TEMPO.CO, Jakarta - Dalang kondang, Ki Manteb Sudarsono meninggal pada Jumat, 2 Juli 2021 di usia 72 tahun. Sebelum meninggal, seniman berjuluk Dalang Setan ini dinyatakan positif Covid-19 dan melakukan isolasi mandiri bersama istrinya.
Selama menjalani isolasi mandiri, Ki Manteb tetap menunjukkan kecintaannya terhadap wayang kulit. Ia sempat menggelar pementasan virtual di rumahnya. Namun setelah itu kondisi Ki Manteb semakin menurun.
Ki Manteb lahir di Sukoharjo, Jawa Tengah pada 31 Agustus 1948. Ia dikenal sebagai dalang wayang kulit ternama yang dari Jawa Tengah. Bahkan julukan Dalang Setan dari penggemarnya itu diberikan lantaran kepiawaiannya dalam memainkan wayang kulit. Ki Manteb juga disebut sebagai pelopor perpaduan seni pedalangan dengan musik modern.
Ketertarikannya dengan wayang diturunkan dari ayahnya yang juga merupakan dalang, bernama Ki Hardjo Brahim. Sebagai anak pertama, Ki Manteb dididik oleh Ki Hardjo dengan sangat disiplin agar bisa menjadi dalang tulen sepertinya. Sejak kecil, Ki Manteb juga sering ikut ayahnya ke berbagai pertunjukan wayang.
Sang ibu yang juga berprofesi sebagai seniman, sempat tidak setuju Ki Manteb memilih dalang sebagai profesi utamanya. Ibunya menyekolahkannya di STM Mahanan, SoloNamun karena kecintaannya dengan seni pedalangan sangat besar, Ki Manteb akhirnya memutuskan untuk berhenti sekolah dan fokus menjadi dalang. Sampai akhirnya nama Ki Manteb semakin terkenal setelah mengadakan pertunjukan Banjaran Bima sebulan sekali selama setahun penuh di Jakarta pada tahun 1987.
Baca Juga:
Presiden Jokowi menyerahkan wayang Kresna kepada Dalang Ki Manteb Sudarsono saat Pagelaran Wayang Kulit di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 2 Agustus 2019. Kala itu, Ki Manteb memainkan lakon Kresna Jumeneng Ratu. ANTARA
Ki Manteb tidak pernah lelah belajar. Ia belajar langsung dari para dalang senior legendaris, seperti Ki Narto Sabdo dan Ki Sudarman Gondodarsono. Menariknya, Ki Manteb memiliki hobi menonton film kung fu yang dibintangi Bruce Lee dan Jackie Chan yang kemudian ia terapkan dalam pedalangan.
Sejumlah penghargaan berhasil diraih Ki Manteb. Mulai dari juara Pakeliran Padat se-Surakarta pada 1982 hingga mendapat penghargaan dari Presiden Soeharto berupa Satyalancana Kebudayaan pada 1995. Ki Manteb memecahkan rekor MURI mendalang selama 24 jam 28 menit tanpa istirahat pada 2004. Ia juga meraih penghargaan internasional, Nikkei Asia Prize Award 2010 dalam bidang kebudayaan.
Pada 2 Agustus 2019, Ki Manteb pernah mendalang di Istana Merdeka dengan judul Kresna Jumeneng Ratu. Ki Manteb kemudian menyerahkan tokoh wayang Kresna kepada Presiden Jokowi.
Saat ini, jenazah Ki Manteb Sudarsono masih berada di rumahnya dan menunggu kedatangan para relawan yang akan memakamkannya menggunakan protokol pemakaman Covid-19. Ki Manteb akan dimakamkan di makam keluarga yang berada tidak jauh dari kediamannya.
#PakaiMasker #CuciTangan #JagaJarak #DiamdiRumah
Baca juga: Ki Manteb Sudarsono Meninggal Saat Isolasi Mandiri, Mendalang Hingga Akhir Hayat
