Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Joanna Alexandra Ungkap Awal-awal Nikah dengan Raditya Oloan Kerap Bertengkar

Reporter

image-gnews
Joanna Alexandra mengunggah foto kebersamaannya dengan suaminya, Raditya Oloan. Foto: Instagram Joanna Alexandra.
Joanna Alexandra mengunggah foto kebersamaannya dengan suaminya, Raditya Oloan. Foto: Instagram Joanna Alexandra.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Joanna Alexandara mengungkapkan perasaannya saat memberikan sambutan dalam Ibadah Penghiburan yang diadakan Muda untuk Indonesia, komunitas ibadah yang didirikan Raditya Oloan, suaminya. Ibadah penghiburan untuk menghibur Joanna dan keluarga yang ditinggal sang suami untuk selama-lamanya itu digelar di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Sabtu malam, 8 Mei 2021. 

Joanna menjelaskan, Raditya Oloan meninggal saat ia masih dalam perjalanan ke Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta Timur, pada Kamis petang, 6 Mei 2021. Begitu dikabari kondisi suaminya makin menurun, ibu empat anak ini bergegas ke rumah sakit didampingi ayahnya.

"Dan di tengah di perjalanan, rumah sakit bilang kalau Radit sudah enggak ada. Dan aku di situ aku ngambek sama Tuhan, aku enggak marah, tapi ngambek kayak anak kecil. Sampai kemarin hari pertama, kedua kenapa kenapa kenapa, aku kangen banget sama Daddy, kenapa Tuhan," ucapnya. 

Suasana setelah ibadah penutupan Raditya Oloan sebelum dimakamkan di San Diego Hills. Instagram

Tapi aktris, model, dan pendamping setia Raditya dalam melayani Tuhan ini menyaksikan bagaimana suaminya amat dicintai jemaatnya. "Sampai kemarin aku melihat dampak yang dia buat," ujarnya lalu menangis.

Padahal, menurut Joanna, di awal pernikahan ia mengaku kerap berselisih paham dengan Raditya, yang memilih menjadi pendeta setelah lepas dari jerat narkoba. "Aku suka berantem sama Raditya, karena dia pelayanan terus, 'Kamu pilih pelayanan apa aku.' Norak banget enggak sih," katanya sambil tertawa getir.

"Sekarang aku lihat, aku bangga banget pernah menjadi penolong hidupnya, sekarang aku mau memuliakan Tuhan. Thank you Daddy, sudah jadi imam di keluarga," ucapnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Usai Joanna memberikan sambutan, giliran anak pertamanya, Zuriel Paris Jedidiah Panggabean berbicara. "Harusnya kita bersuka cita, tapi aku manusia, merasa ngambek sama Tuhan. Kenapa Daddy, kenapa dia harus dipanggil Tuhan. Sebelum tahu Daddy meninggal, aku takut bagaimana ke depan," ucap Zuriel.

Raditya Oloan. Foto/Instagram

"Daddy sudah tidak sakit lagi. Aku sedih tapi juga sangat bangga. Waktu pertama ke sini, aku melihat begitu banyak orang yang menghormati apa yang Daddy lakukan. Sekarang yang harus kita lakukan adalah melanjutkan warisannya: menyebarkan cinta kasih," kata Zuriel menambahkan. 

Raditya Oloan meninggal saat menjalani perawatan pasca-covid di RS Persahabatan Jakarta Timur. Ia meninggal dalam usia 36 tahun setelah sempat dinyatakan positif Covid-19 bersama Joanna Alexandra, tiga anaknya, dan beberapa orang staf rumah tangga. Sebenarnya, Raditya sudah dinyatakan negatif Covid tapi ia memiliki komorbid asma yang membuatnya sesak napas. Selain itu, ia mengalami badai sitokin yang berakibat tubuhnya terjadi peradangan dan menyerang organ dalam. 

Joanna Alexandra bertemu dengan Raditya Oloan pada 2005 saat sama-sama membitangi film Catatan Akhir Sekolah. Dua tahun kemudian, keduanya menikah dan memiliki empat anak. Raditya menjadi pendeta adapun Joanna tetap meneruskan kariernya sebagai aktris dan model. 

Baca juga: Raditya Oloan Meninggal, Video Khotbahnya Soal Penerimaan dan Cinta Kasih Viral

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Positif Covid-19 di Rusia Naik

18 Januari 2024

Seorang pekerja medis menyuntikkan vaksin Covid-19 bernama Sputnik V pada seorang sukarelawan dalam uji klinis tahap tiga di Moskow, Rusia, 15 September 2020. Rusia telah mengumpulkan sebanyak 55.000 orang relawan yang bersedia ikut serta dalam pengujian klinis vaksin Covid-19. Xinhua/Alexander Zemlianichenko Jr
Kasus Positif Covid-19 di Rusia Naik

Kasus positif Covid-19 di Rusia mengalami kenaikan, namun begitu kampanye imunisasi vaksin virus corona dianggap belum perlu.


