TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Anji mencuitkan hal yang kontroversial di akun Twitternya pada Sabtu 18 Juli 2020. Ia membahas soal orang yang meninggal saat bersepeda, apakah disebabkan karena mengenakan masker atau mendapatkan serangan jantung.
"Apapun penyebabnya, tetap jangan memakai masker saat kamu olahraga. Cari artikel yang membahas bahaya memakai masker terlalu lama atau untuk olahraga," cuitnya.
Cuitan itu langsung menuai reaksi pro dan kontra. Seorang pengguna Twitter bernama Bima Putra memberikan saran ke netizen lain agar menuruti saran dokter, bukan penyanyi. Cuitan ini kembali dibalas oleh Anji. "Yang saya omongin itu adalah omongan dokter yang saya pelajari dari banyak tulisan," cuitnya.
Kesal dengan jawaban Anji, netizen memberondongnya dengan kritikan. "Konyol. Dokter mana? Mengada-ngada nih penyanyi," tulis @pineappleski.
Penyanyi Anji bersama Co Founder Holywings Indonesia, Ivan Tanjaya dan Music Produser Beno Louloulia saat mengumumkan perubahan Holywings Akademi menjadi industri label Holywings Records di Jakarta 07 Juli 2020. Tempo/Nurdiansah
Tak dinyana cuitan Anji menarik perhatian dokter untuk ikut berkomentar. Seorang dokter spesialis paru bernama iRandi ikut membalas celotehan Anji, lantaran ia sudah terlanjur menyebut omongan dokter. "Bila memang ada, coba sebut siapa dan apa kata mereka persisnya. Mohon pantau @PBIDI," cuitnya.
Dokter Dirga Sakti Rambe, yang kerap menjadi sumber informasi mengenai pandemi Covid-19 ini ikut meluruskan pernyataan Anji. "Salah Mas Anji. Banyak baca lagi. Cari info dari sumber terpercaya dan hati-hati menyimpulkan," cuitnya.
Dirga menambahkan, tujuan berolahraga adalah untuk sehat dan bukan untuk berkumpul dengan banyak orang. "Pada saat ini olahraga di rumah paling aman. Bila terpaksa di luar rumah, wajib bermasker. Oleh karena itu hanya bisa olahraga intensitas ringan," tulisnya.
Anji yang biasanya tak segan meladeni cuitan netizen, memilih diam saat mendapatkan tanggapan dari para dokter. Tapi ia membali membalas ketika netizen yang kesal menantangnya agar ke Wisma Atlet tanpa bermasker.
"Coba deh @duniamanji dateng ke RS rujukan covid atau ke Wisma Atet interaksi sama pasien Covid di sana dan gak pake masker, kan Mas Anji percaya bahwa covid tidak semengerikan itu," cuit akun @agannyi.
Mendapatkan tantangan itu, Anji membalasnya. "Saya mau ke Mbak ke Wisma Atlet dan melakukan apa yang Mbak bilang. Syaratnya, saya diizinkan membuat dokumentasi terperinci di sana," ujarnya.