TEMPO.CO, Jakarta - Sandy Andarusman atau yang lebih akrab disapa Sandy Pas Band dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami pendarahan pasca operasi. Kabar ini disampaikan langsung melalui akun Instagramnya.
Dalam foto yang dibagikannya, terlihat Sandy terbaring lemah di atas ranjang rumah sakit dengan tangan yang diinfus. "Mohon doanya, Kak Sandy masuk rumah sakit karena perdarahan semalaman pasca operasi 9 hari lalu, mudah-mudahan ga gawat," tulisnya pada keterangan foto yang diunggah pada Rabu, 2 Juni 2021.
Unggahannya itu langsung dibanjiri oleh doa dari para sahabat sesama musisi dan penggemarnya. Pagi tadi, Sandy baru bisa menyapa para penggemarnya sekaligus mengabarkan kondisinya. "Subuh ini buka Instagram setelah kemarin pendarahan yang bikin panik sekeluarga, sekomplek dan mungkin teman-teman semua," tulisnya di Instagram pada Kamis, 3 Juni 2021.
Akibatnya drummer PAS Band ini harus kembali menjalani operasi untuk memulihkan kondisinya. "Pagi ini akan dilakukan tindakan lanjutan dan yang bikin bahagia ada ribuan doa kesembuhan dari kalian semua," tulisnya. "Enggak tau dari jari siapa doa itu dikabulkan, semoga Allah lancarkan operasinya! Kalian semua orang-orang baik."
Sandy PAS Band. Tempo/Nickmatulhuda
Di balik kejadian ini, Sandy masih bisa tersenyum. Bahkan menjelang operasi, Sandy masih sempat menghibur diri dengan menyanyikan lagu Jangan Menyerah milik D'Masiv. Hal ini terlihat di Instagram Storynya. Ia menggunakan alat yang digunakan untuk memanggil suster sebagai mikrofon.
"Allah selalu membuat kita tersenyum diatas kejadian apapun terhadap diri kita, sakit emang operasi ini, tapi ringan rasanya dengan doa dan perhatian sahabat-sahabat semua," tulisnya.
Di akhir unggahannya, Sandy Pas Band berharap operasinya berjalan lancar agar bisa kembali bermain drum. "Semoga lancar dan bisa duduk di kursi drum lagi, kalian semua orang baik," tulisnya.