Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Hari 26 Juli Chairil Anwar Lahir, Sepak Terjang Penyair Binatang Jalang

Reporter

image-gnews
Mural Chairil Anwar kawasan Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa, 13 November 2018. TEMPO/Muhammad Hidayat
Mural Chairil Anwar kawasan Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa, 13 November 2018. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - “Tak perlu sedu sedan itu, Aku ini binatang jalang dari kumpulannya terbuang,” Begitulah bunyi dari penggalan puisi Chairil Anwar yang berjudul Aku dan mahsyur hingga detik ini. Tidak bisa dipungkiri, puisi sastrawan angkatan 45 itu, meminjam istilah HB Jassin, selalu membuat pikiran pembacanya mengembara jauh.

Chairil Anwar yang juga dijuluki Si Binatang Jalang ini lahir di Medan, 26 Juli 1922 lalu. Ia merupakan anak semata wayang dari pasangan Toeloes dan Saleha. Ayah Chairil seorang Bupati Rengat, Indragiri Hulu, Riau yang tewas dalam tragedi pembantaian Rengat.

Chairil mengenyam pendidikan pertamanya di Neutrale Hollands Inlandsche School (HIS), Medan. Sedangkan untuk sekolah tingkat SMP ia lanjutkan ke Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO). Namun Chairil tidak pernah melanjutkan sekolahnya dan berhenti di tingkat 1. Setelah itu Chairil mulai belajar otodidak Bahasa Belanda, Bahasa Jerman, hingga Bahasa Inggris. Dengan mempelajari bahasa-bahasa tersebut Chairil mulai banyak membaca buku yang menggunakan bahasa-bahasa tersebut.

Chairil yang juga masih terhitung keponakan dari perdana menteri pertama Indonesia, Soetan Sjahrir ini juga seorang pembaca yang rakus. Bagi kalangan muda, ia sering juga disebut sebagai ensiklopedia berjalan. Chairil sering membicarakan persoalan teater dan seni rupa, pengetahuannya akan hal tersebut sama baiknya dengan pengetahuannya terhadap sastra dan puisi.

Sebagai pembaca yang rakus, ia tidak pernah merasa berdosa ketika sedang mencuri buku. Ketika berada salah satu toko buku, Chairil hendak mencuri buku filsafat, karena berada di rak yang sama dengan buku keagamaan, Chairil salah mencuri dan yang ia curi adalah Alkitab.

Satu waktu, Chairil pernah mengirim puisi yang berjudul Datang Dara Hilang Dara kepada HB Jassin. Sajak tersebut merupakan terjemahan dari sajak penyair Cina, Hsu Chih-Mo. Hal ini ia lakukan beberapa bulan sebelum meninggal untuk membayar dokter karena penyakit yang ia derita.

Sebelum ia memuat sajak terjemahan, majalah-majalah yang ada pada saat itu dibanjiri dengan sajak asli dan jarang sekali menerima sajak terjemahan. Sebab, sajak terjemahan honornya tidak sebesar sajak asli dari sang pengarang. “Apakah karena plagiat beberapa sajak, semua sajaknya yang asli pun harus dianggap tidak lagi bernilai?” ujar H.B Jassin seperti yang dikutip Tirto, 28 April 2021.

Menukil ensiklopedia.kemdikbud.go.id, A. Teeuw mengatakan, karya Chairil Anwar merupakan tenaga yang hidup dan nyata dalam pembangunan Indonesia. Melalui kepribadian dan puisinya, ia memberikan sumbangan terhadap pembentukan Indonesia baru, dan menolong memberikan arah kepadanya.

