TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Indonesia yang lama menetap di Prancis, Anggun Cipta Sasmi, masuk dalam daftar "100 artis favorit masyarakat Prancis". Anggun menjadi artis kelahiran Indonesia pertama sekaligus artis pertama dari benua Asia yang masuk di daftar tersebut.
“Saya merasa sangat tersanjung bahwa publik Prancis telah menempatkan saya sebagai salah satu artis favorit mereka," kata Anggun dalam siaran resmi, Senin, 29 Juni 2020.
Belakangan ini Anggun banyak disorot setelah menjadi juri acara televisi The Masked Singer France yang memecahkan rekor penonton di Prancis selama lebih dari 10 tahun. Pada saat yang sama, Anggun juga tampil di televisi Prancis dalam program TV prime time yang mengusung perjuangan melawan AIDS.
Didampingi grup kabaret legendaris Moulin Rouge, Anggun membawakan Lady Marmelade yang membuat warganet Prancis terkesima dan mengucurkan pujian di media sosial. Anggun menuturkan, ia merasa bangga bisa menampilkan lagu tersebut sembari dikelilingi penari dari "Moulin Rouge", kabaret legendaris yang menginspirasi film berjudul sama dibintangi Nicole Kidman.
Penyanyi Anggun C Sasmi saat ditemui di sela konferensi pers di Hard Rock Cafe, Jakarta, Senin, 1 Juli 2019. Dalam konferensi pers tersebut, Anggun bercerita tentang persiapan konsernya yang bertajuk Satukan Nada Wujudkan Mimpi Anak Indonesia. TEMPO/Nurdiansah
“Saya sangat bangga dengan penampilan ini, terutama karena ini untuk sebuah tujuan baik, perang melawan AIDS, yang sayangnya mempengaruhi banyak orang, terutama generasi muda," katanya.
Baca: Anggun: Penting Mana, Darah Indonesia Atau Paspor Indonesia?
Jadwal Anggun yang padat, mencakup konser di Rusia dan sejumlah pertunjukan di Prancis, sesaat sebelum pembatasan wilayah membuatnya menyesal tidak dapat datang ke Indonesia. Anggun mengaku sudah rindu dengan kampung halamannya.
"Saya benar-benar ingin pulang ke kampung halaman. Saya sangat merindukan kampung halaman, meskipun pada saat lockdown terjadi, saya ditemani oleh suami dan putri saya, saya tetap rindu dengan keluarga di Jakarta," tutur Anggun. Ia berjanji akan kembali ke Indonesia pada akhir tahun bila situasi dan kondisi kembali membaik.
