Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kenang 15 Tahun Kepergian Chrisye, Piringan Hitam Album Sabda Alam Dirilis

Reporter

Editor

Marvela

image-gnews
Piringan hitam album Sabda Alam dirilis untuk mengenang 15 tahun kepergian Chrisye pada Rabu, 30 Maret 2022. Dok. Musica Studio's.
Piringan hitam album Sabda Alam dirilis untuk mengenang 15 tahun kepergian Chrisye pada Rabu, 30 Maret 2022. Dok. Musica Studio's.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaMengenang kepergian Chrismansyah Rahadi atau Chrisye 15 tahun lalu, Musica Studio’s merilis kembali album Sabda Alam dalam format piringan hitam atau vinyl. Hal ini dilakukan Musica Studio’s dalam upaya untuk terus mengapresiasi karya-karya dari Chrisye.

Album Sabda Alam dulunya dirilis pada 1978 dan diproduksi oleh Musica Studio’s. Album ini merupakan penanda sebagai album solo pertama dari Chrisye bersama Musica Studio’s, setelah sebelumnya Chrisye sempat melejit lewat lagu Lilin-Lilin Kecil di ajang Lomba Cipta Lagu Remaja (LCLR) Prambors Rasisonia 1977 dan juga membuat album Jurang Pemisah bersama mendiang Yockie Suryo Prayogo, serta album soundtrack legendaris Badai Pasti Berlalu.

Sabda Alam direkam di studio Musica dengan menggunakan double tracking. Album ini menampilkan Chrisye pada vokal, gitar dan bass. Yockie Suryo Prayogo pada piano akustik dan keyboard, juga Keenan Nasution pada drum dan perkusi. Untuk aransemennya dikerjakan oleh Chrisye dan Yockie Suryo Prayogo.

Lagu-lagu di Sabda Alam terasa ada banyak upaya pembaharuan dari segi musik dan melodi. Sangat berbeda sekali dengan melodi lagu-lagu yang dirilis pada masa itu. Dari segi lirik juga tampak bahwa Guruh Sukarno Putra dan mendiang Junaedi Salat banyak menggunakan bahasa-bahasa yang pada saat itu masih jarang dipakai.

Hal ini terlihat dengan adanya footnote bertuliskan arti dari kata-kata yang belum banyak dipakai tersebut, tertera di dalam sampul kaset. Oleh karenanya, lagu-lagu yang ada di album ini pun sarat akan nuansa romansa dan melankolis. Album ini berhasil mencetak banyak hits, antara lain Sabda Alam, Juwita, Kala Sang Surya Tenggelam, Smaradhana dan Anak Jalanan.

Putra Chrisye, Pasha Chrismansyah dan Bu Acin dari Musica studio, menghadiri acara mengenang Chrisye di Jakarta Selatan, Rabu 30 Maret 2022. Chrisye meninggal di usia 57 tahun pada 30 Maret 2007 lalu. TEMPO/ Febri Angga Palguna

Bagi Pasha Chrismansyah, anak dari Chrisye, album Sabda Alam sangat legendaris karena merupakan album perdana sang ayah sebagai solois. Ia mengatakan lagu-lagu di album Sabda Alam banyak yang abadi, masih sering dikenang hingga saat ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Terbukti lagu Sabda Alam sendiri aja udah beberapa kali di cover secara rekaman oleh penyanyi atau musisi lain. Belum lagi lagu-lagu yang lain yang enggak kalah terkenalnya, seperti Juwita, Kala Sang Surya Tenggelam, Smaradhana dan Anak Jalanan. Menurut saya, lagu-lagu tersebut tingkat populernya termasuk dalam best of-nya papa," kata Pasha dalam siaran pers pada Rabu, 30 Maret 2022.

“Saya setuju kalau Sabda Alam dibilang sebagai album yang setara tingkat legend-nya dengan album Badai Pasti Berlalu dan Jurang Pemisah. Dan yang saya tahu juga di komunitas kolektor vinyl, album ini adalah salah satu album yang harus dimiliki, ya karena memang se-legend itu materi lagu-lagu dan nilai sejarah album ini di musik Indonesia," kata Pasha.

Pada 2007, album Sabda Alam mendapat peringkat #51 di dalam daftar 150 Album Indonesia Terbaik yang diterbitkan dalam majalah Rolling Stone Indonesia. Pada 2009, lagu Anak Jalanan juga masuk ke dalam daftar 150 Lagu Indonesia Terbaik versi majalah Rolling Stone Indonesia di peringkat #72.

“Tentunya ini suatu kebanggaan buat saya, bisa melanjutkan 'tongkat estafet' untuk terus menjaga 'warisan' berharga dari (Alm.) Ayah saya dan tentunya legenda (Alm.) Chrisye. Jadi, pelahiran kembali album ini sangat berarti untuk saya dan Musica,” ungkap Ibu Indrawati Widjaja atau yang lebih akrab disapa dengan Ibu Acin selaku Executive Producer dari Musica Studio’s.

Baca juga: Mengenang 15 Tahun Chrisye Berpulang, Jalan Berliku Pelantun Badai Pasti Berlalu

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Film Biopik Musisi Indonesia Setelah Chrisye Segera Hadir Glenn Fredly The Movie

7 hari lalu

Marthino Lio memerankan Glenn Fredly dalam film Glenn Fredly The Movie. Dok. DAMN! I Love Indonesia Pictures/Adhya Pictures
Film Biopik Musisi Indonesia Setelah Chrisye Segera Hadir Glenn Fredly The Movie

Untuk selalu mengenang perjalanan karier dan karya, terdapat penyanyi Indonesia yang kisah hidupnya dijadikan film biopik. Lantas, film biopik apa saja yang mengangkat kehidupan penyanyi Indonesia?