GERIN RIO PRANATA 

Baca: Mengenang Chairil Anwar Sastrawan Berpuisi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

4 hari lalu

Wan Chai, Hong Kong. Unsplash.com/Letian Zhang
Ingin Jadi Pusat Seni dan Budaya, Hong Kong Dirikan Museum Sastra

Museum Sasta Hong Kong akan dibuka pada Juni


Kecelakaan Bus ALS di Agam Sumatera Barat, Ini Profil Perusahaan Otobus Berusia 58 Tahun

5 hari lalu

Ilustrasi Bus ALS. Wikipedia/Mujiono Ma'ruf
Kecelakaan Bus ALS di Agam Sumatera Barat, Ini Profil Perusahaan Otobus Berusia 58 Tahun

Bus ALS alami kecelakaan di Malalak Selatan, Agam, Sumatera Barat pada Senin 15 April 2024. Berikut profil PO bus ALS yang beroperasi sejak 1966.


Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

5 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.


Saat Presiden Jokowi Salat Jumat dan Sapa Warga di Medan

11 hari lalu

Presiden Joko Widodo melaksanakan ibadah salat jumat di Masjid Agung, Kota Medan, Provinsi Sumatra Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Saat Presiden Jokowi Salat Jumat dan Sapa Warga di Medan

Istana mengatakan Jokowi menggunakan suasana Idul Fitri ke Medan, Sumatra Utara, untuk berkunjung, berkumpul, bersilaturahmi bersama keluarga, sahabat, hingga masyarakat umum.


Pengamat Nilai Jokowi ke Medan untuk Bereskan Seteru Bobby dan Ijeck

11 hari lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan Wali Kota Medan sekaligus menantunya, Bobby Nasution saat Car Free Day (CFD) di Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu, 12 Februari 2023. Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev
Pengamat Nilai Jokowi ke Medan untuk Bereskan Seteru Bobby dan Ijeck

Pengamat politik Ujang Komarudin melihat silaturahmi hari Lebaran Jokowi ke Medan, Sumatera Utara, bukan merupakan lawatan biasa.


Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

16 hari lalu

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan mengevakuasi Adrea Zoe, pelancong asal Prancis, yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Minggu, 7 April 2024. Foto: Istimewa
Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo


400 Warga Medan Dapat Tiket Mudik Gratis Pulang-Pergi dari Pelindo Multi Terminal

17 hari lalu

Pemudik siap berangkat saat Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, 4 April 2024. Mudik yang diadakan oleh PT Pelindo Terminal Petikemas tersebut menyediakan 75 bus gratis untuk 7500 pemudik tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur. TEMPO/Tony Hartawan
400 Warga Medan Dapat Tiket Mudik Gratis Pulang-Pergi dari Pelindo Multi Terminal

Tahun ini, Pelindo Group melepas 159 bus secara pulang-pergi, total 7.950 orang diberangkatkan menuju 13 kota tujuan di program mudik gratis.


Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

20 hari lalu

Wem Pratama, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, diamankan usai mengaku telah membunuh ibu kandungnya. TEMPO/Istimewa
Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

Wem Pratama, 33 tahun, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, membunuh ibu kandungnya, Megawati, 55 tahun dengan memukul dan menggorok leher.


Kisah Masjid Lama Gang Bengkok Medan yang Dibangun Pengusaha Tionghoa

20 hari lalu

Atap Masjid Lama berbentuk kelenteng di Gang Bengkok, Kelurahan Kesawan, Kota Medan, Sumatera Utara. (Dok ANTARA)
Kisah Masjid Lama Gang Bengkok Medan yang Dibangun Pengusaha Tionghoa

Masjid ini cukup populer karena menjadi saksi bisu masa kolonial Belanda, masa penjajahan Jepang, hingga Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945.


Dugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan

21 hari lalu

Kejaksaan Negeri Medan menahan mantan Direktur Keuangan RSUP Haji Adam Malik Medan, Mangapul Bakara sebagai tersangka korupsi pengelolaan keuangan negara sebesar Rp8 miliar lebih pada 2018. Foto: TEMPO/Mei Leandha
Dugaan Korupsi Uang Pajak Rp 8 Miliar, Mantan Direktur Keuangan dan Bendahara RS Haji Adam Malik Medan Ditahan

Kejaksaan Negeri Medan menahan dan menetapkan dua mantan pejabat RSUP Adam Malik sebagai tersangka korupsi