TEMPO.CO, Jakarta - Artis, Nikita Mirzani senang membaca kabar Rachel Vennya, selebgram yang kabur dari karantina di Wisma Atlet bersama kekasihnya, Salim Nauderer akan diperiksa Polda Metro Jaya, Kamis, 21 Oktober 2021. Ia mengungkapkan kegembiraannya lewat tulisan di layar yang diunggah di akun Instagramnya, Sabtu, 16 Oktober 2021.
"Kasusnya dilimpahkan ke Polda Metro Jaya Berarti bapak-bapak polisi gercep (gerak cepat. Semoga gak cuma bayar denda, yah. Tapi dikurung penjara juga biar adil sama kayak yang lain," demikian tulisan di paragraf pertama dari total yang ditulisnya itu.
Rachel Vennya kabur dari karantina di Wisma Atlet pada hari ketiga dari kewajiban delapan hari yang ditentukan sebelumnya. Ia kabur bersama Salim seusai melakukan perjalanan dari Amerika Serikat atas ajakan Erigo, produk lokal yang melakukan promosi memanfaatkan momentur New York Fashion Week.
Selain Rachel dan Salim, Erigo juga membawa selebritas lainnya seperti Gading Marten, Luna Maya, Arief Muhammad, Enzy Storia, dan Denny Sumargo. Tak seperti Rachel dan Salim yang memilih karantina gratis di Wisma Atlet dan sebenarnya hanya diperuntukkan bagi pekerja migran, pelajar dan mahasiswa, serta atlet, selebritas lainnya memilih berdiam di hotel yang mereka bayar sendiri. Mereka juga mematuhi ketentuan melakukan karantina selama delapan hari.
Jika terbukti bersalah, maka Rachel Venyya bersama kekasihnya, Salim bisa dikenakan Pasal 93 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan bagi para pelanggar protokol. Aturan itu mengancam masyarakat yang melanggar kekarantinaan sehingga menyebabkan kedaruratan kesehatan, dengan pidana penjara paling lama 1 tahun dan atau denda paling banyak Rp 100 juta. FOTO/Instagram/rachelvennya
Pelarian Rachel dan kekasihnya dibantu seorang prajurit TNI yang bertugas di Bandara Soetta. Ia membantu pasangan itu agar terhindar dari pemeriksaan dan kewajiban karantina. Prajurit berinisial FS yang mengaku tidak mendapatkan imbalan apapun itu, kini dinonaktifkan dan diperiksa staf intel Polisi Militer.
Menurut Nikita Mirzani, tindakan kabur yang dilakukan Rachel ini telah melukai keadilan bagi masyarakat Indonesia lantaran bersamaan banyak pekerja migran yang menahan diri tetap di karantina meskipun harus pulang ke Indonesia saat ada kerabatnya yang meninggal. Ia sendiri membandingkan harus menjalani masa karantina delapan hari di hotel yang dibayarnya sendiri setelah melakukan perjalanan dari Turki selama lima hari saja.
Nikita Mirzani pun memberikan pesan kepada Rachel Vennya agar tak perlu takut memenuhi panggilan polisi pada 21 Oktober 2021. "Rachel Vennya jangan gentar yah, seperti waktu kamu lagi party di Bali yang selalu happy. Saya cuma mau bilang segala sesuatu pasti ada risikonya."
Baca juga: Rachel Vennya Bakal Diperiksa Polda Metro Jaya pada Kamis 21 Oktober 2021