Ed Sheeran Suka Musik Indie, Tertarik dengan Vinyl Indonesia

24 hari lalu

Ed Sheeran datang ke Pasar Santa, Jakarta Selatan, menjelang konsernya di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu, 2 Maret 2024. Foto: Instagram/@teddyphotos
Ed Sheeran Suka Musik Indie, Tertarik dengan Vinyl Indonesia

Ed Sheeran terlihat penasaran dengan piringan musik yang dipajang di toko yang terdapat di Pasar Santa itu.


Heboh Ed Sheeran ke Pasar Santa, Sembunyikan Beberapa Vinyl Album Divide Bertandatangan

25 hari lalu

Ed Sheeran datang ke Pasar Santa, Jakarta Selatan, menjelang konsernya di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu, 2 Maret 2024. Foto: Instagram/@teddyphotos
Heboh Ed Sheeran ke Pasar Santa, Sembunyikan Beberapa Vinyl Album Divide Bertandatangan

Menjelang konser di Jakarta, Ed Sheeran datang ke Pasar Santa dan membagikan vinyl album Divide miliknya yang sudah ditandatangani.


Dikta akan Rilis Mini Album Daur Ulang Lagu-Lagu Chrisye usai Lebaran

28 hari lalu

(Ki-Ka) Putra almarhum Chrisye, Pasha; Dikta; Produser Eksekutif Musica's Studio, Indrawati Widjaja; dan Arlan Djoewarsa dalam konferensi pers single Setia di DWNTWN, Jakarta Pusat, Rabu, 28 Februari 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Dikta akan Rilis Mini Album Daur Ulang Lagu-Lagu Chrisye usai Lebaran

Mini album lagu-lagu Chrisye yang didaur ulang oleh Dikta saat ini dalam proses pengerjaan dan diharapkan selesai usai lebaran nanti.


Alasan Dikta Menyanyikan Ulang Lagu Setia dari Mendiang Chrisye

28 hari lalu

(Ki-Ka) Putra almarhum Chrisye, Pasha; Dikta; Produser Eksekutif Musica's Studio, Indrawati Widjaja; dan Arlan Djoewarsa dalam konferensi pers single Setia di DWNTWN, Jakarta Pusat, Rabu, 28 Februari 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Alasan Dikta Menyanyikan Ulang Lagu Setia dari Mendiang Chrisye

Berangkat dari kekagumannya kepada mendiang Chrisye, Dikta berniat mengenalkan lagu Setia ciptaan Guruh Sukarno Putra kepada generasi muda.


Rilis Ulang Single Setia Milik Chrisye, Dikta Hadirkan Warna Ala Gen Z

28 hari lalu

Dikta Wicaksono dalam konferensi pers perilisan single Setia di DWNTWN, Jakarta Pusat pada Rabu, 28 Februari 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Rilis Ulang Single Setia Milik Chrisye, Dikta Hadirkan Warna Ala Gen Z

Dikta merilis ulang lagu Setia milik almarhum Chrisye pada Rabu, 28 Februari 2024.


Nidji Ungkap Konsistensi Jadi Kunci Eksis 22 Tahun di Industri Musik Indonesia

34 hari lalu

Momen Nidji merayakan ulang tahun yang ke-22 dalam sesi intimate showcase yang berlangsung di HW Live Kemang, Jakarta Selatan pada Kamis, 22 Februari 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Nidji Ungkap Konsistensi Jadi Kunci Eksis 22 Tahun di Industri Musik Indonesia

Saat intimate show untuk merayakan anniversary ke-22, Nidji ungkap konsistensi jadi alasan mereka terus eksis.


Perdana, Navicula Rilis Vinyl Album Archipelago Rebels

26 Januari 2024

Navicula merilis piringan hitam pertama. Dok. Istimewa
Perdana, Navicula Rilis Vinyl Album Archipelago Rebels

Navicula pertama kali merilis album vinyl atau piringan hitam


Rizal Ramli Tumpang Makam dengan Istri, Berikut Selebritas Dikuburkan Satu Liang dengan Orang Terkasih

5 Januari 2024

Pemakaman pasangan selebriti Vanessa Angel dan Febri Ardiansyah di Taman Makam Islam Malaka, Jakarta, Jumat 05 November 2021. Vanessa Angel dan Febri Ardiansyah meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tunggal di Tol Jombang, Jawa Timur pada Kamis 04 November 2021. Mobil yang ditumpangi tersebut ada lima penumpang, tiga diantaranya berhasil selamat, termasuk anak semata wayang Vanessa dan Bibi, yaitu Gala Sky Andriansyah. Tempo/Nurdiansah
Rizal Ramli Tumpang Makam dengan Istri, Berikut Selebritas Dikuburkan Satu Liang dengan Orang Terkasih

Rizal Ramli dikebumikan satu liang lahat dengan mendiang istrinya. Siapa selebritis yang tumpang makam dengan orang tercinta?


Jalan Berliku Noah Sebelum Putuskan Vakum dari Dunia Musik Setelah 20 Tahun Berkarya

5 Januari 2024

Grup band Noah yang beranggotakan  (kiri ke kanan) Lukman, Ariel, dan David. Dok. Musica Studios
Jalan Berliku Noah Sebelum Putuskan Vakum dari Dunia Musik Setelah 20 Tahun Berkarya

Bertepatan dengan Tahun Baru, pada 1 Januari 2024, Noah resmi mengumumkan vakum setelah 20 tahun berkatya di industri musik Indonesia.