisi musik untuk film-film terkenal seperti Parasite dan Star Wars ‘The Clone Wars’ Final Season.
Sejumlah pemeran dan kru film Satria Dewa: Gatotkaca berfoto bersama dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, 6 Juni 2022. Setelah tertunda lebih dari dua tahun, film Satria Dewa: Gatotkaca akhirnya siap tayang di seluruh bioskop di Indonesia pada 9 Juni 2022. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Vice President Operation Satria Dewa Studio, Mochtar Sarman mengungkapkan, biaya film Satria Dewa Gatotkaca ini lebih dari Rp 20 miliar. "Kami bekerja keras untuk memberikan yang terbaik di film ini. Dari mulai pemain, CGI, soundtrack, sampai scoring semua kami berikan yang terbaik. Semoga semua usaha keras ini bisa dinikmati dan menambah pengalaman menonton yang menyenangkan,” katanya saat konferensi pers dan premier film Satria Dewa: Gatotkaca yang berlangsung di Cinema Epicentrum, Senin, 6 Juni 2022.
Sutradara Hanung Bramantyo memiliki harapan besar terhadap masa depan superhero Indonesia, melalui Satria Dewa: Gatotkaca ini. "Saya selalu mengenalkan anak-anak saya kepada superhero Indonesia, sampai suatu hari anak saya dianggap kampungan karena tidak mengenal superhero luar negeri yang digilai di sini," ujarnya beralasan.
Dari cemoohan masyarakat, Hanung makin terpacu untuk mengenalkan superhero Indonesia lebih luas. "Dan lewat film Satria Dewa Gatotkaca harapan saya bisa tercapai. Tapi, ternyata keinginan saya itu tidak sederhana. Untuk mewujudkan ini, banyak sekali hal yang harus dihadapkan, saya kayak belajar membuat film lagi,” ujarnya seraya tertawa.
Adapun Rizky Nazar yang mendapat kepercayaan memerankan tokoh Gatotkaca di film ini berharap apa yang ingin disampaikan film ini, bisa sampai kepada penontonnya. "Tekad kami untuk kembali memperkenalkan tokoh superhero Indonesia sangat besar. Untuk itulah, kami berharap lewat film Satria Dewa: Gatotkaca ini, superhero Indonesia bisa menjadi tuan rumah di negaranya sendiri," harapnya.
Baca juga: Trailer Satria Dewa: Gatotkaca Kembali Diluncurkan, Film akan Tayang 9 Juni 2022
