Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Atta Halilintar Disebut Galang Dana Buat Beli Rudal Palestina: Gue Tony Stark?

Reporter

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Aurel mengunggah foto bersama suaminya di lokasi bulan madu mereka di Bali. Atta Halilintar bergembira dengan niat istrinya untuk belajar berjilbab. Instagram/Aurel
Aurel mengunggah foto bersama suaminya di lokasi bulan madu mereka di Bali. Atta Halilintar bergembira dengan niat istrinya untuk belajar berjilbab. Instagram/Aurel
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - YouTuber Atta Halilintar lagi-lagi diterpa isu kurang sedap soal penggalangan dana yang dilakukannya untuk membantu warga Palestina. Sejumlah pihak menyebut kalau uang hasil penggalangan dana yang dilakukan Atta Halilintar digunakan untuk membeli rudal dan roket.

"Berita fitnah apa lagi ini? Sumbang dana buat beli rudal, roket? Niat saja enggak ada. Saya cinta damai. Menghargai perbedaan," tulis Atta Halilintar di Instagram pada Sabtu, 29 Mei 2021. Tidak terima disebut demikian, Atta Halilintar menunjukkan sejumlah tangkapan layar pemilik akun YouTube yang membuat video demi menggiring opini publik.

Pertama video yang diunggah di kanal YouTube Pdt. Mell Atock dengan judul Pdt Mell Atock: Pesan untuk Atta Halilintar Soal Israel. Video tersebut diunggah pada Jumat, 21 Mei 2021. Pada bagian thumbnail video tertulis, 'Benarkah Anda menyumbang uang guna membeli rudal untuk menyerang Israel?" dilengkapi dengan foto Atta Halilintar.

"Sumbang uang beli rudal mas? Katanya bapak pendeta ya? Setahu saya, teman-teman saya yang pendeta cinta damai Pak," tulis Atta Halilintar di Instagram Story pada Sabtu, 29 Mei 2021.

Video tuduhan kedua muncul di kanal YouTube Reaksi Nusantara seminggu lalu. Judulnya 'Heboh! Atta Halilintar Galang Dana Buat Beli Roket Palestina'. Sama seperti sebelumnya, foto Atta Halilintar kembali muncul di bagian thumbnail video.

Menanggapi itu, Atta Halilintar justru meledek pembuat video dengan menyebut karakter Tony Stark sebagai Iron Man. "Mister Stark kali ane kirim-kirim roket," tulisnya.

Aurel Hermansyah dan suami, Atta Halilintar. Instagram/@aurelie.hermansyah

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk meluruskan pemberitaan negatif tentangnya, Atta Halilintar mencoba menjelaskan maksud menggalang dana untuk warga Palestina. Suami Aurel Hermansyah ini mengaku ingin fokus membantu anak-anak di Palestina yang sudah kehilangan orang tua. "Banyak yang hidup dalam ketakutan kapan mereka akan pergi, banyak yang membutuhkan sekolah dan tempat bernaung," tulisnya.

Atta Halilintar kemudian menasihati para pembuat video yang memfitnah dia agar punya jiwa kemanusiaan yang tinggi untuk membantu sesama. "Semoga otak dipakai bukan hanya untuk merasa paling pintar, tapi gunakan hati untuk punya rasa kemanuasiaan," tulisnya.

Mengetahui berbagai fitnah yang ditujukan kepada suaminya, Aurel Hermansyah turut bersedih. "Astagfirullah, kok ada sih orang begini banget. Jahat," tulis Aurel di kolom komentar dengan emotikon menangis. "Tetap jadi #HatiBaik ya sayang," balas Atta Halilintar.

Sejak Selasa, 11 Mei 2021, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah membuka penggalangan dana untuk membantu warga Palestina. Hingga kini, mereka berhasil mengumpulkan lebih dari Rp 2,3 miliar melalui Kitabisa.com. Dalam keterangannya, tertulis bahwa donasi ini akan digunakan untuk membeli berbagai kebutuhan pokok, obat-obatan, dan menyediakan fasilitas kesehatan, serta tempat ibadah bagi warga Palestina.

Baca juga:
Netizen Kesal pada Atta Halilintar, Keguguran Aurel Hermansyah Dijadikan Konten

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

10 jam lalu

Ismail Haniyeh REUTERS
Qatar: Tidak Ada Pembenaran untuk Akhiri Kehadiran Hamas di Doha

Qatar menyatakan tetap berkomitmen dalam upaya memediasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.


Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

14 jam lalu

Militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?


Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

17 jam lalu

Puluhan aktivis pembela HAM dan tokoh masyarakat bersama Amnesty International Indonesia menggelar aksi unjuk rasa Menolak Kejahatan Kemanusian di Gaza di depan Kedubes AS, Jakarta, Jumat 27 Oktober 2023. Dalam aksinya para aktivis menyerukan negara-negara sekutunya seperti Amerika Serikat harus didesak untuk memastikan Israel menghentikan serangan besar-besaran ke Gaza sekaligus mengakhiri penindasan sistem Apartheid kepada warga Palestina. TEMPO/Subekti.
Kampus-kampus AS Diguncang Unjuk Rasa Pro - Palestina, Mahasiswa Ditangkapi

Polisi menangkapi mahasiswa di New York University yang berunjuk rasa mendukung Palestina.


Hizbullah Tembakkan Puluhan Roket ke Pangkalan Militer Israel

19 jam lalu

Anggota Hizbullah mengambil bagian dalam latihan militer selama tur media yang diselenggarakan untuk memperingati Hari Perlawanan dan Pembebasan, di Aaramta, Lebanon 21 Mei 2023. REUTERS/Aziz Taher/File Foto
Hizbullah Tembakkan Puluhan Roket ke Pangkalan Militer Israel

Konflik antara Israel - Lebanon kian rumit. Selasa pagi, Hizbullah menembakkan 35 roket ke markas militer Israel.


Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

22 jam lalu

Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Kantor Pemimpin Tertinggi Iran/WANA/REUTERS
Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.


Ditantang Daud Kim, Ayana Moon: Pengacara Saya akan Jelaskan Hal Ilegal di Korea

1 hari lalu

Selebgram asal Korea, Ayana Jihye Moon dan Ustad Abdul Somad menjadi perbincangan netizen setelah Ustad Abdul Somad hadir di dalam Youtube ahli hukum tata negara Refly Harun, dimana Refly Harun bertanya bagaimana terjadinya pertemuan Ayana dengan Abdul Somad. Foto/Instagram/xolovelyayan
Ditantang Daud Kim, Ayana Moon: Pengacara Saya akan Jelaskan Hal Ilegal di Korea

Ayana Moon, influencer muslim Korea Selatan menjawab tantangan Daud Kim, Youtuber mualaf yang viral setelah mengumumkan akan membangun masjid.


Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

1 hari lalu

Petugas menguburkan warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel, setelah jenazah mereka dibebaskan oleh Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di kuburan massal di Rafah, di Jalur Gaza selatan, 30 Januari 2024. Lusinan warga Palestina yang tidak diketahui identitasnya dimakamkan di pemakaman massal di Gaza setelah pemerintah Israel menyerahkan jenazah yang mereka simpan di Israel. REUTERS/Mohammed Salem
Kuburan Massal Kembali Ditemukan di Gaza, Berisi 210 Jasad dari Khan Younis

Badan layanan darurat Palestina telah menemukan 210 jasad di kuburan massal di Kompleks Medis Nasser di Kota Khan Younis, Gaza selatan


Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

1 hari lalu

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus di Vatikan, 17 Desember 2023. REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Paus Fransiskus Khawatirkan Timur Tengah, Serukan Dialog dan Diplomasi

Paus Fransiskus pada Ahad mengemukakan kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah serta menyerukan untuk terus dilakukan dialog dan diplomasi.


AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

1 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
AS akan Jatuhkan Sanksi pada Batalion Israel atas Pelanggaran HAM, Netanyahu: Saya Lawan!

PM Israel Benjamin Netanyahu akan melawan sanksi apa pun yang menargetkan unit militer Israel atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia.


Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

1 hari lalu

Petugas medis menggendong seorang bayi perempuan Palestina yang baru lahir setelah dia dikeluarkan hidup-hidup dari rahim ibunya Sabreen Al-Sheikh, yang terbunuh dalam serangan Israel, bersama suaminya dan putrinya di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di sebuah rumah sakit di Rafah di Jalur Gaza selatan, 20 April 2024. Bayi tersebut, dengan berat 1,4 kg dan dilahirkan melalui operasi caesar darurat, berada dalam kondisi stabil dan membaik secara bertahap. Reuters TV via REUTERS
Bayi di Gaza Lahir dari Rahim Ibu Hamil yang Tewas Diserang Israel

Tim medis di Gaza berhasil melakukan operasi caesar untuk membantu lahirnya bayi dari rahim seorang ibu yang tewas dalam serangan Israel.