Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sosok Umbu Landu Paranggi, Satu-satunya Guru Resmi Bagi Emha Ainun Nadjib

Reporter

image-gnews
Dua penyair Indonesia, Umbu Landu Paranggi dan Emha Ainun Nadjib. Foto: IG Kenduri Cinta.
Dua penyair Indonesia, Umbu Landu Paranggi dan Emha Ainun Nadjib. Foto: IG Kenduri Cinta.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kabar duka datang dari tokoh sastra Indonesia, Umbu Landu Paranggi. Penyair yang dijuluki sebagai Presiden Malioboro sekaligus guru bagi Emha Ainun Nadjib atau Cak Nun meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Bali Mandara, Denpasar, pukul 03.55 WITA, Selasa dini hari.

Umbu Landu Paranggi adalah seniman Indonesia yang sering disebut sebagai tokoh misterius dalam dunia sastra Indonesia sejak 1960-an. Cak Nun menuturkan bahwa kesempatan bertatap muka dengan Umbu merupakan momen yang langka.

Dalam esainya di Caknun.com yang ditayangkan empat jam lalu, Emha Ainun Nadjib menulis bahwa Umbu Landu Paranggi adalah satu-satunya orang di muka bumi yang secara resmi ia akui sebagai guru.

Dalam tulisan berjudul Mi'raj Sang Guru Tadabbur itu, Cak Nun mengatakan Umbu Landu Paranggi meninggal dalam keadaaan berpuasa. Sebelum dilarikan ke ICU RS Bali Mandara, Umbu sudah tidak makan apapun selama tiga hari.

Emha mengatakan sosok Umbu-lah yang berjasa besar dalam proses pematangan hidupnya pada masa remaja di tahun 1970-an. Bagi Cak Nun, Umbu bukanlah sekedar penyair. "Bahkan Umbu tidak pernah menerbitkan satu buku pun kumpulan puisi," tulis Emha.

Umbu, kata Cak Nun bukanlah penyair sebagaimana Chairil Anwar, Rendra, Sutardji Calzoum bachri atau Taufiq Ismail.

Dari Umbu, Emha belajar tentang kehidupan puisi dan bukan puisi kehidupan. Karena kehidupan ini sendiri adalah puisi. "Semua ciptaan Allah adalah puisi. Adalah poetika. Adalah inti keindahan. Bahkan seluruh isi Kitab Suci adalah puisi" tulis Emha.

Emha menyebut Umbu sebagai guru tadabbur. Umbu adalah manusia hati. Bukan manusia akal pikiran yang rewel dan ruwet atau bahkan meruwet-ruwetkan diri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain guru Cak Nun, Umbu juga menjadi guru bagi penyair muda lainnya seperti Eko Tunas, Linus Suryadi AG, Iman Budhi Santoso. Beliau juga pernah dipercaya mengasuh rubrik puisi dan sasatra di Pelopor Yogya, dan rubrik Apresiasi di Bali Post.

Pada 1970an, Umbu Landu Paranggi membentuk Persada Studi Klub, yang merupakan komunitas penyair, sastrawan, seniman di Malioboro, Yogyakarta. Ia pun dikenal sebagai Presiden Malioboro. Persada Studi Klub ini menjadi tempat belajar sastrawan-sastrawan Indonesia.

Dikutip dari buku 'Tonggal Antologi Puisi Indonesia Modern', Umbu Landu Paranggi lahir pada 10 Agustus 1943 di Sumba, Nusa Tenggara Timur. Umbu mulai berkiprah di kesastraan Indonesia sejak tahun 1960-an ketika masih duduk di Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Umbu menghabiskan masa produktifnya, di Yogyakarta. Melalui puisi Solitude, Percakapan Selat, dan Melodia, Umbu menggambarkan sastra Yogya sebagai nostalgik, romantik, dan nyinyir.

Umbu Landu Paranggi telah mendedikasikan hidupnya untuk mengembangkan apresiasi terhadap sastra, terutama puisi dikalangan generasi muda dan masayarakat luas.

WINDA OKTAVIA

Baca juga: Umbu Landu Paranggi Wafat, Emha Ainun Nadjib: Raja yang Tinggalkan Kerajaannya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

1 hari lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.


Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

2 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.


Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

3 hari lalu

Kendaraan antre memasuki kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

Pemudik maupun wisatawan yang masuk ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi tak sedikit yang melewati jalur alternatif.


Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

3 hari lalu

Wisatawan memadati kawasan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.


Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

5 hari lalu

Sejumlah kendaraan melewati jalan tol fungsional Solo-Yogyakarta yang mulai dibuka untuk pemudik Lebaran 2024 mulai hari ini, Jumat, 5 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Puncak Arus Balik, Ini Area Padat Arus Kendaraan di Yogyakarta

Pada masa arus balik, jalan-jalan nasional yang menghubungkan Yogyakarta dengan Jawa Tengah hampir semuanya tersendat.


Wisatawan Tumplek Bleg di Yogyakarta H+2 Lebaran, Arus Lalin Tugu Hingga Malioboro Padat Merayap

7 hari lalu

Wisatawan memadati kawasan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Wisatawan Tumplek Bleg di Yogyakarta H+2 Lebaran, Arus Lalin Tugu Hingga Malioboro Padat Merayap

Wisatawan dari berbagai daerah tampak mulai menjejali kawasan pusat Kota Yogyakarta pada H+2 Lebaran atau Jumat 12 April 2024.


Jelang Libur Lebaran, Yogyakarta Mulai Operasikan Sejumlah Unit Becak Kayuh Listrik

14 hari lalu

Becak kayuh bertenaga listrik mulai diserahterimakan Pemda DI Yogyakarta ke koperasi-koperasi untuk dioperasikan Jumat (5/4) Tempo/Pribadi Wicaksono.
Jelang Libur Lebaran, Yogyakarta Mulai Operasikan Sejumlah Unit Becak Kayuh Listrik

Becak kayuh listrik ini menjadi simbol transportasi Yogyakarta yang lebih ramah lingkungan.


Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

18 hari lalu

Kawasan Titik Nol Kilometer, ujung Jalan Malioboro Yogyakarta tampak lengang saat pelaksanaan Pemilu pada Rabu siang, 14 Februari 2024. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024


Libur Lebaran, Car Free Night Malioboro Ditiadakan H-5 hingga H+5

18 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Libur Lebaran, Car Free Night Malioboro Ditiadakan H-5 hingga H+5

Car free night yang biasanya dilakukan setiap hardi kawasan Malioboro akan ditiadakan sementara menyambut libur Lebaran.


Gunungan Oleh-Oleh Yogyakarta Setinggi 11 Meter Pecahkan Rekor Dunia dan MURI

45 hari lalu

Gunungan oleh-oleh berbagai produk khas yang dijual UMKM di Yogyakarta setinggi 11 meter berhasil memecahkan rekor MURI dan rekor dunia dalam perhelatan Festival Teras Malioborodi Teras 1 Malioboro, Yogyakarta Selasa 5 Maret 2024. Dok. Istimewa
Gunungan Oleh-Oleh Yogyakarta Setinggi 11 Meter Pecahkan Rekor Dunia dan MURI

Gunungan oleh-oleh Teras Malioboro Yogyakarta tercatat sebagai yang terbesar dan tertinggi, serta melibatkan UMKM terbanyak.