TEMPO Interaktif, Jakarta : Sukses di sebagai aktor film layar lebar, tak membuat Winky Wiryawan meninggalkan bidang yang membesarkan namanya, yaitu disc jockey (DJ).
Dunia hiburan itulah, kata pemeran Ahmad dalam film 'Gara-Gara Bola' yang diproduseri Nia Dinata itu, justeru menjadi pendorong semangatnya di saat-saat merasa penat setelah lelah bekerja.
"Dalam seminggu, aku dua tiga kali menjadi disc jockey. Aku nggak bisa meninggalkan dunia malam ini," ujarnya saat ditemui di acara peluncuran Film 'Gara-Gara Bola' di Jakarta, Jumat (10/10). Maklum, pria kelahiran Bandung 9 Desember 1973 itu, juga dikenal sebagai DJ terlaris di Jakarta. Bahkan di kota-kota besar lainnya di seantero negeri ini.
Saking terkenalnya, Winky yang bernama asli Nurayendra Irwindo itu, dikenal dengan DJ Winky. Aktor yang pernah meraih nominasi Most Favorite Supporting Actor dalam ajang MTV Indonesia Movie Award 2006 melalui film 'Berbagi Suami' garapan Nia Dinata itu, juga masih sering nongkrong di tempat-tempat hiburan meski tidak sedang bertugas menjadi DJ.
Lantas bagaimana dia menjaga kebugaran agar tetap fit di saat jadwal syuting berbarengan dengan jadwal tugasnya sebagai DJ? "Ya istirahat sebentar. Bagi aku istirahat itu kualitasnya, bukan kuantitasnya. Lagian di mana pun, aku bisa istirahat, di sela-sela syuting pun bisa," tutur aktor yang mengawali debutnya di film layar lebar melalui film 'Jelankung' itu.
Dan meski saat ini ia masih kerap menjadi DJ, bukan berarti dunia seni peran bakal ditinggalkannya. Atau sebaliknya. Pemeran Helmy, tokoh antagonis dalam film 'Badai Pasti Berlalu' yang diproduksi pada 2007 lalu itu, tetap akan serius di film. "Saat ini, aku sedang belajar banyak tentang film. Aku ingin mengeksplorasi seluruh potensi yang ada. Dan di bidang ini aku belum apa-apa," akunya merendah.
Padahal, sejak 2001, nama Winky mulai berkibar di dunia perfilman nasional. Sejumlah film pun telah dibintanginya. Diantaranya, 'Jelangkung' pada 2001, 'Titik Hitam' 2002, 'Singa Karawang- Bekasi' di 2003, dan 'Mengejar Matahari'. Bahkan, dalam film 'Mengejar Matahari' yang diproduksi pada 2004 itu, Winky berhasil menyabet penghargaan kategori Best Crying Scene ajang MTV Indonesia Movie Awards (MIMA) 2004.
Setelah itu, pada 2006, suami dari Asmara Siswandari itu, membintangi empat film sekaligus, yaitu 'Ruang', 'Berbagi Suami', '6.30', serta 'Americana'. Sementara di 2007 lalu, ia bersama Wulan Guritno membintangi film 'Surat Untuk Ayah' dan bersama Slamet Raharjo Djarot serta Vino G. Bastian berperan untuk film 'Badai Pasti Berlalu'. Di 2008 ini, Winky kembali beraksi di film garapan Nia Dinata, 'Gara-Gara Bola' yang diuncurkan Jumat (10/10).
Sederet film itu tentu telah mengasah kemampuan akting Winky. Dan bisa dipastikan, dengan keberhasilannya dalam melakoni peran itu, kegiatan pun semakin padat. Namun, Winky mengaku masih tetap ingin melakoni profesi lawasnya, Disc Jockey. Sebab, ia mengaku masih cinta dunia DJ.
Arif Arianto