TEMPO.CO, Jakarta - Suhaidi Jamaan atau Lord Adi sejak awal menunjukkan kegigihannya untuk mengikuti audisi MasterChef Indonesia Season 8. Tak banyak yang tahu, petani cabai asal Tanah Datar, Sumatera Barat ini ternyata menggunakan bahas makanan sisa peserta lain saat menyajikan hidangan untuk para juri di tahap audisi.
Setelah lolos audisi tahap pertama, Lord Adi diundang datang ke Jakarta untuk mengikuti tahap berikutnya. Ia hanya mengantongi uang Rp 1,5 juta. "Selain itu gue membawa tekad, semangat yang seratus kali lipat lebih besar daripada Rp 1,5 juta itu," katanya di kanal YouTube Lord Adi MCI8 pada Minggu, 22 Agustus 2021.
Sampai akhirnya pihak MasterChef Indonesia meminta para peserta untuk membeli bahan makanan di Mal. Hal ini cukup membuat Lord Adi bingung karena uangnya terbatas. "Semua orang belanja di mal sedangkan gue ingin ke pasar tradisional, bisa tawar menawar, saya yakin dengan Rp 500 ribu bisa dapat makanan yang enak," kata Lord Adi.
Namun keinginan Lord Adi tidak dapat direalisasikan karena aturan dari pihak MasterChef Indonesia yang harus memenuhi protokol kesehatan termasuk saat membeli bahan makanan. Lord Adi tetap pergi ke mal dan melihat mahalnya harga bahan makanan. Akhirnya ia hanya membeli daun ginseng seharga Rp 2.500.
Beruntungnya, Lord Adi mendapat urutan terakhir untuk memasak. Ia memanfaatkan berbagai bahan makanan sisa peserta lain yang tidak lagi digunakan. "Bebek itu dari Victor, dia beli seekor bebek dia pakai bagian dada aja, tersisa bagian kaki jadi gue pakai. Ada santan dari Brian, bumbu-bumbu Indonesia dari Olive dan Wita," katanya.
Tidak hanya itu, Lord Adi bahkan rela tidak sarapan di hotel tempatnya menginap demi bisa mendapatkan telur untuk hidangan bebek gulai dengan perkedel yang akan disajikan kepada juri. "Gue minta kepada pihak hotel supaya menggantikan breakkfast gue itu dengan telur mentah tiga biji, gue pakai telur itu untuk perkedel gue," katanya.
Kemampuan Lord Adi dalam memasak didapatkannya setelah bekerja di restoran sejak 1999 - 2002. Selama tiga tahun, Lord Adi berada di bawah arahan chef asal Italia yang sangat ia hormati, bernama Ricky Palanty. "Dia mengajar gue dengan sepenuh hati mulai dari zero sampai membuat membuat gue menjadi hero," katanya.
Lord Adi berhasil melaju di MasterChef Indonesia hingga menjadi juara ketiga di musim ke delapan tahun ini. Lord Adi tereliminasi di babak Top 3 pada episode yang tayang pada Minggu malam, 22 Agustus 2020. Ketiga juri MasterChef Indonesia, Chef Juna, Chef Arnold, dan Chef Renatta mengakui bahwa perkembangan Lord Adi sangat signifikan mulai dari tahap audisi sampai tiga besar. Terlebih dari Lord Adi berhasil memecahkan rekor dengan menang sebanyak delapan kali berturut-turut di galeri MasterChef Indonesia sebelum tereliminasi.
Baca juga: Lord Adi Positif Covid-19, Chef Arnold: Jangan Dibuat Candaan
