TEMPO.CO, Jakarta - Kamala Harris mengunggah video menjelang pelantikannya sebagai Wakil Presiden Amerika Serikat pada Kamis, 20 Januari 2021. Ia teringat ibunya, Shyamala Gopalan Harris, seorang perempuan India yang bermigrasi ke Amerika Serikat pada usia 19 tahun.
"Untuk perempuan yang paling bertanggung jawab atas keberadaan saya di sini hari ini, ibu saya Shyamala Gopalan Harris, yang selalu ada di hati kami. Ketika dia datang dari India pada umur 19 tahun, dia mungkin tidak membayangkan momen ini," kata dia dalam video itu.
Meski tidak terbayangkan putrinya bakal membuka sejarah Amerika, kata Harris, ibunya sangat percaya hal seperti itu bisa terjadi di negara adidaya ini. "Saya terpikir tentang dia dan soal generasi perempuan, wanita kulit hitam, Asia, putih, latin, dan perempuan Amerika asli yang telah membawa sejarah Amerika, yang membuka sejarah ini," katanya.
Baca juga: Jadi Juru Kampanye, JLo Siap Ramaikan Inagurasi Joe Biden - Kamala Harris
Pasangan dari partai Demokrat Joe Biden dan Kamala Harris, saat bersiap-siap untuk kampanye di Sekolah Alexis Dupont di Wilmington, Delaware, 12 Agustus 2020. Pasangan Joe Biden dan Kamala Harris membuat sejarah setelah mengalahkan Presiden Donald Trump dan wakilnya, Mike Pence. REUTERS/Carlos Barria
Harris menuturkan, para perempuan tadi adalah mereka yang berjuang dengan pengorbanan begitu besar untuk persamaan, kebebeban, dan keadilan bagi semua. "Termasuk perempuan kulit hitam yang selalu sering menjadi menjadi tulang punggung demokrasi kita. Semua perempuan yang bekerja untuk mengamankan dan melindungi hak suara selama lebih dari seabad," ujar sahabat Michelle Obama ini.
Harris merefleksikan perjuangan mereka untuk memilih dan didengarkan suaranya. "Saya merefleksikan perjuangan mereka, tekat mereka, dan kekuatan visi mereka untuk melihat apa yang bisa dilepaskan dari apa yang telah terjadi dan saya berdiri di pundak mereka," katanya.
Unggahan Kamala Harris memancing lebih dari 4.500 komentar. Salah satunya dari pendukung Donald Trump, yang hari ini tidak hadir dalam pelantikan itu. "Trump akan diingat sebagai presiden terbaik Amerika Serikat," tulis @alex_is_noturs yang kembali memancing ledekan.
Komentar yang muncul tentu saja lebih banyak yang mendukung dan merasa terharu lantaran Kamala Harris menjadi Wakil Presiden Amerika Serikat perempuan pertama sepanjang sejarah negara itu. "Air mata ini jatuh," tulis @thedopestdean_1908. "Terima kasih telah menjadi role model untukku dan anak perempuanku, dan juga seluruh perempuan di mana-mana," tulis @alisastendardo.