Catatan Akhir Tahun IPW 2023: Polri Masih Kerap Tangani Kasus Harus Viral Dulu di Media Sosial

31 Desember 2023

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan di acara Rilis Akhir Tahun Polri 2023 di Rupatama, Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 27 Desember 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Catatan Akhir Tahun IPW 2023: Polri Masih Kerap Tangani Kasus Harus Viral Dulu di Media Sosial

IPW juga mencatat, masyarakat sulit mendapatkan keadilan dalam proses hukum di Polri dan seringkali menjadi korban ketidakadilan.


Dinkes DKI: Pancaroba Jadi Salah Satu Penyebab Naiknya Kasus Covid-19

17 Desember 2023

Tenaga Kesehatan menyuntikkan vaksin Inavac kepada warga saat Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Budaran HI, Jakarta, Minggu, 17 Desember 2023. Dinas Kesehatan DKI Jakarta dalam rangka Hari Kesehatan Nasional ke-59 menyelanggarakan cek kesehatan dan pencegahan obesitas serta vaksinasi gratis kepada warga untuk mencegah kenaikan kasus Covid-19. TEMPO/M Taufan Rengganis
Dinkes DKI: Pancaroba Jadi Salah Satu Penyebab Naiknya Kasus Covid-19

Peralihan musim atau pancaroba menjadi salah satu penyebab naiknya kasus Covid-19. Imunitas tubuh menurun.


Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

15 Desember 2023

Ilustrasi cuci tangan. pixabay.com
Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

Sosialisasi protokol kesehatan perlu digalakkan kembali di media untuk menekan kasus COVID-19 yang akhir-akhir ini naik.


Covid-19 Kembali Mengancam, Ini Pesan Guru Besar UI

14 Desember 2023

Ilustrasi wanita menggunakan masker dua lapis. Shutterstock
Covid-19 Kembali Mengancam, Ini Pesan Guru Besar UI

Guru Besar UI mengatakan orang dengan gejala flu, yang dia nilai mirip gejala COVID-19, perlu memakai masker untuk mencegah penularan.


Satu Pasien Positif Covid-19 di Solo, Gibran Yakin Tidak Seganas Dulu

14 Desember 2023

Calon wakil presiden Indonesia nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka didampingi istrinya, Selvi Ananda menghadiri deklarasi dukungan oleh kelompok masyarakat Buruh Pelabuhan Indonesia Maju di Rusun Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu, 9 Desember 2023. Di hadapan warga, Gibran berjanji akan menyelesaikan masalah sertifikasi profesi buruh hingga bakal mempercantik Rusun Cilincing. Dalam kunjungan itu, Gibran juga sempat membagikan buku tulis kepada anak-anak. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Satu Pasien Positif Covid-19 di Solo, Gibran Yakin Tidak Seganas Dulu

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengingatkan agar masyarakat berhati-hati terhadap merebaknya kembali kasus positif Covid-19.


Dinkes DKI Imbau Masyarakat Tak Perlu Panik Meski Ada 271 Kasus Positif Covid-19 dalam Sepekan

14 Desember 2023

Warga melakulan pemeriksaan kesehatan sebelum mendapatkan suntikan dosis keempat atau booster kedua vaksinasi Covid-19 di Blok A Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Selasa, 24 Januari 2023. Pelaksanaan vaksinasi ini dilaksanakan serentak di sejumlah puskesmas kelurahan dan kecamatan di Jakarta Timur.TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Dinkes DKI Imbau Masyarakat Tak Perlu Panik Meski Ada 271 Kasus Positif Covid-19 dalam Sepekan

Dinkes DKI mencatat ada 271 kasus baru positif Covid-19 pada 4-10 Desember di Jakarta. Masyarakat diminta tak perlu panik.


4 Langkah Dinas Kesehatan DKI Jakarta Mengerem Kasus Covid-19

11 Desember 2023

Pedagang menjual masker saal munculnya Covid-19 Pirola di kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Kamis, 14 September 2023. Subvarian Pirola sudah menyebar di beberapa negara besar seperti Amerika dan wilayah Eropa. TEMPO/Magang/Joseph
4 Langkah Dinas Kesehatan DKI Jakarta Mengerem Kasus Covid-19

Dinas Kesehatan DKI Jakarta kembali mengintensifkan vaksinasi sebagai langkah pencegahan lonjakan baru kasus Covid-19.


4 Fakta Melonjaknya Kasus Covid-19 di DKI Jakarta

11 Desember 2023

Ilustrasi Covid-19 varian Pirola. Shutterstock
4 Fakta Melonjaknya Kasus Covid-19 di DKI Jakarta

Dinas Kesehatan DKI mencatat 27 November hingga 3 Desember 2023, ada 80 kasus Covid-19. Ada 90 persen ringan dan tanpa gejala 10 persen gejala sedang.


Ada Lonjakan Kasus Covid-19, Dinkes DKI: Warga Usia 50 Tahun Ke Atas Harus Sudah Vaksinasi Dosis ke-4

8 Desember 2023

Vaksinasi Covid-19 tetap digencarkan di Yogyakarta pada Senin (26/6) meski status pandemi telah dicabut. Dok.istimewa
Ada Lonjakan Kasus Covid-19, Dinkes DKI: Warga Usia 50 Tahun Ke Atas Harus Sudah Vaksinasi Dosis ke-4

Dinas Kesehatan DKI menyebut lonjakan kasus positif COVID-19 di Jakarta tercatat sejak 13 November 2023.