Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Nikita Mirzani Ingatkan Korban Banjir di Kalimantan Perlu Bantuan

Reporter

image-gnews
Nikita Mirzani. Foto: Instagram/@nikitamirzanimawardi_172
Nikita Mirzani. Foto: Instagram/@nikitamirzanimawardi_172
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Artis, Nikita Mirzani mengajak berdonasi masyarakat untuk membantu korban banjir di Kalimantan yang sudah lebih dari sebulan. Ia meminta masyarakat memikirkan warga yang terjebak banjir dan membuat mereka terpaksa menghentikan aktivitas produktif mereka dalam bekerja dan bersekolah. 

Nikita mengunggah foto dan video di halaman Instagramnya, Kamis, 2 Desember 2021. "Selamat siang semua. Belakangan ini kita lihat berita demi berita yang sliweran semua tentang Gala, tapi banyak yang nggak perhatikan keadaan saudara-saudara kita di Kalimantan,"tulisnya pada keterangan unggahannya itu. 

Pada unggahan video di Instagram Storynya kemarin, ibu tiga anak ini meminta perhatian agar perhatian netizen kepada putra Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah mulai dialihkan kepada anak-anak bernasib serupa. "Percayalah, Gala baik-baik saja, dia diurus oleh kakek, nenek, tante dan omnya yang benar-benar sayang. Sekarang saatnya memikirkan anak-anak yatim yang juga membutuhkan," katanya. 

Menurut Nikita, kondisi seluruh provinsi di Pulau Kalimantan sangat memprihatinkan dan membutuhkan bantuan. "Baru saja surut sebentar. Sekarang sudah kebanjiran lagi,"tulisnya. 

Artis Nikita Mirzani menceritakan proses penghapusan tato saat ditemui di Langit Entertainment, 22 September 2021. Nikita mengungkapkan kesakitan yang parah saat melakukan penghapusan tato agar tampak lebih teratur dan rapi saat melakukan meeting dengan klien atau pebisnis. Tempo/Nurdiansah

Dalam video yang diunggahnya, terlihat air sudah merendam rumah hingga hampir mencapai atap. "Posisi air sudah setengah rumah. Di seberang RT 5, di masjid setengah rumah. Ini mengungsi di masjid karena air sudah setengah rumah," terdengar suara pria yang menunjukkan kondisi banjir. 

Nikita menuturkan, banjir tahun lalu masih banyak menyisakan trauma bagi masyarakatnya. Kondisi ini terjadi lagi tahun ini. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Andai kalian tahu, trauma mereka setiap hujan sedikit, mereka langsung mengungsi ke balai dusun, dan sekolah di sana sedih yah...ngelihatnya. Coba Bapak Menteri Pendidinya, sudahkan lihat yang pelosok-pelosok sana, Pak?" tulis Nikita menyentil Menteri Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek Nadiem Makarim. 

Sahabat pengusaha, Fitri Salhuteru ini menjelaskan, banjir telah memutuskan jembatan sehingga sulit mengantar kebutuhan logistik pengungsi. Banjir juga menyebabkan mereka hidup tanpa aliran listrik.

"Padahal Kalimantan banyak batu bara, tempat penghasil bahan bakar tenaga listrik. Batu batanya dikeruk tetapi masyarakatnya hidup dalam kegelapan," tulisnya menyindir pemerintah.  "Bandar-bandar batu baru yang legal, apalagi yang ilegal. Dimohon dengan sangat. Jangat buat perut buncit sendirian." 

Nikita Mirzani menjamin ia sendiri akan berangkat ke sana untuk mengantar bantuan yang diberikan masyarakat. "Ayo berbagi rezeki, karena dengan berbagi, insyaallah akan dikembalikan yang lebih banyak lagi sama yang kuasa," tulisnya. Ia akan berangkat ditemani sahabatnya, Fitri Salhuteru.  

Baca juga: Impian 3 Tahun, Nikita Mirzani Terharu Bisa Mewujudkan Bikin Film Layar Lebar

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Apa Saja Penyebabnya?

7 jam lalu

Tangkapan layar peta Siklon Tropis Freddy pada Selasa, 7 Februari 2023. Siklon tropis ini berada di Samudera Hindia selatan Bali. (ANTARA/HO-BMKG)
Waspada Potensi Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan, Apa Saja Penyebabnya?

Sejumlah fenomena atmosfer dikhawatirkan memicu cuaca ekstrem selama sepekan ke depan.


Viral Soal Pakaian Adat Seragam Sekolah, Kota di Sumbar Telah Menerapkannya

8 jam lalu

Siswa Sekolah Dasar Islam Excellent Plus Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, mengenakan pakaian adat untuk seragam sekolah. Foto: SF Islam Excellent Plus/Istimewa
Viral Soal Pakaian Adat Seragam Sekolah, Kota di Sumbar Telah Menerapkannya

Salah satu daerah yang menerapkan kebijakan Permendikbud Ristek soal pakaian adat sebagai seragam sekolah pada waktu tertentu adalah Bukittinggi.


