Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diizinkan Ajak Anak Liburan ke Bali Naik Pesawat, Rachel Vennya: Ada Surat Tugas

Reporter

Editor

Marvela

image-gnews
Rachel Vennya yang berlibur di Bali seusai melakukan perjalanan dari Amerika Serikat dalam masa karantina. Foto: Instagram Rachel Vennya.
Rachel Vennya yang berlibur di Bali seusai melakukan perjalanan dari Amerika Serikat dalam masa karantina. Foto: Instagram Rachel Vennya.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaSelebgram, Rachel Vennya akhirnya menjawab rasa penasaran publik terkait anak-anaknya yang bisa lolos ke Bali naik pesawat. Hal ini sangat bertolak belakang dengan aturan dari Kementerian Perhubungan yang melarang anak di bawah 12 tahun untuk bepergian menggunakan moda transportasi udara.

Rachel mengaku bisa mengajak dua anaknya ke Bali menggunakan pesawat bukan dari hasil perbuatan curang. "Aku bisa bawa anak-anak aku karena aku tanggal 26 September itu aku emang ada kerja sama dengan suatu travel agent untuk YouTube di mana aku membawa seluruh keluarga aku," kata Rachel di kanal YouTube Boy William yang tayang pada Senin, 18 Oktober 2021.

Rachel pulang dari Amerika Serikat pada 16 September 2021 dan tiba di Indonesia satu hari setelahnya, 17 September 2021. Ia seharusnya menjalani karantina selama delapan hari, mulai tanggal 17 hingga 25 September 2021. Namun, ia tidak menjalani karantina sama sekali di Wisma Atlet. Rachel membantah kalau kaburnya ia dari karantina karena ingin menggelar pesta ulang tahun di Bali.

Berkat perjanjian kerja sama dengan travel agent tersebut, Rachel mendapatkan surat tugas yang membuat kedua anaknya bisa ikut ke Bali. "Akhirnya aku mendapatkan surat tugas dari travel agent tersebut bahwa izin untuk flight bersama anak-anak aku dan itu disetujui sama maskapainya," katanya. "Jadi kalau misalnya kita mau flight dan kita ada surat tugas dari perusahaan manapun kita bekerja, itu diperbolehkan."

Rachel Vennya akhirnya mengakui telah kabur dari kewajibannya menjalankan karantina setelah melakukan perjalanan dari Amerika Serikat. "Betul, aku pulang dari Amerika dan aku enggak menjalani karantina seperti yang seharusnya pemerintah anjurkan," kata Rachel.

Perempuan 26 tahun ini tidak menjalani karantika sesuai aturan yang ada karena ingin segera bertemu dengan kedua anaknya. "Alasan aku juga emang enggak bisa diterima, tapi alasan aku karena aku pengen ketemu sama anak-anak, tapi itu bukan alasan yang tepat," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Boy William menyadarkan bahwa apa yang dilakukan Rachel dengan tidak menjalani karantina justru akan membahayakan kedua anaknya sendiri. Rachel menunduk mendengar hal itu dan mengiyakan. "Terlalu berpikir pendek juga sih. Harusnya emang enggak kayak gitu," katanya.

Rachel Vennya akan diperiksa oleh Penyidik Polda Metro Jaya pada Kamis, 21 Oktober 2021. Ia meminta maaf kepada seluruh pihak yang telah merasa terganggu dengan adanya kasus ini. Rachel bersedia untuk menjalani segala sanksi akibat perilakunya ini. "Aku siap untuk menerima sanksi dan konsekuensi yang akan terjadi ke depan, aku akan jalani itu semua," kata Rachel.

Baca juga: Ungkap Alasan Kabur dari Karantina, Rachel Vennya: Aku Siap Terima Sanksi

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Disebut Biarkan Kucing Tak Makan Berhari-hari, Niko Al Hakim: Demi Allah, Enggak Terima

9 jam lalu

Niko Al Hakim dan kucingnya. Foto: Twitter.
Disebut Biarkan Kucing Tak Makan Berhari-hari, Niko Al Hakim: Demi Allah, Enggak Terima

Alih-alih memahami klarifikasi Niko Al Hakim, netizen menilai mantan suami Rachel Vennya itu justru playing victim kala disebut menelantarkan kucing.