Kupatan Kendeng 2024 Singgung Bencana Banjir Jawa Tengah dan Proyek Strategis Nasional

9 jam lalu

Ritual Kupatan Kendeng di Desa Timbrangan Kecamatan Gunem Kabupaten Rembang. Dokumentasi: JMPPK
Kupatan Kendeng 2024 Singgung Bencana Banjir Jawa Tengah dan Proyek Strategis Nasional

Tema Kendeng Nguripi Kwalat Lamun Ora Ngopen dipilih sebagai refleksi sejumlah program pemerintah yang menimbulkan kerusakan lingkungan.


Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

14 jam lalu

Pedagang seragam sekolah menunggu calon pembeli di Pasar Jatinegara, Jakarta, Minggu, 5 Juli 2020.  ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

Dua kebijakan Kemendikbud dapat sorotan publik, soal Pramuka tak lagi jadi ekskul wajib dan seragam sekolah.


BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

17 jam lalu

Ilustrasi--Pengguna memeriksa informasi cuaca di situs Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG. (ANTARA/Zubi Mahrofi/uyu)a
BMKG Sebut Hujan Bakal Meningkat Seminggu ke Depan, Apa Penyebabnya?

BMKG juga mengimbau mewaspadai Antecedent Precipitation. Hujan apa ini?


Tanggapan Kemendikbudristek Soal Heboh Perubahan Seragam Sekolah, Bagaimana Aturannya?

1 hari lalu

Warga membeli seragam sekolah di Pasar Jatinegara, Jakarta, Ahad, 29 Agustus 2021. Permintaan seragam sekolah meningkat menjelang pelaksanaan sekolah tatap muka di Jakarta yang akan dimulai Senin esok, 30 Agustus 2021. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Tanggapan Kemendikbudristek Soal Heboh Perubahan Seragam Sekolah, Bagaimana Aturannya?

Seragam sekolah sempat diisukan alami perubahan, begini respons Kemendikbudristek. Begini bunyi Permendikbudristek soal Seragam Sekolah.


Kali Ciliwung Meluap, Banjir Rendam 18 RT di Jakarta Timur

1 hari lalu

Dua warga tengah melintas di permukiman yang terendam banjir di Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis, 30 November 2023. Foto: ANTARA/Syaiful Hakim
Kali Ciliwung Meluap, Banjir Rendam 18 RT di Jakarta Timur

267 petugas penanggulangan bencana atau tim reaksi cepat (TRC) disiagakan di seluruh wilayah rawan banjir di Jakarta.


Jawab Rumor Putus dengan Ajudan Prabowo, Nikita Mirzani Mengaku Jadi Korban Kekerasan

2 hari lalu

Nikita Mirzani. Foto: Instagram Nikita Mirzani.
Jawab Rumor Putus dengan Ajudan Prabowo, Nikita Mirzani Mengaku Jadi Korban Kekerasan

Menurut Nikita Mirzani, selama ini ia diam lantaran merasa takut akan mendapatkan penilaian dan tidak akan ada yang percaya.


Hujan Saat Libur Lebaran Sebabkan Banjir, BPBD Kota Bekasi Masih Siaga

3 hari lalu

Personel BPBD Kota Bekasi melakukan monitoring dan pengecekan ke lokasi terdampak banjir di Kota Bekasi, Jumat (12/4) malam. (BPBD Kota Bekasi)
Hujan Saat Libur Lebaran Sebabkan Banjir, BPBD Kota Bekasi Masih Siaga

Banjir merendam sejumlah wilayah di Kota Bekasi, pada Jumat, 12 April 2024. Ratusan rumah terdampak, sebagian sedang ditinggal mudik.


Kwarnas Enggan Diskusi dengan Pemerintah soal Pramuka Sebelum Permendikbudristek 12/2024 Direvisi

5 hari lalu

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar (kanan) berbincang dengan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan Purbaya Yudhi Sadewa (tengah), dan Sekretaris Jenderal Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Bachtiar Utomo (kiri) saat acara Kreasi Bangkit di Buperta, Cibubur, Jakarta, Ahad, 20 Agustus 2023. Dalam rangka memperingati Hari Indonesia Menabung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerja sama dengan Kwatir Nasional (Kwarnas) menggelar kegiatan KEJAR Prestasi dan Bangun Generasi Kita (KREASI BANGKIT) yang bertemakan Bangun Generasi Indonesia Menabung, Tingkatkan Literasi dan Inklusi Keuangan untuk Indonesia Maju. ANTARA/Asprilla Dwi Adha
Kwarnas Enggan Diskusi dengan Pemerintah soal Pramuka Sebelum Permendikbudristek 12/2024 Direvisi

Kwarnas masih enggan membahas pengembangan pendidikan Pramuka sebelum permendikbudristek direvisi