Garuda Indonesia Operasikan 102 Pesawat Antisipasi Arus Mudik Lebaran 2024

18 jam lalu

Pekerja tengah melakukan perawatan pesawat Garuda Indonesia di fasilitas PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) di Cengkareng, Tangerang, Banten, Selasa 26 Maret 2024. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) dan Citilink menyediakan 1,4 juta tempat duduk dan 170 extra flight untuk musim mudik lebaran 2024. GIAA memperkirakan akan terjadi kenaikan jumlah penumpang sebanyak 18% dari tahun lalu. TEMPO/Tony Hartawan
Garuda Indonesia Operasikan 102 Pesawat Antisipasi Arus Mudik Lebaran 2024

Garuda Indonesia akan operasikan 102 pesawat untuk antisipasi melonjaknya arus mudik Lebaran 2024.


Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

1 hari lalu

Kantor Pusat Boeing Distribution Services Inc. di Hialeah, Florida, AS, 12 Maret 2024. EPA-EFE/CRISTOBAL HERRERA-ULASHKEVICH
Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

CEO Boeing Calhoun bersiap mengundurkan diri akhir tahun ini. Siapa tokoh yang menggantikan memimpin perusahaan raksasa ini?


Pekan Ini KPPU Akan Panggil 7 Maskapai Soal Kenaikan Harga Tiket

1 hari lalu

Kantor Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). TEMPO/Tony Hartawan
Pekan Ini KPPU Akan Panggil 7 Maskapai Soal Kenaikan Harga Tiket

KPPU mengatakan akan berhati-hati dalam melakukan penilaian penyebab terjadinya kenaikan tarif tiket pesawat saat ini.


4 Benda Paling Kotor di Pesawat Menurut Awak Kabin, Jangan Sentuh Sembarangan

2 hari lalu

Toilet pesawat (Telegraph)
4 Benda Paling Kotor di Pesawat Menurut Awak Kabin, Jangan Sentuh Sembarangan

Dari meja baki hingga kartu petunjuk keselamatan, pramugari menyebutkan beberapa benda paling kotor di pesawat berdasarkan pengalaman mereka.


Naik Pesawat Business atau First Class untuk Pertama Kali, Jangan Lakukan 4 Kesalahan Ini

2 hari lalu

Desain First Class Qantas (Qantas)
Naik Pesawat Business atau First Class untuk Pertama Kali, Jangan Lakukan 4 Kesalahan Ini

Penumpang pesawat business dan first class akan mendapat fasilitas lebih, seperti makanan dan minuman yang lebih beragam dan tempat duduk lebih nyaman


Rachel Vennya Tunjukkan Diagnosis Dokter Hewan: Niko Al Hakim Biarkan Kucing Berhari-hari Tanpa Makan

2 hari lalu

Niko Al Hakim dan kucingnya. Foto: Twitter.
Rachel Vennya Tunjukkan Diagnosis Dokter Hewan: Niko Al Hakim Biarkan Kucing Berhari-hari Tanpa Makan

Rachel Venya langsung menyelamatkan kucing yang diletakkan Niko Al Hakim di rumah mereka saat masih menjadi suami istri.


Airnav Indonesia Alihkan Ruang Udara di Atas Kepulauan Riau dan Natuna dari Singapura

3 hari lalu

Petugas Airnav memantau pergerakan pesawat di menara kontrol Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Jumat 29 April 2022. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat pergerakan penumpang angkutan umum di semua moda transportasi mengalami peningkatan pada H-5 Lebaran 2022. Sementara itu, secara kumulatif sejak H-7 Lebaran 2022 pergerakan penumpang transportasi udara tercatat merupakan yang tertinggi. TEMPO/Subekti.
Airnav Indonesia Alihkan Ruang Udara di Atas Kepulauan Riau dan Natuna dari Singapura

AirNav Indonesia berhasil mengalihkan perdana pelayanan navigasi penerbangan pada ruang udara di atas Kepulauan Riau & Natuna dari FIR Singapura.


Posisi Tempat Duduk Ternyaman untuk Penerbangan Jarak Jauh

5 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang. Unsplash.com/Mohammad Arrahmanur
Posisi Tempat Duduk Ternyaman untuk Penerbangan Jarak Jauh

Selain posisi tempat duudk ada beberapa tips yang disarankan untuk penerbangan jarak jauh


Operasikan 32 Pesawat, Indonesia AirAsia Optimistis Target Angkut 8 Juta Penumpang pada 2024 Tercapai

6 hari lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
Operasikan 32 Pesawat, Indonesia AirAsia Optimistis Target Angkut 8 Juta Penumpang pada 2024 Tercapai

Indonesia AirAsia menargetkan pada tahun 2024 ini bisa mengangkut 8 juta penumpang. Jumlah ini akan menyamai angka pencapaian Indonesia AirAsia pada 2019, sebelum pandemi Covid-19.